Emas mendapatkan dukungan karena risiko geopolitik mengkatalisasi permintaan, 13 jam lalu, #Emas Fundamental   |   Data pekerjaan Inggris mendukung penurunan suku bunga BoE, dan saham vodafone naik setelah pendapatan, 13 jam lalu, #Forex Fundamental   |   EUR/USD: Euro dapat naik lebih tinggi jika stabil di atas level 1.0800, 13 jam lalu, #Forex Teknikal   |   EUR/GBP tetap dibatasi di bawah level 0.8600 menyusul data ketenagakerjaan Inggris, 13 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Saham-saham top gainers LQ45: PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) +2.17%, PT Bank Pacific Tbk (BRPT) +2.04%, PT Charoen Pokphand Tbk (CPIN) +1.93%, 21 jam lalu, #Saham Indonesia   |   IHSG melanjutkan penguatannya pada pagi ini, naik 0.21% ke level 7,114, 21 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Aneka Tambang (ANTM) menyampaikan jadwal pembagian dividennya sebesar Rp3.07 triliun. Cum date untuk dividen ANTM dijadwalkan pada pekan depan, 21 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. (INTP) akan mengambil keputusan terkait penggunaan laba bersih 2023 lewat RUPST yang digelar hari ini (14/Mei), 21 jam lalu, #Saham Indonesia

Indikator

Cara Memilih Indikator Forex Terbaik
Wiji Purnama     17 May 2017
Dari sekian banyak indikator teknikal yang bisa digunakan, bagaimana cara memilih indikator forex terbaik sesuai kebutuhan Anda?
7 Indikator Ampuh Untuk Trading
Linlindua     27 Feb 2021
Menggunakan indikator merupakan salah satu strategi teknikal untuk mengetahui saat keluar-masuk pasar paling ideal. Mari simak 7 indikator paling ampuh yang sering digunakan para trader berikut ini.
5 Indikator Bitcoin Terbaik Versi Para Pakar
Nandini     13 Jun 2021
Indikator teknikal rupanya tak hanya digunakan untuk trading forex atau saham saja. Di pasar Bitcoin, Anda juga bisa memanfaatkan beberapa indikator Bitcoin terbaik menurut para pakar berikut ini.
Kamus

Kamus Trading

Indikator Teknikal

Alat yang dibuat berdasarkan perhitungan matematis atas histori harga, volume, atau minat pasar terhadap sebuah instrumen investasi atau kontrak keuangan. Penggunaan indikator teknikal bertujuan untuk memprediksi pergerakan harga di masa depan.

Indikator Ekonomi

Data statistik yang digunakan oleh analis dan pelaku pasar untuk mengetahui kondisi ekonomi terkini maupun memproyeksikan peluang ekonomi di masa depan. Indikator ekonomi juga dapat digunakan untuk menentukan sehat-tidaknya perekonomian suatu negara.

Forum

Kumpulan Forum @inbizia #indikator

aan lee   29 Oct 2014

bagaimana caranya mencari exit position dengan indikator teknikal?

yuri wijayanto   11 Jun 2012

Menurut master, biasanya para big player menggunakan indikator teknikal apa? di tf berapa?

Asep Wawan   29 Jul 2012

Salam master! saya baru trading $8 loss. saya pake indicator yang dari custum itu psar 0.02 dan 0.2 dan bolinger band 20 dan 2,dan rsi dan stoc dan ma 14 dan ma100?

apa indicator itu tidak mngdukung dalam setingan m1? apa baik nya buat pemula pake m1 atau h1? trus kalo kita pertama pake m1 terus kedua op h1 , pergerakan setiap menitnya yang ikut bergerak gak

Komentar

Kumpulan Komentar @inbizia #indikator

  Dedy Mulyadi   |   11 Apr 2022   |   Artikel

Indikator RSI baiknya digunakan dengan indikator apa?

  Erik Ihza Mahendra   |   11 Apr 2022

Kombinasikan indikator RSI dengan Bollinger Bands untuk memperoleh sinyal trading terkonfirmasi
indikator RSI menunjukkan impuls pergerakan harga
Bollinger Bands mengindikasikan arah pergerakan pasar

  Muthadi Armandli   |   11 Apr 2022

bisa digunakan dengan indikator MACD

  Dedy Mulyadi   |   16 Jun 2022

Jadi lebih baik mana nih? Digabung dengan Bollinger Bands atau MACD. Jangan bikin bingung dong.

  Rian   |   8 Sep 2022   |   Artikel

Cara Membaca Indikator Macd Berdasarkan 4 MacamBikin divergen pake macd itu seperti ini ya? Udah bener belum?

  Nur Salim   |   12 Sep 2022

@Rian:

Betul pak. Lebih baik lagi jika dibuatkan garis pada bagian harganya juga sehingga benar-benar tampak divergence-nya.

  Akbar   |   3 Nov 2022   |   Artikel

Dari kelima indikator lagging dan non lagging pada artikel diatas, kira-kira paling mudah dipahami terlebih dahulu untuk pemula yang mana ya?

  Welly   |   4 Nov 2022

Buat saya paling mudah StochRSI, karena paling populer dari kelima indikator itu.

  Wahyu   |   28 Mar 2023   |   Artikel

Halo, ane kan emang nyari2 lahh bantuan indikator buat ane yg pemula ini masih kesulitan ngebaca indikator ama nentuin sinyal yg benar itu ssh banget. Kbtulan ad yg saranin Autocharist and cuss dapatin broker yg nyediaiin Autoicharist di artikel ini. Yg jdi penasaran adalah ditulis di artikel klu broker yg bekerja sama dngn Autocharist. Berarti ini Autocharist ga bsa kita dapatin dngn gampang dong? Mksdnya, bekerja sama disini apa berrti bisa didapatkan via broker aja n kyknya berbayar kah?

Brrti enak dong jdi trader MIFX, soalnya kan dapatin ini secara gratis dngn tinggal ngehubungin ama customer servicenya MIFX.

  Marco   |   28 Mar 2023

Autocharist itu adalah perusahaan yang menyediakan layanan analisis teknikal otomatis untuk pasar keuangan, terutama forex dan CFD. Perusahaan ini didirikan pada tahun 2004 dan berbasis di Cape Town, Afrika Selatan. Autochartist menggunakan teknologi pengenalan pola untuk memindai pasar dan mengidentifikasi peluang trading potensial. Selain itu, Autochartist juga menyediakan platform trading dan alat analisis teknikal yang dapat diintegrasikan dengan platform trading populer seperti MetaTrader 4 dan MetaTrader 5.

Utk menggunakan layanan ini, trader harus trading dengan broker yang bekerja sama dengan Autocharist dan biasanya diwajibkan untuk membayar. Tetapi khusus untuk trader di MIFX, tinggal menghubungi customer service untuk mendapatkan layanan ini

  Sarwan   |   14 Jun 2023   |   Artikel

Aku agak sedikit bingung mengenai Bolinger Bands. Jadi, di artikel disebutkan bahwa Indikator menguntungkan lain yang diakui oleh broker HSB adalah Bollinger Bands (BB). Yakni, BB adlh salah satu indikator teknikal yg digunakan untuk mengukur tingkat volatilitas serta menentukan arah trend pergerakan harga.

Jadi,, klu keuntungannya itu mengukur tingkat volatilitas dan arah trend pergerakan harga pasar, maka apa sih yg membuat BB ini menguntungkan dari segi membantu trader memperoleh profit? Klu MA kan jelas bsa digunakan utk entry, sedangkan MACD jga bgitu, selain itu RSI jga bisa menentukan kapan entry dan kapan ambil profit. Bagaimana dengan BB, apakah bsa menggunakan BB utk menentukan kapan entry ato gak? Mohon bntuannya, makasih bnyk

  Sadil   |   17 Jun 2023

Sarwan: Bntu jawab ya! Indikator BB ini bisa bantu banget buat ngebantu kita dapetin profit dalam trading. Gini, BB itu ga cuma buat ukur volatilitas dan trend aja, tapi ada trik lainnya juga.

Jadi, kita bisa liat tiga komponen BB, yaitu upper band, middle band (garis tengah), dan lower band. Nah, kalo harga mendekati upper band, itu bisa jadi tanda buat kita nyari peluang jual (sell), sementara kalo harga mendekati lower band, itu bisa jadi tanda buat kita nyari peluang beli (buy).

Selain itu, waktu harga nyampe upper atau lower band, kita juga bisa pake info dari BB buat atur Stop Loss dan Take Profit. Jadi, BB bisa bantu kita nentuin kapan waktu yang oke buat entry dan exit. Tapi ya, jangan lupa juga buat kombinasikan BB dengan analisis teknikal dan strategi trading yang lain ya, bro! NB, coba baca deh artikel ini : Cara Menggunakan Indikator Bollinger Bands

  Reka   |   26 Jul 2023   |   Artikel

Oh iyaa diartikel disebutkan juga untuk mendeteksi oversold dan overbought ini, bberapa indikator teknikal, seperti RSI (Relative Strength Index) atau Stochastic Oscillator, dapat membantu kita utk melihat apakah pasar sdh dlm kondisi overbought atau oversold. Jika indikator menunjukkan kondisi overbought atau oversold, maka ini dapat menjadi sinyal bahwa pasar sdng dalam kondisi jenuh.

Nah, aku ingin bertanya mengenai apakah perbedaan antara RSI dan Stochastic Oscillator? Soalnya kedua indikator ini , sekilas aku ngeliat sama aja antara RSI dan Oscillator, krna sama2 ada grafik yg ngenunjukkin oversold dan overbought dan sama2 nunjukin dngn cara yg sama cma bedanya RSI itu 70 30 dan Oscillator itu 80 20. Nah, sbnrnya bedanya itu apa ya?

  Leon   |   27 Jul 2023

RSI dan Stochastic Oscillator ini adalah dua indikator yang bantu kita lihat apakah harga sudah terlalu tinggi (overbought) atau terlalu rendah (oversold).

  • RSI mengukur kekuatan atau kelemahan harga dengan membandingkan kenaikan dan penurunan harga dalam periode tertentu. Nilainya dari 0 hingga 100. Kalau nilainya di atas 70, artinya harga sudah overbought dan mungkin turun. Kalau nilainya di bawah 30, artinya harga oversold dan mungkin naik.
  • Stochastic Oscillator juga bantu lihat kondisi overbought dan oversold dengan membandingkan harga penutupan terakhir dengan kisaran harga dalam periode tertentu. Nilainya juga dari 0 hingga 100. Kalau nilainya di atas 80, artinya harga sudah overbought dan mungkin turun. Kalau nilainya di bawah 20, artinya harga oversold dan mungkin naik.

Intinya, mereka beda cara hitung tapi sama-sama nunjukin kondisi harga yang ekstrem. Dua-duanya bisa dipake barengan dan dikombinasikan dengan analisis lain buat bantu ambil keputusan trading yang lebih baik. Ingat, indikator ini gak selalu sempurna, jadi tetap gunakan dengan bijaksana dan atur manajemen risiko dengan baik, ya! Semoga membantu, Bro!

Download Indikator Gratis

Indikator RBCI memiliki kelebihan mampu memberikan informasi trend dan titik jenuhnya terhadap market. Indikator ini bersifat leading. Artinya, ia mampu mengidentifikasi trend lebih cepat sehingga trader bisa mengetahui keadaan market lebih dini. Sekilas, indikator ini mirip dengan RSI, tetapi visualisasi grafiknya terlihat lebih sederhana sehingga trader bisa memahaminya dengan lebih cepat dan mudah dibanding membaca RSI pada umumnya. Perhatikan gambar penggunaan indikator RBCI pada chart GBP/USD di time frame M30 berikut ini.Indikator RBCI divisualisasikan dalam bentuk garis dengan warna biru. Untuk penggunaannya sendiri, trader dapat mengikuti rekomendasi berikut: Gunakan indikator RBCI hanya saat harga benar-benar mengalami pembalikan atau sudah terlihat titik jenuhnya. Selalu lihat trend yang sedang terjadi terlebih dahulu. Jika sedang Uptrend, fokuskan untuk open buy. Sebaliknya, jika sedang Downtrend, fokuskan untuk open sell. Tidak ada batasan dalam penggunaan time frame. Namun, disarankan untuk menggunakan time frame M15 sampai H1 saja bagi para day trader atau scalper. Pembalikan dapat dilihat dari grafik indikator yang naik atau turun secara drastis.
Indikator Pivot Line dapat menghasilkan sinyal dan daerah yang potensial. Dengan membaca sinyal yang dikirimkan indikator, secara tidak langsung Anda sudah membaca arah pergerakan market.Indikator Pivot Line termasuk tool indikator. Sifat alaminya adalah memberikan informasi mengenai area tahanan yang kuat. Cermati gambar penggunaan Pivot Line berikut ini.Rekomendasi Penggunaan: Gunakan saat harga sedang bergelombang kecil. Pembalikan harga bisa dideteksi dengan cara market tidak mampu melampaui level berikutnya (R0.5). Untuk menghindari false signal, perhatikan saat titik breakout atau harga melewati garis. Jika harga mampu melewatinya, kemungkinan besar harga akan sampai ke level berikutnya. Jadi, hindari OP di hold berlawanan dengan arah market sekarang karena jika harga sudah melewati garis biasanya akan lama untuk kembali lagi selama satu hari.
Mid Pivot berguna sebagai bantuan untuk penggunaan Pivot, terutama apabila dirasa market terlalu ranging, sehingga jarak antar garis-garis Support, Pivot dan Resistance yang didapat terkesan terlalu jauh. Dengan kata lain, indikator Mid Pivot bisa membantu Anda mendapat support resistance 'alternatif' yang lebih dekat.Perhatikan chart berikut ini.Keterangan: Garis warna biru (aqua): Pivot Garis warna merah: Support Garis warna putih: Resistance Garis warna kuning: Mid Pivot Perhatikan pergerakan chart di sekitar garis-garis Mid Pivot pada gambar di atas. Posisinya cukup kokoh sehingga Mid Pivot bisa menjadi support resistance yang sama kuat dengan support resistance 'sesungguhnya'. Itulah sebabnya Mid Pivot sering digunakan bersamaan dengan Pivot karena bisa melengkapi indikator tersebut.
Nama Joe DiNapoli pasti sudah tak asing lagi di telinga para trader maupun investor. Selain merupakan trader tersohor, nama Joe DiNapoli juga dikenal sebagai pencetus indikator-indikator teknikal yang disesuaikan dengan prinsip-prinsip pemahamannya dalam trading. Indikator Dinapoli Target ini merupakan salah satu indikator rintisannya.Pada dasarnya, indikator Dinapoli Target berfungsi untuk menentukan garis-garis Support dan Resistance. Indikator ini menjadi istimewa karena adanya garis pembatas yang berwarna-warni dengan fungsinya masing-masing.Perhatikan penggunaan indikator Dinapoli Target pada chart GBP/USD berikut ini.Pada chart di atas, tampak bahwa indikator Dinapoli Target dapat membaca pergerakan harga yang terjadi secara otomatis dan memunculkan batas-batas Support-Resistance. Setiap garis yang tampak pada chart memiliki nama dan fungsinya masing-masing, yakni seperti berikut: Garis merah: Stop Line, menunjukkan rekomendasi Stop Loss Garis putih: Start Line, menunjukkan rekomendasi entry Garis hijau tua: Target1 Line, menunjukkan rekomendasi untuk Take Profit pertama Garis kuning: Target2 Line, menunjukkan rekomendasi untuk Take Profit kedua Garis ungu: Target3 Line, menunjukkan rekomendasi untuk Take Profit ketiga Garis hijau: Fantasy Line, merupakan target terjauh dari pergerakan harga saat ini
Sekilas, pergerakan indikator Ifast MA tampak seperti indikator RSI. Namun, indikator ini terbuat dari dasar Moving Average (MA). Keunggulan dari indikator Ifast MA adalah bisa mendeteksi trend lebih akurat dengan mengikuti arah trend saat ini. Sayangnya, indikator Ifast MA bisa jadi kurang valid ketika dihadapkan dengan kondisi sideways.Perhatikan gambar chart berikut ini.Indikator Ifast MA tergolong leading karena terbentuk dari oscillator dan benar-benar menunjukkan signal harga lebih awal. Semua indikator diberi warna merah secara default dan terdiri dari 2 EMA dan 2 SMA. Seperti yang terlihat pada gambar di atas, total ada 4 indikator sekaligus dalam satu chart.Rekomendasi penggunaan: Gunakan indikator Ifast MA saat harga mengalami trend.  Pengaturan time frame bebas sesuai preferensi trader. Indikator bisa digunakan untuk mendeteksi overbought dan oversold karena sudah didesain untuk oscillator, seperti RSI. Scalper dapat memanfaatkan indikator ini untuk mempertajam strategi. Jika semua signal berada di bawah, sedangkan trend masih naik, open buy bisa dilakukan. Sebaliknya, jika semua signal berada di atas, sedangkan trend masih turun, segera lakukan open sell.
Detektor doji adalah salah satu indikator untuk mengidentifikasi candle doji di chart. Tampilan detektor doji sangatlah sederhana, yakni batang-batang di sub-window yang muncul bertepatan dengan posisi doji di chart. Visualisasi ini bisa mempermudah analisa trader yang sering kesulitan mengkonfirmasi formasi doji. Karena candlestick doji merupakan pola harga yang menunjukkan ketidakpastian pasar, tidak ada sinyal buy/sell ataupun bullish/bearish yang bisa diinterpretasikan dari detektor doji. Indikator ini hanya membantu trader lebih mudah dan sigap mengantisipasi doji, terutama jika pola tersebut muncul di level kunci seperti support dan resistance.Tips lengkap mengenai cara trading dengan formasi doji bisa dipelajari di "Formasi Doji Candlestick: Pengertian Dan Cara Menggunakan Dalam Trading".
Masih banyak bank indikator lainnya.
Lihat Daftarnya Disini.
5 Indikator Scalping Terbaik untuk Trader Pemula
Nandini     16 Nov 2021
Ingin belajar scalping? 5 indikator scalping terbaik ini bisa digunakan dengan strategi yang sederhana dan cocok untuk pemula.
Mengulik Indikator FAAO Bersama HFX Berjangka
Cahyaning     11 Oct 2023
Webinar HFX pekan ini akan berlangsung pada hari Kamis 12 Oktober 2023. Kelas online ini dapat diikuti semua trader.
Belajar Serba-serbi Indikator FSO Bersama HFX
Cahyaning     5 Oct 2023
Webinar HFX pekan ini akan mengupas tentang indikator FSO. Kelas ini dapat diikuti pada hari Jumat 6 Oktober 2023.
Kupas Lebih Dalam Tentang Indikator Zigzag Bersama HFX Berjangka
Cahyaning     30 Aug 2023
Kelas webinar HFX pekan ini akan melanjutkan pembahasan tentang indikator Zigzag, Sesi belajar tersebut akan berlangsung pada Kamis 31 Agustus 2023.
Webinar HFX Ajarkan Strategi Trading Dengan Indikator Zigzag
Cahyaning     23 Aug 2023
kelas webinar HFX kembali lagi. Kali ini, sesi belajar tersebut akan diselenggarakan pada hari Kamis 24 Agustus 2023.
Daftar Indikator Volatilitas yang Wajib Diketahui Trader
Kiki R     9 Jun 2023
Temukan daftar indikator volatilitas yang penting bagi para trader dan cara penerapannya di artikel berikut ini.
Trik Indikator ADX untuk Day Trading Vs Swing Trading
Hadi Alexander     30 Apr 2023
Ingin tahu cara mengukur kekuatan tren? Yuk, coba pakai trik indikator ADX atau Average Directional Index yang biasa digunakan oleh day trader dan swing trader.
Emas mendapatkan dukungan karena risiko geopolitik mengkatalisasi permintaan, 13 jam lalu, #Emas Fundamental

Data pekerjaan Inggris mendukung penurunan suku bunga BoE, dan saham vodafone naik setelah pendapatan, 13 jam lalu, #Forex Fundamental

EUR/USD: Euro dapat naik lebih tinggi jika stabil di atas level 1.0800, 13 jam lalu, #Forex Teknikal

EUR/GBP tetap dibatasi di bawah level 0.8600 menyusul data ketenagakerjaan Inggris, 13 jam lalu, #Forex Teknikal

Saham-saham top gainers LQ45: PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) +2.17%, PT Bank Pacific Tbk (BRPT) +2.04%, PT Charoen Pokphand Tbk (CPIN) +1.93%, 21 jam lalu, #Saham Indonesia

IHSG melanjutkan penguatannya pada pagi ini, naik 0.21% ke level 7,114, 21 jam lalu, #Saham Indonesia

Aneka Tambang (ANTM) menyampaikan jadwal pembagian dividennya sebesar Rp3.07 triliun. Cum date untuk dividen ANTM dijadwalkan pada pekan depan, 21 jam lalu, #Saham Indonesia

PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. (INTP) akan mengambil keputusan terkait penggunaan laba bersih 2023 lewat RUPST yang digelar hari ini (14/Mei), 21 jam lalu, #Saham Indonesia


Kirim Komentar Baru