Dalam dunia saham, sering terdengar istilah pialang saham yang memiliki peran krusial dalam kelangsungan proses trading. Sebenarnya, apa itu pialang saham dan bagaimana cara kerjanya?
Pialang saham adalah seseorang atau firma yang melakukan transaksi instrumen finansial pada pasar saham. Pialang saham bertindak seperti agen dari kliennya yang tidak dapat atau tidak ingin berdagang untuk dirinya sendiri. Pialang saham juga kadangkala atau secara khusus berdagang atas keinginannya sendiri, sebagai prinsipal, ataupun berspekulasi atas sebuah saham atau instrumen finansial lain. Dalam hal ini, pialang individu atau firma perdagangan dalam kapasitas prinsipal, seringkali disebut juga sebagai pedagang saham.
Sejarah Pialang Saham
Pialang pertama kali muncul di Roma, dimana pembelian dan penjualan saham pertama yang tercatat terjadi pada abad ke-2 SM. Setelah Roma jatuh, pialang saham tidak menjadi karir yang realistis sampai setelah Renaissance. Pada masa itu, obligasi pemerintah diperdagangkan di berbagai kota di Italia seperti Genoa atau Venesia.
Selama abad ke-11, Prancis mulai mengatur dan memperdagangkan utang pertanian atas nama komunitas perbankan, yang kemudian menciptakan sistem broker pertama. Pada 1300-an, rumah-rumah mulai didirikan di kota-kota besar seperti Flanders dan Amsterdam, dimana pedagang komoditas akan mengadakan pertemuan. Tak lama setelahnya, pialang Venesia mulai berdagang di sekuritas pemerintah.
Bursa saham baru membuka pintunya pada abad ke-16 dan 17. Pada 1602, Dutch East India Company menjadi perusahaan publik pertama di mana pemegang saham dapat memiliki sebagian dari saham perusahaan. Saham meningkatkan ukuran perusahaan dan menjadi pembawa standar untuk sistem keuangan modern. Pada tahun 1698, London Stock Exchange dibuka di sebuah kedai kopi dan memungkinkan individu membeli saham dari berbagai entitas. Mereka secara resmi mendirikan London Stock Exchange pada 1801 dan menciptakan peraturan dan keanggotaan. Sistem ini disalin oleh perusahaan pialang di seluruh dunia, terutama di Chestnut Street di Philadelphia.
Pada 1800-an, Bursa Efek New York membuka pintunya di bawah pohon Buttonwood di kota New York, Amerika Serikat. 24 pialang saham menandatangani Buttonwood Agreement, setuju untuk memperdagangkan lima sekuritas di bawah pohon Buttonwood itu. Setelah itu, berbagai perusahaan seperti Morgan Stanley dan Merrill Lynch dibentuk untuk membantu dalam perantara perdagangan saham dan sekuritas. Perusahaan-perusahaan kemudian ikut berpartisipasi dalam meneliti dan memperdagangkan saham, baik atas kepentingan investasi kelompok maupun individu.
Cara Kerja Pialang Saham
Pialang saham bekerja di perusahaan sekuritas yang merupakan tempat investor melakukan transaksi jual beli saham. Pialang saham tersebut memiliki tugas untuk membantu investor dalam eksekusi jual beli saham.
Dengan semakin berkembangnya teknologi informasi saat ini, maka peran pialang saham berkurang dan banyak tergantikan oleh sistem online trading, yang bisa jauh lebih efektif dan menguntungkan karena bisa dilakukan lewat teknologi internet. Sistem tersebut mempermudah investor karena tidak perlu repot lagi datang atau menelepon kantor pialang saham. Cukup dengan akses internet, investor dapat melakukan eksekusi jual beli saham di rumah atau sambil menikmati leisure time.
Semua informasi harga dan eksekusi investasi bisa dilakukan dimana saja dan kapan saja, selagi investor bisa terhubung dengan internet. Dengan demikian, sistem tersebut telah menjadi tren alternatif investasi yang mudah dan murah di era teknologi informasi ini. Namun demikian, peran pialang saham masih tetap dibutuhkan oleh investor sebagai konsultan, dan dalam waktu tertentu, juga untuk mengeksekusi transaksi jual beli saham.
Pekerjaan sebagai pialang saham merupakan karir yang berdasarkan pada komisi. Hal tersebut berarti semakin banyak transaksi yang diproses, maka semakin besar penghasilan yang akan diperoleh oleh pialang saham. Di samping itu, tidak sedikit pialang saham yang juga merangkap sebagai marketing dan mencari investor yang bersedia mempercayakan pengelolaan dana atau berinvestasi di bursa saham.
Jika Anda tertarik berpartisipasi di pasar modal, maka daripada menjadi pialang saham, cara yang lebih mudah adalah dengan menjadi investor saham. Apa saja keuntungannya? Simak ulasan selengkapnya di artikel Keuntungan Menjadi Investor.
