AUD/JPY masih berada di baawah level 104.00 setelah hasil beragam pada data Tiongkok, 1 hari, #Forex Teknikal   |   USD/CHF naik menuju level 0.9100 di tengah lebih rendahnya produksi industri Swiss, 1 hari, #Forex Teknikal   |   Pound Sterling mempertahankan kekuatan di dekat level 1.2700 meskipun dolar AS stabil, 1 hari, #Forex Teknikal   |   EUR/USDtetap bullish setelah koreksi hari Kamis, 1 hari, #Forex Teknikal   |   PT Total Bangun Persada Tbk (TOTL) bakal membagikan dividen kepada pemegang sahamnya senilai Rp136.4 miliar, 1 hari, #Saham Indonesia   |   PT Sepeda Bersama Indonesia Tbk (BIKE) akan membagikan dividen tunai sebesar Rp12.9 miliar dari laba bersih di tahun buku 2023. , 1 hari, #Saham Indonesia   |   Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik 0.42% ke level 7,277 pagi ini, 1 hari, #Saham Indonesia   |   PT Panca Budi Idaman Tbk (PBID) bakal membagikan dividen kepada pemegang sahamnya senilai Rp300 miliar. , 1 hari, #Saham Indonesia

MIFX vs DCFX, Aplikasi Trading Mana yang Lebih Unggul?

Evan 9 Dec 2022
Dibaca Normal 7 Menit
forex > broker > perbandingan >   #aplikasi   #aplikasi-trading   #dcfx   #mifx   #trading
Aplikasi trading MIFX vs DCFX sama-sama memiliki rating dan review yang baik, namun manakah yang lebih unggul dan cocok bagi Anda? Artikel berikut akan mengulasnya dengan lengkap.

DI

MIFX vs DCFX

Dengan meningkatnya kebutuhan masyarakat untuk mengakses bursa secara mudah dan cepat, beberapa broker lokal telah menginovasi pelayanan trading mereka secara mobile. Untuk menciptakan lingkungan trading terbaik bagi para trader, aplikasi trading tersebut dilengkapi dengan fitur yang canggih, eksekusi super cepat, dan bermacam-macam aset trading.

Beberapa broker lokal unggulan penyedia aplikasi trading tersebut adalah MIFX dan DCFX. Keduanya sudah mengantongi regulasi dari Bappebti, sehingga legalitasnya jelas dan transaksi deposit withdrawal bisa dilakukan secara aman melalui bank lokal. Simak perbandingan aplikasi trading MIFX vs DCFX pada ulasan berikut ini.

Baca Juga: 5 Broker Lokal Penyedia Aplikasi Trading Canggih

 

Mengenal Broker MIFX

Berdiri sejak tahun 2000, Monex Investindo Futures telah menjadi salah satu broker lokal dengan volume perdagangan terbesar di Indonesia. Sebagai jaminan keamanan dan legalitasnya, Monex beroperasi di bawah pengawasan serta izin dari BAPPEBTI (Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi) dengan nomor lisensi 178/BAPPEBTI/SI/I/2003.

Dengan minimal deposit terendah Rp500 ribu, Anda bisa trading forex menggunakan ukuran 0.01 lot dan leverage 1:500. Selain itu, broker Monex juga menyediakan 5 jenis akun yang bisa dipilih sesuai kebutuhan, yaitu ultra low, akun pro, standar, multilateral, serta akun demo.

Baca Juga: Manakah Akun Trading MIFX yang Tepat untuk Anda?

 

Aplikasi Trading MIFX

  • Nama Aplikasi: MIFX Mobile
  • Rating Google Apps per Desember 2022: 4.5 (dari 2.5K+ reviews)
  • Leverage: Hingga 1:500
  • Minimal Deposit: Rp500 ribu (akun Standard dan Ultra Low), Rp1 juta (akun Multilateral), Rp250 juta (akun Pro)
  • Deposit dan withdrawal melalui aplikasi
  • Sinyal trading
  • Eksekusi trading instan dan cepat
  • Dilengkapi pengaturan stop loss dan take profit

 

Keunggulan Aplikasi Trading MIFX

  • Panduan Edukasi Interaktif. Kini belajar forex dari 0 bisa dengan mudah dan menyenangkan. Anda bisa belajar trading langsung dari smartphone dengan panduan edukasi interaktif berupa video.
  • Fitur MIFX Trading Signals. Aplikasi MIFX Mobile akan memberikan sinyal pergerakan harga aset tertentu sehingga Anda tidak ketinggalan kesempatan emas untuk masuk pasar. Analisa ini dihimpun dari berbagai penyedia profesional dengan kualitas internasional. Trading Signal juga menunjukkan level Support Resistance yang bisa langsung digunakan secara otomatis untuk memasang Stop Loss dan Take Profit, sehingga trading menjadi lebih mudah.
  • MIFX Rewards. Setelah mendaftar akun MIFX, Anda akan diberikan poin reward untuk setiap transaksi 0.01 lot yang telah tutup posisi. Poin reward tersebut bisa ditukarkan dengan berbagai macam hadiah, mulai dari voucher liburan hingga mobil Alphard.
  • Berita Terkini. MIFX Mobile juga dilengkapi fitur berita terkini yang bisa dibaca kapan dan di mana saja. Cukup aktifkan notifikasi pemberitahuan ponsel Anda agar tidak ketinggalan berita ekonomi terpenting hari ini.

 

Review MIFX Di Google Playstore dan App Store

Aplikasi MIFX Mobile tergolong memiliki rating yang bagus di Google Play maupun App Store. Dengan total 2.92K reviewer dan diunduh lebih dari 100 ribu kali di Google Play, aplikasi ini mendapatkan rating 4.5. Sedangkan pada App Store, aplikasi ini mendapatkan rating 4.5 dari 344 reviewer per Desember 2022.

Secara keseluruhan, MIFX Mobile mendapatkan respon positif dari mayoritas penggunanya untuk sinyal trading yang disediakan MIFX. Meski demikian, keluhan dan kritikan yang paling sering disampaikan oleh pengguna adalah chart yang kurang responsif dan tidak bisa menyimpan settingan indikator. Aplikasi ini termasuk sering melakukan update, bisa dilihat bila versi terbaru saat ini merupakan versi 3.3.30 (update tanggal 24 Nov 2022).

Baca Juga: Review Broker Monex

 

Mengenal Broker DCFX

DCFX Indonesia mulai beroperasi tahun 2021 di bawah nama perusahaan PT Deu Calion Futures yang disahkan dan diatur oleh Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (BAPPEBTI) dengan Nomor Izin: 423/BAPPEBTI/SI/I/VII/2004. DCFX memiliki cabang dengan lisensi resmi dari beberapa negara, termasuk Inggris dan Singapura.

Dengan deposit minimal sebesar $200 pada akun Standard dan $5000 pada akun Zero, DCFX menawarkan kondisi trading yang sangat menarik. Komisi trading di DCFX serendah $1 per lot untuk akun Standard dan $7 per lot untuk akun Zero. Di samping itu, DCFX juga menetapkan base spread minimal yang dimulai dari 0.0 pips untuk Zero Account dan fixed spread minimal 1.2 pada Standard Account.

Baca Juga:

1 Pip Fixed Spread Forex Brokers

 

Aplikasi Trading DCFX

  • Nama Aplikasi: DCFX
  • Rating Google Apps per Desember 2022: 4.8 (dari 1.5K+ reviews)
  • Instrumen trading: 70 pilihan aset (forex 27 pair, logam mulia, futures, 33 CFD saham perusahaan Amerika)
  • Leverage: Hingga 1:100
  • Minimal Deposit: $100
  • Deposit dan withdrawal melalui aplikasi
  • Sinyal trading
  • Eksekusi trading instan dan cepat
  • Dilengkapi pengaturan stop loss dan take profit

Berikut ini tampilan aplikasi trading DCFX:

 

Keunggulan Aplikasi Trading DCFX

  • Tampilan UI Ramah Pengguna Dengan Fitur Lengkap. Aplikasi dari broker DCFX memiliki tampilan chart yang sederhana, mudah dipahami, ada beberapa indikator populer, dan kumpulan berita disesuaikan dengan pair yang dipilih.
  • Kalender Forex Terupdate. Berita seputar pasar dan geopolitik dunia terbaru yang disajikan dalam bentuk artikel, video, analisa dari para expert, newsletter, serta notifikasi breaking news di pasar.
  • Fitur Live Room Market Watch. Anda bisa mengikuti live room market watch untuk berdiskusi analisa market dengan sesama trader.
  • Promosi Program Membership DCFX. Setiap transaksi teman yang mendaftar menggunakan tautan tersebut, Anda akan mendapatkan bonus hingga $10 per lot. Selain itu, ada poin reward untuk ditukarkan dengan barang yang disukai, seperti smartwatch, smartphone, bahkan laptop. Anda juga akan mendapatkan welcome bonus senilai Rp300,000.
Baca Juga:

Broker Promotions to Check Out

 

Review DCFX Di Google Playstore dan App Store

Aplikasi DCFX memiliki rating yang sangat bagus di Google Play maupun App Store. Dengan total 1.63K reviewer dan diunduh lebih dari 100 ribu kali di Google Play, aplikasi ini mendapatkan rating 4.8. Sedangkan pada App Store, aplikasi ini mendapatkan rating 4.8 dari 64 reviewer per Desember 2022.

Secara keseluruhan, DCFX mendapatkan respon positif dari mayoritas penggunanya untuk kemudahan trading di aplikasi tersebut. Keluhan dan kritikan yang paling sering disampaikan oleh pengguna adalah susahnya mendaftar akun secara online. Versi terbaru aplikasi ini adalah versi 2.2.0 (update tanggal 24 Nov 2022).

Baca Juga: Review Broker DCFX

 

Aplikasi Trading MIFX vs DCFX, Pilih Yang Mana?

Apabila dilihat dari keunggulan dan review para user aplikasi trading MIFX vs DCFX di atas, keduanya merupakan broker dengan kualitas terbaik. Aplikasi yang dihadirkan kedua broker mampu memenuhi kebutuhan trader, baik pemula maupun profesional. Untuk lebih mudahnya, Anda bisa melihat perbandingannya dari tabel di bawah ini:

Broker MIFX DCFX
💼 Regulasi Bappebti 44/BAPPEBTI/SI/XII/2000 423/BAPPEBTI/SI/I/VII/2004
⌛ Tahun Berdiri 2000 2021
💡 Strategi Trading yang Sesuai
Scalping, Day Trading, Swing Trading, dan Positioning Scalping, Day Trading, Swing Trading, dan Positioning
⚡ Eksekusi Real-time tanpa reqoute Real-time tanpa reqoute
💻 Platform
Metatrader 4, Metatrader 5 (Multilateral), dan MIFX Mobile Metatrader 4, Webtrader, dan DCFX App
🔢 Spread Spread variable mulai dari 0.2 pips Spread variable mulai 0.0 pips dan fix spread mulai 1.2 pips
🎰 Lot
0.01 lot 0.1 lot
💸 Komisi $1/lot (Standard dan Pro), $10/lot (Ultra Low), dan $20/lot (Multilateral) $1/lot (Standard) dan $7/lot (Zero Spread)
💰 Deposit Rp500 ribu (Ultra Low dan Standard), Rp1 juta (Multilateral), dan Rp250 juta (Pro) $200 (Standard) dan $5000 (Zero Spread)

MIFX dan DCFX juga menawarkan beragam program reward yang menarik. Mempertimbangkan spesifikasinya, aplikasi broker MIFX memiliki keunggulan di fitur sinyal trading yang cukup akurat, serta minimal deposit dan ukuran lot juga menjadikan MIFX Mobile ramah pemula. Sementara aplikasi DCFX lebih cocok untuk trader yang benar-benar suka mempelajari banyak ilmu trading dengan kemampuan modal moderat.

 

Sinyal trading yang disediakan oleh MIFX memang mendapatkan review terbaik karena keakurasiannya. Meski demikian, hal tersebut akan menjadi percuma, bila Anda tidak tahu bagaimana cara meningkatkan peluang profit menggunakan sinyal trading dengan baik.

Terkait Lainnya
 

Forum Terkait

 Rizal Fahlevi |  21 Jan 2012

bagaimana cara cepat belajar trend,,,, saya ber trading menggunakan indikator gabungan MA 100 Syn zig_zag tetapi selalu loss,,, pdhl katanya gabungan indikator itu yang bagus,,,, bagamana trading menggunakn robot,,, n bagaimana cara mendaptkn robot tuk ber trading mohon referensinya

Lihat Reply [34]

@ Ahmad:

Kalau Anda sedang melakukan analisa dengan menggunakan teori gelombang Elliot (Elliot wave) maka Anda harus percaya itu. Tetapi kalau Anda tidak menggunakan analisa gelombang dengan teori Elliot maka Anda tidak harus percaya teori itu, karena banyak juga trader yang tidak mau menggunakan teori gelombang Elliot dengan alasan pola pergerakan harga pasar adalah acak dan history does not repeat itself.

Teori-teori dalam trading kebenarannya relatif karena berhubungan dengan kemungkinan-kemungkinan, bukan kebenaran mutlak. Yang jelas semakin banyak sebuah teori digunakan, berarti semakin mendekati kebenaran seperti teori Fibonacci. Kalau Anda mengikuti analisa trader-trader top mereka selalu menyebut level Fibonacci tertentu sebagai acuan support atau resistance yang belum jelas atau belum pernah ada dalam history.

Setahu saya lebih banyak yang menggunakan teori Fibonacci dibandingkan teori Elliot, tetapi kalau Anda percaya teori gelombang Elliot maka Anda harus percaya juga pada teori Fibonacci, karena koreksi gelombang Elliot selalu mengacu pada level Fibo retracement dan batas level ekspansi gelombang mengacu pada level Fibo expansion.

M Singgih   1 Feb 2018

@ Muhammad Yusuf:

Pada time frame mana Anda akan entry, itu tergantung dari time frame yang Anda gunakan sebagai acuan. Yang penting diperhatikan adalah jika sinyal yang menunjukkan keadaan bullish (uptrend) atau bearish (downtrend) tersebut telah dikonfirmasi oleh price action dan atau indikator teknikal, maka kemungkinan kebenarannya besar, baik di time frame weekly atau daily.

Sinyal dari price action dan konfirmasi indikator itu sangat penting. Memang indikator itu lagging atau cenderung lambat responnya tetapi probabilitas kebenarannya besar apalagi di time frame tinggi. Oleh sebab itu sebagian besar analis selalu mengacu pada indikator teknikal dalam memberikan rekomendasi, dan karena faktor lagging itulah minimal dibutuhkan 2 indikator untuk konfirmasinya.
Untuk mengatasi kekurangan indikator yang lagging maka perlu dikombinasikan dengan price action sebagai leading indicator.

Jadi posisi apa yang akan Anda ambil sepenuhnya tergantung dari time frame acuan Anda, tentu saja nilai stop loss dan target profit untuk setiap time frame akan berbeda besarnya karena jarak resistance dan support setiap time frame berbeda.
Juga besarnya profit dan lamanya waktu untuk menunggu sampai target kena juga berbeda. Semakin tinggi time frame biasanya semakin besar profit yang diperoleh tetapi juga semakin lama waktu tunggunya.

Mengenai GBP/USD, dari chart daily tampak masih cenderung bullish, hanya sedang terjadi retracement. Dari indikator parabolic SAR dan harga yang masih diatas kurva sma 200 day, belum ada tanda arah trend akan berbalik. Kalau tembus level Fibo retracement 76.4% hingga support 1.3550, dan titik parabolic SAR pindah ke atas bar candle maka kemungkinan terjadi pembalikan arah trend.


width=700

Anda bisa memanfaatkan moment retracement tersebut dengan entry sell ketika ada sinyal rejection pin bar oleh level resistance Fibo 23.6% retracement dan harga yang menembus kurva middle bands indikator Bollinger Bands. Kalau di time frame weekly, hingga akhir minggu lalu belum ada sinyal yang jelas.

M Singgih   23 Feb 2018

Bung Rizal, Indikator hanyalah alat bantu uantuk memastikan kita dalam mengambil keputusan  dalam melakukan open Trading. Dan ini kembali kepada diri kita sendiri apakah bisa menangkap peluang  sinyal dari indikator tersebut. Tidak ada Indikator yang bisa 100 % Membawa profit. karena Indikator hanya sekedar alat bantu saja. Bisa saja indakator tersebut baik kata sebagian namun kurang pas menurut sebagain yang lainnya. Yang perlu di ingat, Indikator yang di digunakan tentu  memiliki kelebihan sekaligus kekurangan tersendiri.

Untuk mengetahui trend secara mudah adalah dengan mengunakan Average market. Dengan Rumusan  High + Low : 2 = Avarage market. Jika harga ada dibawah Average Market berarti harga ada kecendrungan Menurun. Jika harga ada di Atas Avarage market ada kecendrungan harga akan naik  Naik. Dan Ini Berlaku di setiap Pasar.. jadi ketika anda masuk dipasar Asia bisa digunakan Rumusan tersebut. Demikianpun ketika  anda memasuki pasar Eropa atau Amerika. Anda  bisa memadukannya dengan Teori yang anda Gunakan seperti halnya penggunakan MA100 dan garis Zig Zag. 

Mengenai Robot tidaklah berbeda. Robot dibuat dengan menggunakan indikator tertentu yang oleh si pembuatnya dibuatkan Sofwer atau script. Dalam penggunaan Robot sendiri perlu berhati hati. karena Robot sendiri adalah hanya sekedar alat bantu bukan segala galanya. Jika saja mendapati Upload hasil trading dari  EA atau Robot tertentu, sebaiknya tidak terlalu terpesona. Karena bisa saja dimasa lalu EA memiliki kinerja yang bagus tapi belum tentu untuk yang akan datang. Banyak Robot yang diperjul belikan atau bahkan bisa mendapatkannya secara gratis. hanya saja jika Robot tersebut sudah berserakan di google maka perlu berhati hati. Bisa jadi Robot tersebut sudah tidak support dan mengalami exspired ( kadaluarsa ) dalam setingan. 

bagaimanapun trading adalah ilmu dan seni mengatur uang untuk mendapatkan uang. sehebat apapun analisa dan EA yang digunakan, tapi anda kurang memperhatikan Money Manajemen maka hasilnya bukan keuntungan  tapi  malah kerugian. thanks

Basir   21 Jan 2012

Untuk Rizal Fahlevi,

“bagaimana cara cepat belajar trend…”

Silahkan baca :


“...saya ber trading menggunakan indikator gabungan MA 100 Syn zig_zag tetapi selalu loss...”

Silahkan baca :

 

“...pdhl katanya gabungan indikator itu yang bagus...”

Tidak ada metode ataupun strategi yang dapat menghasilkan tingkat akurasi sebesar 100%. Sehingga, semua strategi trading dari gabungan indikator manapun, sebenarnya bagus dan layak digunakan. Asalkan, Anda telah mengujinya terlebih dahulu. Pengujian sebuah strategi trading adalah hal yang harus dilakukan sebelum menggunakannya pada akun real. Selain untuk mengukur tingkat akurasi dari strategi tersebut, namun juga untuk mengetahui tingkat profitabilitasnya.

“...bagamana trading menggunakn robot…”

Trading menggunakan Expert Advisor (EA) tidak memerlukan strategi trading ataupun sistem trading layaknya trading manual. Anda cukup memilih robot trading yang ingin digunakan, lalu memasangnya pada chart trading. Setelah semua selesai terpasang, maka Anda cukup aktifkan saja fitur Automated Trading pada aplikasi Meta Trader. Kemudian biarkan robot trading tersebut bekerja untuk Anda.

“...n bagaimana cara mendaptkn robot tuk ber trading mohon referensinya”

Anda dapat menemukan robot trading di dalam forum-forum trading forex seperti MQL5 ataupun yang lainnya. Disana Anda akan menemukan kumpulan EA baik yang gratisan hingga yang berbayar. Atau Anda dapat mengunjungi laman ini untuk melihat beberapa EA pilihan kami.

Semoga bisa membantu.

Argo Gold Spotter   23 May 2019

@ wahyu setio budi:
Sebaiknya lakukan test pada strategi trading yang Anda gunakan, bisa dengan backtest atau forward test. Kalau backtest agak ribet bisa dengan forward test atau ditest pada kondisi pasar sekarang. Yang ditest adalah metode trading dan money management yang Anda gunakan. Forward test bisa dilakukan dengan cara trading pada account demo sebanyak kira-kira 50 hingga 100 trade pada satu pasangan mata uang tertentu.

Dari hasil test tersebut Anda akan mengetahui winning rate (W%) atau persentase profit dan losing rate (L%) atau persentase loss dari keseluruhan trade backtest tsb. Selain itu juga bisa diketahui besarnya profit rata-rata (Av W) dan besarnya loss rata-rata (Av L) (dalam satuan uang). Dari sini bisa dihitung angka harapan profit = (W% x Av W) - (L% x Av L) (dalam satuan uang). Risk Reward Ratio Dan Harapan Profit

Jika ternyata dari hasil test W% lebih kecil dari L%, atau angka harapan profitnya negatif maka Anda bisa memperbaiki metode trading atau money management-nya. Memang hasil test yang bagus tidak menjamin akan selalu profit, tetapi kemungkinan profitnya akan lebih besar dari hasil backtest yang kurang bagus. Tanpa melakukan test Anda tidak akan mengetahui kualitas strategi trading yang Anda gunakan terhadap pasangan mata uang yang sedang Anda tradingkan. Mungkin kalau ditest pada pasangan mata uang lain hasilnya akan berbeda.

Kalau hasilnya sudah profitable maka Anda bisa gunakan kembali strategi tersebut pada account riil, dan tidak harus dimonitor terus menerus. Waktu entry Anda tentukan stop loss dan target (take profit atau TP), setelah itu biarkan pasar merespon. 

Mengenai stop loss, sebaiknya ditentukan secara obyektif berdasarkan kondisi pasar, tidak terlalu lebar atau terlalu sempit. Biasanya mengacu pada level resistance atau support, atau indikator seperti Bollinger Bands, atau dari price action.

M Singgih   16 Mar 2016

betul.. saat anda membuka MT4 lihat rangenya. High - Low. Jika rangenya sudah besar maka kemungkinannya lanjutkan trend atau reseval / pembalikan arah.  Alat bantu bisa menggunakan Indikator Daily pivot.

Trade berdasarkan News biasanya harga :
harga sudah bergerak sebelum Data tersebut dirilis
harga bergerak saat data tersebut dirilis. atau
harga bergerak setelah data tersebut dirilis.

silahkan sesuikan dengan gaya trade anda

Thanks

Basir   3 Jul 2012

Untuk Mpi,

Range pergerakan yang kecil disebabkan karena volatilitas pasar sedang rendah. Karena rendahnya volatilitas, maka pergerakan harga yang dihasilkan juga akan sedikit. Dengan begitu, range pergerakan harga pun akan mengecil. Range pergerakan harga yang kecil itu biasanya disebut sebagai pergerakan konsolidatif. Pergerakan konsolidatif ini biasa disebut sebagai pasar yang sedang beristirahat setelah lelah berlari (trending). Sehingga ketika pergerakan konsolidatif, tidak ada bias tertentu yang bisa menyatakan apakah tren akan berlanjut atau akan berakhir.

Sementara jika range harga sudah membesar, berarti volatilitas pasar juga membesar. Pada saat volatilitas pasar menjadi besar inilah yang akan menjadi penentu arah pasar selanjutnya. Apakah akan melanjutkan tren sebelumnya? Atau akan terjadi reversal? Semua itu bisa terjadi ketika pasar dalam keadaan volatilitas tinggi. Sehingga tak selamanya ketika pasar sedang dalam keadaan volatilitas tinggi itu selalu menyebabkan harga untuk melanjutkan tren yang ada, atau justru terjadi pembalikan harga.

Semoga bisa membantu.

Argo Gold Spotter   7 May 2019

Besarnya volume dari aksi beli atau Jual  dari para pemodal besar itulah yang mempengaruhi pergerakan harga. Kita tidak mengetahui secara pasti trend apa yang akan terjadi. hanya saja dalam MT4 ada beberapa teknikal yang bisa dijadikan alat bantu seperti salah satu contohnya Bolinger band anda bisa perhatikan

thanks

Basir   16 Apr 2012

@ mr fxto:

Untuk mengetahui pergerakan pasar sedang trending atau sideways, bisa diamati dari indikator ADX. Kalau ADX dibawah level 25, bisa dianggap pergerakan sedang sideways. Kalau ada peralihan dari level yang semula di bawah 25 kemudian bergerak ke atas level 25, berarti sedang akan ada trend.
Untuk keterangan yang lebih lengkap, silahkan baca: Cara Menggunakan Indikator ADX untuk Mengetahui Kekuatan Trend

M Singgih   6 Jul 2019

silhakan dilihat
/

Garis kuning yang sebagai acuan melakukan BUY / SELL , setelah memperhatikan High dan Low yang sama. Istilah ini bisa di sebut Botom Up / Top Down

Thanks

Basir   23 Aug 2013

@Mohamad hakimi: Mengetahui trend berubah dari trend naik (uptrend) menjadi trend turun turun (downtrend) atau dari turun menjadi naik bisa menggunakan beberapa cara:

1. Price Action

Pada price action, apabila trend naik maka terbentuk Top dan Bottom yang lebih tinggi dari Top dan Bottom sebelumnya. Trend naik berubah menjadi trend turun apabila harga berhasil menembus Bottom terakhir dan membentuk Top baru yang lebih rendah.

Sebaliknya trend turun berubah menjadi trend naik apabila harga berhasil menembus Top terakhir dan membentuk Bottom baru yang lebih tinggi. Pemicu terjadinya trend juga bisa diidentifikasi dengan pola-pola candlestick tertentu. Contohnya, pola Bearish Engulfing dan Shooting Star biasanya terjadi sebelum kemunculan downtrend.

2. Indikator MA

Trader dapat mengenali perubahan tren forex dengan melihat posisi relatif garis Moving Average terhadap grafik harga. Aturannya: Apabila harga sekarang berada di bawah garis Moving Average, berarti tren Bearish (harga cenderung menurun). Apabila harga sekarang berada di atas garis Moving Average, berarti tren Bullish (harga cenderung naik). Gambaran mengenai ini nampak pada screenshot berikut yang menunjukkan MA-100 Day pada grafik pasangan mata uang EUR/USD.

Contoh Perubahan Tren Forex

Nampak pada gambar di atas bahwa perubahan tren forex dari Bullish menjadi Bearish bertepatan dengan ketika grafik harga menembus garis MA-100 Day dari atas ke bawah. Tampilan nyata inilah yang menjadi alasan mengapa indikator Moving Average disebut sebagai detektor perubahan tren forex favorit.

Terima Kasih

Kiki R   7 Nov 2019

Untuk Ivan Chandra..

Jika dikelompokan, tren harga bisa dikelompokan menjadi jangka pendek, menengah dan jangka panjang. Untuk jangka pendek, terkhusus para Scalper, bisa dideteksi dengan menggunakan TF pendek yaitu di TF M5 dengan bantuan Oscillator.

Demikian pun dengan menengah dan jangka panjang. Secara pribadi saya menggunakan indikator ini sebagai alat bantu analisa.

Namun demikian anda beberap indikator yang bisa menganalisa perubahan arah trend secara khusus.

Thanks

Basir   23 Jun 2017

@ Muhammad Yusuf:

- …. bagaimana cara membedakan trend mayor dan minor?

Jawaban:
Kebanyakan trader menganggap trend mayor adalah trend yang terjadi pada time frame tinggi yaitu time frame H4, daily dan weekly, sedang trend minor adalah trend pada time frame dibawah H4 (H1, M30 dst). Bisa saja arah trend pada tf tinggi (trend mayor) tidak sama dengan arah trend di tf rendah (trend minor) seperti ketika pergerakan harga pada tf tinggi sedang terjadi koreksi.
Trend minor yang berlawanan dengan trend mayor biasanya bersifat sementara, akan berbalik arah mengikuti arah trend mayor.

- … apa benar jika di tf dayly sedang uptrend lalu terkoreksi, berarti trend di H4nya sedang downtrend?

Jawaban:
Bisa saja terjadi demikian, tetapi untuk mengetahui kekuatan trend di H4 tersebut harus dikonfirmasi dengan indikator trend seperti ADX atau MACD.

- … apabila trend minor sudah menemukan suport resistance di TF yg lebih besar apakah ada kemungkinan trend reversal?

Jawaban:
Untuk memprediksi terjadinya bouncing (pemantulan atau pembalikan arah pergerakan harga) harus dikonfirmasi dengan price action dan indikator teknikal pada time frame dimana Anda trading.

M Singgih   29 Dec 2017

Untuk Winoto,

Karena trend bisa berubah-rubah dalam setiap hari. Untuk hal ini, ada baiknya tentukan dulu apakah Anda trading untuk jangka pendek, menengah atau jangka panjang. Setelah menentukan jangka waktu trading, maka Time Frame bisa di gunakan.

Jangka pendek M5 – H1
Jangka menengah H4 – D1-Weekly
Jangka panjang H4 / D1, Weekly dan Monthly

Ada banyak indikator yang bisa mendukung untuk mengetahui/ menganalisa tren yang akan terjadi dengan  menggabungkan dengan Time Frame yang digunakan.

Bisa dengan :
Price action
Pola Candle
Moving Average
Posisi High Low
Elliot Wave

Atau dengan yang lainnya.
Terima Kasih.

Basir   24 Apr 2018

Untuk Slamet Hari Santosa,

Mungkin saja. Bukan hanya karena faktor teknikal (trending) saja, pergerakan massive seperti itu juga bisa terjadi disaat peristiwa penting terjadi. Contoh yang paling nyata adalah disaat peristiwa Bom SnB yang terjadi pada tahun 2015 silam. Peristiwa tersebut membuat pair USD/CHF telah bergerak sebanyak lebih dari 2000 pips hanya dalam satu hari perdagangan! Perhatikan chart berikut.

CHF SnBom
Contoh lain yang terkini datang dari mata uang JPY. Volatilitas perdagangan JPY mendadak meningkat disebabkan para spekulan disaat Jepang masih dalam suasana liburan awal tahun kemarin. Pergerakan tersebut telah menyebabkan JPY bergerak sekitar 500 pips hanya dalam satu jam perdagangan! Perhatikan chart berikut.

GBPJPY

Argo Gold Spotter   26 Mar 2019

Untuk Ibnu M,

Ada beberapa pola candlestick yang digunakan sebagai konfirmator dari sebuah trend yang berlangsung (trend continuation). Namun yang paling sering muncul dan yang sering dijadikan acuan akan adanya trend continuation adalah pola bearish/bullish engulfing dan three white soldier (bullish) atau three black crows (bearish).

Argo Gold Spotter   12 Jan 2022

Gan, saya masih kesulitan menentukan arah trend harga.  Mohon bantuannya.

Juga, indikator  apa yang agan biasanya pake?  Saya masih bingung indikator apa yang Bagus. Mohon bantuannya. Makasih :)
Ivan Chandra   22 Jun 2017

master,misal trading dg news waktu itu range harga masih kecil,berarti masih ada kelanjutan trend y,,trs klo range udah besar kemungkinan ada pembalikan trend???

Mpi   3 Jul 2012

Jenis candlestick apa ya yang paling bagus untuk deteksi trend bullish atau bearish?

Ibnu M   11 Jan 2022

Mungkinkah pergerakan harga sampai 2000 points - 3000 points saat market sedang trending? Apakah anda pernah melihat yang lebih besar suhu? Mohon info

Slamet Hari Santosa   26 Mar 2019

untuk mengetahui terjadinya trend sebaiknya pakai rentang waktu berapa? 1 jam 4 jam atau 1minggu

Winoto   21 Apr 2018

malam master....mau nanya nih apakah dalam suatu trend selalu terbentuk 5 gelombang  dan 3 gelombang koreksi dan didalam 1 gelombang utama terdapat 5 gelombang minor dan 3 gel koreksi minornya jg? mks

Ahmad   27 Jan 2018

Baghaimana nak kenal pasti sesuatu downtrend atau up trend berubah sell atau buy??

Mohamad Hakimi   23 Aug 2013

saya stres nih,apa sih yang mempengaruhi pergerakan naik turunya harga mata uang yang terlihat di platform,apakah satu orang saja saya sendiri misalnya,bisa mempengaruhi trend tersebut?,saya sering mengalami begitu open posisi/masuk pasar, tiba tiba trend bergerak extrim berlawanan dengan keinginan saya,padahal sebelumnya fluktuasinya datar tenaaang terus,jangan jangan saya sedang bertanding dengan program robot yang super canggih di negara luar sana,yang pergerakanya tergantung dari jumlah trader yang masuk posisi dan jumlah uang yang di tradingkan. sering jiga saya pasang stop los menurut saya sudah sangat lebar,tapi anehnya harga begitu cepat menyentuh SL saya lalu berbalik arah dan diam,seolah olah dia tau apa yang dia lakukan untuk menyedot uang saya.trims

Wahyu Setio Budi   15 Mar 2016

Izin bertanya coach yang sudah melatih saya lewat forum ini, bagaimana cara membedakan trend mayor dan minor? apa benar jika di tf dayly sedang uptrend lalu terkoreksi, berarti trend di H4nya sedang downtrend?

apabila trend minor sudah menemukan suport resistance di TF yg lebih besar apakah ada kemungkinan trend reversal?

Muhammad Yusuf   25 Dec 2017

Izin bertanya coach, berikut saya lampirkan screenshot kondisi pasar GBPUSD Weekly dan Daily saat ini.



Di TF Weekly jelas terlihat UPTREND ditandai serangkaian pola HH dan HL-nya

Namun, di TF Daily-nya terlihat indikasi awal perubahan arah trend yaitu LH dan LL dalam UPTREND sebelumnya. Daily juga merupakan TF besar yang dijadikan rujukan trend major oleh kebanyakan trader. Apa saya harus mengambil arah trend jangka panjang di weeklynya yaitu UPTREND, atau Downtrend di Dailynya? Terima kasih master.

Muhammad Yusuf   20 Feb 2018

Berdasarkan info yang saya dapatkan, salah satu indikator yang bisa digunakan untuk deteksi trend adalah ADX. Bagaimana cara mengetahui kekuatan trend dengan indikator ADX?

Marlo   15 Jul 2022

@Marlo: Bagaimana cara mengetahui kekuatan trend dengan indikator ADX?

Semakin tinggi nilai ADX, semakin kuat trend yang sedang terjadi. Sebaliknya, semakin rendah nilai ADX, semakin lemah trend yang sedang terjadi.

Angka 20 dan 40 sebagai penanda perubahan kekuatan trend. Selain itu, ada juga yang menggunakan nilai ADX 25 (bukan 20) sebagai tanda trend kuat.

Perhatikan tabel hubungan antara nilai ADX dan kekuatan trend di bawah ini.

Nilai ADX Kondisi Trend Semakin Naik Trend Menguat Semakin Turun Trend Melemah Di bawah 20 Trend Lemah Di antara 20-40 Trend Kuat Di atas 40 Sangat kuat/ekstrim

Angka ADX yang rendah bisa juga menunjukkan tanda akumulasi atau distribusi. Ketika nilai ADX berada di bawah 25 atau 20, market masuk dalam kondisi sideways atau akumulasi dan hal ini dapat dengan mudah terlihat pada market yang bolak-balik pada range harga tertentu.

Harga naik ke atas untuk menguji resisten dan turun ke bawah untuk menguji support. Pada akhirnya, kondisi sideways akhirnya break dan angka ADX mulai naik, sehingga kondisi market menjadi trending.

Arah garis ADX juga menjadi hal yang penting dalam membaca kekuatan trend. Ketika angka ADX semakin tinggi, tandanya trend sedang menguat dan harga bergerak searah dengan trend. Ketika angka ADX semakin rendah, kekuatan trend mulai melemah dan harga masuk ke koreksi atau konsolidasi.

Salah satu kesalahpahaman yang sering terjadi adalah bahwa penurunan garis ADX berarti arah trend berubah. Hal ini tidak benar karena angka ADX yang turun hanya berarti kekuatan sedang melemah, tapi tidak menunjukkan bawah trend berubah. Hal ini penting agar kita tidak terjebak kesalahan entry yang menganggap trend sudah berubah, padahal ternyata harga hanya mengalami koreksi/konsolidasi.

Kiki R   16 Jul 2022

master, gimana cara untuk mengetahui market yang sedang mau ada trend?

Mr Fxto   16 Apr 2012

Saya setuju sekali karena dalam trading terkadang profit dan terkadang loss soalnya pasarnya sangat fluktuatif. Saya sendiri juga pemula, dan saya belum mau terjun langsung ke dunia trading bila dasar-dasar trading saya masih kurang.

Saya juga masih melatih analisa saya dalam pergerakan harga di dunia forex dan juga berusaha mengerti bagaimana signal dan indikator di candlestick itu seperti apa.

Saya berterima kasih sekali pak/bu @basir telah mengingatkan pembaca, penanya, dan saya sendiri bahwa segala hitungan dan indikator merupakan salah satu saja dari seni di dunia trading!

Andi   22 Oct 2022

Biasanya trend pasar naik atau turun adakah penyebabnya dan bagaimana cara kita mengidentifikasi kapan pasar akan mengalami trend naik dan trend turun? 

Dan apakah setiap pembukaan pasar akan selalu mengalami trend baik naik maupun turun?

Juan   15 Jan 2023

@ Ibnu M:

Mungkin maksudnya pola atau formasi candlestick apa yang memberi isyarat atau sinyal akan pergerakan bullish atau bearish. Dalam hal ini Anda harus paham price action yang terdiri dari formasi dan pola candlestick baik itu single candle, double candle maupun triple candle.

Untuk single candle, isyarat bullish bisa pada candle hammer, isyarat bearish bisa pada doji diujung uptrend. Untuk double candle, isyarat bullish bisa pada bullish engulfing candle, isyarat bearish bisa pada bearish engulfing candle. Untuk triple candle, isyarat bullish bisa pada pola morning star, dan isyarat bearish bisa pada pola evening star.

Meski demikian, sinyal dari formasi atau pola candlestick tsb harus dikonfirmasikan dengan indikator teknikal terutama indikator trend seperti moving average, parabolic SAR, ADX dan juga MACD untuk mengetahui validitasnya.

M Singgih   18 Jan 2023

Jawaban untuk Juan:

  • Biasanya trend pasar naik atau turun adakah penyebabnya dan bagaimana cara kita mengidentifikasi kapan pasar akan mengalami trend naik dan trend turun?

Penyebab harga di pasar forex naik dan turun adalah permintaan dan penawaran. Adanya aktifitas jual dan beli di market mempengaruhi harga.

Cara mengidentifikasi kapan pasar mengalami tren naik atau tren turun ada 2 cara yaitu menggunakan analisa teknikal atau analisa fundamental.

Kalau menggunakan analisa teknikal, patokan tren adalah melihat harga yang ada sebelumnya.

Asumsi trend dalam analisa teknikal adalah "tren akan terus berlanjut sampai terjadi perubahan arah (reversal)".

Jadi, kalau harga sedang tren naik, maka asumsi analisa teknikal harga akan terus naik.

Tren naik berubah jadi turun saat ada perubahan seperti terbentuk pola pembalikan atau adanya lower low (tren naik jadi tren turun) atau higher high (tren turun jadi tren naik)

Analisa fundamental menganalisis hubungan sebab akibat antara pergerakan mata uang terhadap keadaan ekonomi dan politik di suatu negara.

  • Dan apakah setiap pembukaan pasar akan selalu mengalami trend baik naik maupun turun?

Tidak selalu, bisa jadi harga mengalami sideways.

Dalam market forex, sebagian besar (70%) market bergerak sideways dan sisanya trending.

Jadi, jika berpatokan harga selalu berada dalam keadaan tren tidak cocok dengan realita market.

Kiki R   18 Jan 2023

@Marlo:

Pakai cheatsheet ini buat ngecek kekuatan tren pakai ADX. Print, tempel dekat monitor. Thank me later :)

analisis kekuatan tren dengan ADX

Aida   18 Jan 2023
 Yuri Chocoru |  24 Apr 2013

Selamat pagi Master.
Saya ingin menanyakan sistem carry trading.
Saya sedang menjalankan akun demo di broker XeMarkets. Lalu saya melihat simbol di mata uang EUR/ZAR untuk mengetahui besar swapnya. Pada keterangan simbol EUR/ZAR tersebut saya melihat swap short nya sebesar 137.3 dan swap long nya sebesar -185.1. Lalu saya mencoba OP Sell sebesar 1 lot pada mata uang tersebut dengan tujuan agar mendapatkan swap (bunga) sebesar 137.3 tadi. Namun keesokan harinya, pada OP Sell, saya hanya mendapatkan swap sebesar 14.92.
Kenapa hal itu bisa terjadi master? Sebenarnya sistem carry trading itu seperti apa? Kenapa pada keterangan simbol itu 137.3, tapi pas saya coba sell justru hanya mendapatkan swap 14.92?
Mohon penjelasannya master.
Terimakasih banyak sebelumnya.

Lihat Reply [11]

Carry Trade memang seperti itu, mencari keuntungan tambahan denga bunga postif baik sell / Buy. keuntungan bisa berubah. tergantung dari kebijakan broker sendiri termasuk dari hasil suku bunga yg di rilis oleh bank sentral negara yg bersangkutan.

Yang tadinya buy bisa jadi minus atau sebaliknya. yang tadinya BUY bunga 10% bisa jadi dapat 2% setelah ada kebijakan baru dari bank sentral.

Vari aman saja, jika Carry trade dipandang kurang menguntungkan.

ok, Thanks

Basir   24 Apr 2013

@Yuri Chocoru: Trading dengan carry trade mendapatkan keuntungan dari selisih nilai bunga mata uang yang ditransaksikan. Dalam hal ini, swap short dikurangi dengan swap long (185.31 - 137.3) menghasilkan nilai sebesar 48.01. Berikut ini rumus carry trade:

selisih nilai bunga mata

Sebagai contoh anda buy 100,000 (1 lot) EUR/USD pada harga 1.2000. Suku bunga EUR di 4% dan suku bunga USD di 2%. Maka nilai dollar harian yang anda dapatkan adalah:

Jadi, anda mendapatkan $4.57 setiap hari selama menahan posisi long EUR/USD tersebut. Jika anda sell (short), maka jumlah carry trade akan menjadi minus selama posisi short tersebut ada.

Terima Kasih

Kiki R   29 Oct 2019

Strategi carry trade adalah strategi trading forex yang tidak menargetkan keuntungan dari selisih kurs jual dan kurs beli, melainkan mengincar keuntungan dari selisih suku bunga antara dua negara berbeda. 

Sederhananya, trader membeli mata uang berbunga besar dengan menjual mata uang berbunga lebih rendah. Contoh:

Suku bunga JPY: -0.10%

Suku bunga GBP: 0.75%

Dalam situasi ini, trader yang membeli GBP/JPY akan memperoleh keuntungan dari selisih bunga di atas.

Aisha   6 Apr 2022

Apa yang dimaksud dengan strategi carry trade beserta gambaran contohnya?

Imam Syafii   1 Apr 2022

Carry Trade ini sifatnya hanya sebagai tambahan saja dari strategi biasa atau memang bisa dijadikan strategi khusus untuk mendulang keuntungan di market ya? Kan meski dapat Swap positif tapi posisinya merugi jatuhnya juga bisa rugi juga pak. Mohon pencerahannya

Jualita Nirwana   23 Jun 2022

Carry trade biasanya digunakan oleh para trader besar dan manajer investasi kawakan. Mereka bukan hanya menggunakan satu strategi investasi saja, melainkan memiliki portofolio yang terdiri atas banyak sekali aset dan banyak strategi.

Bagaimana kalau dapat swap positif tapi harga turun? Nah, itulah pentingnya "strategi". Carry trade bukan hanya memilih mata uang mana yang punya bunga lebih tinggi, tetap juga punya prospek menguat lebih besar.

Aisha   26 Jun 2022

Apakah strategi carry trade mungkin bisa dlakukan untuk trader dengan modal terbatas?

Benedion   2 Sep 2022

Carry trade sukar sekali untuk trader bermodal cekak. Masalahnya, carry itu terutama mengincar pendapatan dari bunga (bukan dari selisih harga jual dan harga beli). Padahal, besar-kecil bunga itu sendiri sangat tergantung pada modal pokok.

Gambarannya begini: Anggaplah selisih bunga valas yang dibeli/jual oleh trader A adalah 2%. Jika trader A punya modal 100 dolar, dia hanya akan dapat bunga 2 dolar. Jika trader A punya modal 100 ribu dolar, dia bisa dapat bunga 2000 dolar.

Nah, pikirkan aja, siapa yang mau trading cuma demi cuan 2 dolar!?

Aisha   6 Sep 2022

Benedion: Strategi carry trade adalah suatu strategi di pasar keuangan di mana seorang trader meminjam dengan suku bunga rendah dalam satu mata uang untuk berinvestasi dalam instrumen dengan suku bunga yang lebih tinggi dalam mata uang lain. Tujuan dari carry trade adalah untuk mendapatkan selisih suku bunga (atau carry) sebagai keuntungan.

Meskipun strategi carry trade dapat menghasilkan keuntungan yang menarik bagi trader, terutama jika selisih suku bunga antara dua mata uang cukup besar, namun strategi ini juga melibatkan risiko tertentu yang perlu dipahami bahwa untuk trading dengan strategy tersesbut memang harus memiliki modal yang memadai

Galuh   23 Jul 2023

Jawaban untuk Imam Syafii

Strategi carry trade adalah strategi trading yang memanfaatkan perbedaan suku bunga antara dua mata uang.

Contoh carry trade:

Suku bunga di Australia adalah 3,5%, sementara suku bunga di Jepang hanya 0,1%.

Trader membeli AUD/JPY dan menahan posisinya agar mendapatkan keuntungan dari selisis suku bunga AUD dan JPY.

Kiki R   28 Jul 2023

Jawaban untuk Jualita Nirwana

Carry trade bisa menjadi bagian dari strategi trading yang lebih luas atau digunakan sebagai strategi khusus untuk mencari keuntungan di pasar. Carry trade bukanlah strategi yang bebas risiko, dan seperti halnya dengan strategi perdagangan lainnya, memiliki risiko yang perlu dipertimbangkan dengan cermat.

Meskipun carry trade dapat menghasilkan bunga positif yang signifikan, trader harus menyadari beberapa risiko seperti risiko perubahan suku bunga, risiko nilai tukar, risiko perubahan sentimen pasar, dan risiko likuiditas.

Carry trade juga tidak cocok untuk semua kondisi pasar. Di pasar yang sangat volatil atau ketika risiko perubahan suku bunga atau perubahan sentimen pasar tinggi, carry trade dapat menjadi lebih berisiko dan kurang menarik.

Kiki R   28 Jul 2023
 Trader Receh |  1 Mar 2021

Pak, saya mau tanya seputar jurnal trading. Jurnal trading itu butuh waktu berapa lama ya agar bisa dievaluasi? Apakah evaluasinya bulanan atau tahunan? 

Dan minta saran mengenai jurnal trading yang saya buat ini. Apakah ada yang perlu dicatat lagi pak?

jurnal trading

Makasih

Lihat Reply [19]

@ Trader Receh:

- Jurnal trading itu butuh waktu berapa lama ya agar bisa dievaluasi? Apakah evaluasinya bulanan atau tahunan?

Tidak ada acuan waktu tertentu. Sampai persentase profitnya berkurang dari yang ditargetkan.


- … Apakah ada yang perlu dicatat lagi pak?

Menurut kami sudah cukup lengkap.

M Singgih   2 Mar 2021

kalau pemula, apakah juga perlu membuat seperti ini pak, meskipun masih menggunakan akun demo?

Darmaji   11 Mar 2021

@ Darmaji:

Menurut kami, kalau ingin serius trading sebaiknya berlatih membuat jurnal trading untuk pembelajaran.

 

M Singgih   11 Mar 2021

@Heri Heryanto: Yang perlu dievaluasi cuma 1 yaitu kedisiplinan proses.

Apa yang dimaksud disiplin proses?

Disiplin proses = kesamaan cara mulai dari entry sampai exit.

Misal, di akun demo Anda entry market pakai cara A dan exit pakai cara B. Di akun live/real harus sama juga entry market pakai cara A dan exit pakai cara B.

Jadi, Anda harus evaluasi apakah caranya sudah benar-benar sama atau tidak.

Apa faktor penyebab akun live hasilnya jauh daripada akun demo?

Emosi/perasaan. Di akun demo, Anda biasanya akan tenang dan obyektif karena pikirannya benar-benar trading the market, bukan profit/loss.

Anda profit tidak terlalu senang dan ketika loss juga tidak terlalu kecewa. Otak Anda tidak terlalu terganggu.

Sedangkan di akun live, baru floating saja emosi sudah bermain. Otak Anda tergambar bayangan loss berapa, profit berapa.

Jadi, obyektif sudah berkurang dan hal ini membuat Anda jadi tidak disiplin.

Kiki R   23 Apr 2022

Di akun demo bisa profit konsisten, namun di akun live sering loss, apa yang hrs di evaluasi?

Heri Heryanto   21 Apr 2022

Apa yang harus dilakukan setelah melakukan evaluasi trading?

Kevin Nash   6 Jun 2022

@Kevin Nash: Setelah melakukan evaluasi trading dan mencatata apa saja kesalahan yang terjadi maka tugas selanjutnya mencari solusi.

Mencari solusi artinya Anda mencari cara agar kesalahan-kesalahan dalam trading yang masih Anda lakukan bisa diminimalisasi/berkurang.

Solusi inilah yang Anda terapkan pada setiap entry posisi berikutnya.

Dengan demikian, maka seiring berjalannya waktu maka trading Anda makin sedikit kesalahan yang terjadi atau dengan kata lain menjadi lebih profitable,

Kiki R   8 Jun 2022

Untuk membuat jurnal trading apakah harus pakai sistem trading dan pair yang sama terus utk menguji efektif atau tidaknya strategi yg digunakan?

Ega Wibisono   1 Jul 2022

@Ega Wibisono: Tidak, membuat jurnal untuk menguji sistem trading bisa menggunakan lebih dari 1 pair.

Sebagai contoh, jika Anda ingin mengetahui peluang berhasil (winrate) dari metode A di berbagai pair, Anda tentu bisa membuat jurnalnya.

Dari pengujian tersebut, Anda bisa membandingkan winrate metode A tersebut pada pair forex.

Kiki R   4 Jul 2022

Tanya pak, kira-kira waktu ideal untuk mulai trading di akun real itu kapan ya? Saya sudah 2 minggu main di akun demo dan hijau terus. Terus target profit yang realistis untuk modal 100 USD itu berapa? Terima kasih. 

Navian Azhrori   5 Jul 2022

@Navian Azhrori: kira-kira waktu ideal untuk mulai trading di akun real itu kapan ya? Saya sudah 2 minggu main di akun demo dan hijau terus.

Uji strategi trading Anda sekitar 3-6 bulan. Silakan evaluasi setelah masa uji tersebut.

Biasanya setelah 3-6 bulan, Anda akan pernah mengalami masa loss berutut-turut (losing streak) sehingga drawdown akun membesar. Perhatikan seperti apa Anda bisa recovery akun tersebut.

Terus target profit yang realistis untuk modal 100 USD itu berapa?

5-10% per bulan. Fokus pada konsistensi, bukan besarnya profit setiap bulan.

Kalau sudah bisa profit konsisten 5% setiap bulan selama 6 bulan, silakan besarkan akun Anda secara berangsur-angsur.

Kiki R   5 Jul 2022

@ Kevin Nash:

Jika persentase profit atau win rate telah berkurang atau tidak sesuai dengan yang ditargetkan maka benahi lagi indikator-indikator teknikal yang digunakan dalam sistem trading. Bisa dengan mengganti indikator atau mengatur ulang parameternya.

Misal periode moving average diubah dari sebelumnya (misalnya) periode 50 diubah ke 100, dsb. Setelah itu uji coba (backtest dan atau forward test) lagi di akun demo sampai menghasilkan persentase profit atau win rate yang lebih tinggi dari sebelumnya, baru diterapkan lagi di akun riil.

 

M Singgih   11 Jul 2023

Navian Azhrori:

2 minggu bisa ijo terus gitu malah mestinya ati-ati lo. saranku baru ke real kalau udah loss.

Soalnya nggak ada trader yang nggak loss. Yang ada, trader yang belum loss. Ada yang loss di depan, ada loss yang di belakang. Yang jelas, loss itu mesti dirasakan duluan saat demo. Kalau udah pernah loss di demo, mental kuat sanggup bangkit lagi, baru lah mulai real.

Sahida   12 Jul 2023

Dalam hal jenjang waktu yg diperlukan dalam trading nihh, klu sistem kita baik trus diuji berbulan2 dan ternyata udah lulus gt, berrti kita udah siap utk trading secara real. Ini yg gue tangkap dri forum diskusi kali ini.

Sbnrnya ada hal yg membuat gue bingung. Jdi ada diskusi disini itu kan ada yg blng bahwa dia udah nguji dan berturut2 hijau slama 2 mggu dan akhirnya disarsnkan utk melakukan uji coba hingga beberapa bulan ke depan utk ngeliat sbrapa okee sistem yg dibangun. Cuman, yg ingin gue pertanyakan adalah hijaunya profit berapa, krna kita bsa aja tohh kita profit tpi dngn pips yg dikit. Kira2 target pips yg realistis itu berapa yaa, khususnya scalping?

Charlie   13 Jul 2023

@ Ega Wibisono:

Ya, tentu harus menggunakan sistem trading yang digunakan. Sistem trading biasanya dibuat untuk pair tertentu pada time frame tertentu. Sistem trading terdiri dari metode entry dan exit, strategi entry dan money management.

 

M Singgih   14 Jul 2023

Charlie:

Menurutku, profit yang realistis itu seenggaknya 30%. Jadi kalau misal uji sistem di demo udah dapat profit bersih 30%, maka siap trading real.

Menurutku aja lo ya..

Sandra   16 Jul 2023

@ Charlie:

- … kan ada yg blng bahwa dia udah nguji dan berturut2 hijau slama 2 mggu ….

Apa yang Anda maksudkan dengan hijau? Apakah profit?


- … Kira2 target pips yg realistis itu berapa yaa, khususnya scalping?

Tidak ada acuannya. Target profit atau take profit (TP) biasanya ditentukan dari level support atau level resistance terdekat. Jadi besarnya pip tidak harus fix sekian pip.

M Singgih   22 Jul 2023

@ Heri Heryanto:   

Yang harus dievaluasi adalah sistem trading yang Anda gunakan. Sistem trading terdiri dari metode entry dan exit, strategi entry dan money management. Biasanya sistem trading bisa berjalan dengan baik pada pair tertentu dan pada time frame tertentu.

Kalau di akun demo sudah diuji dan bisa menghasilkan profit, maka di akun riil akan bisa menghasilkan profit juga. Kalau sudah tidak profitable lagi atau persentase profitnya berkurang, maka yang perlu dievaluasi adalah indikator dan juga parameter dari indikator teknikal yang ada pada sistem trading tsb.

M Singgih   25 Sep 2023

@ Navian Azhrori:

- Tanya pak, kira-kira waktu ideal untuk mulai trading di akun real itu kapan ya? Saya sudah 2 minggu main di akun demo dan hijau terus.

Kalau 2 minggu masih kurang lama. Silahkan Anda lihat persentase profit di akun demo setelah 3 bulan. Minimal profit di akun demo lebih besar dari 50%, kalau masih belum tercapai, harap dievaluasi lagi sistem tradingnya.


- … Terus target profit yang realistis untuk modal 100 USD itu berapa?

Target profit tidak bisa ditentukan di muka, harus ditentukan dari setiap trade atau trade per trade. Gunakan prinsip money management dengan menentukan risiko atau besarnya stop loss (SL) setiap trade, dan gunakan risk/reward ratio minimal 1:1, kalau bisa lebih besar seperti 1:2 atau 1:3 agar dalam jangka panjang hasil trade secara keseluruhan profitable. Dari sekian kali trade (misal 100 kali trade) bisa diketahui persentase profitnya. Misal setelah 100 kali trade profitnya 60%.

M Singgih   20 Oct 2023
 Mandra |  20 Apr 2021

Apakah trading USDT dan USD itu menggunakan teknik yang sama? Soalnya yang USDT itu kayak kripto yang memiliki nilai 1 USDT = 1 USD.

Dan apakah cara analisa fundamental USDT juga mengikuti USD?

Lihat Reply [3]

@ Mandra:

Dari informasi yang kami dapatkan, USDT atau USD Tether bukan kripto yang memiliki sifat store value atau kripto untuk investasi seperti BTC (Bitcoin). USDT lebih difungsikan sebagai alat pembayaran di merchant online, seperti di platform blockchain dan maupun non blockchain.

USDT disebut juga dengan stablecoin, yaitu mata uang kripto yang harganya sama dengan nilai mata uang fiat yang menjadi acuannya. USDT yang memiliki perbandingan 1:1 dengan nilai tukar USD.

Kami kurang tahu apakah USDT/USD ditradingkan juga, karena fluktuasi nilai tukarnya hampir sama (1:1), meskipun ada fluktuasi tetapi kecil.

M Singgih   21 Apr 2021

Berarti USDT ini hanya khusus dipasangkan dengan mata uang kripto ya pak, misalnya BTC, LTC, DOGE, ETH, dll..

Tapi misalnya dipairkan dengan forex ga bisa ya, misalnya GBP/USDT, EUR/USDT...

Jadi misalkan kalau uang hasil trading kripto, harus dikonvesikan ke USD dulu, baru bisa trading forex?

Mandra   21 Apr 2021

@ Mandra:

- Berarti USDT ini hanya khusus dipasangkan dengan mata uang kripto ya pak

Ya, benar.

- Tapi misalnya dipairkan dengan forex ga bisa ya, misalnya GBP/USDT, EUR/USDT...

Seandainya ada pair-nya, maka seharusnya adalah USDT/GBP, USDT/EUR, dsb

- … Jadi misalkan kalau uang hasil trading kripto, harus dikonvesikan ke USD dulu, baru bisa trading forex?

Menurut kami memang begitu, karena ketentuan deposit dari broker kan tidak dengan mata uang kripto. Jadi dalam hal ini harus dalam US Dollar kalau ketentuan broker untuk deposit adalah dalam US Dollar.

M Singgih   21 Apr 2021
 Triadi |  4 Nov 2021

Saya tidak jago main trading. Kalau misalnya saya investasikan dana saya melalui PAMM forex apakah bisa mendatangkan cuan untuk saya?

Lihat Reply [16]

@ Triadi:

Trading dengan sistem PAMM bisa saja menguntungkan, tergantung dari trader yang Anda pilih. Untuk mendapatkan trader yang bagus, lihat dari persentase profit rata-rata per bulan yang dihasilkan. Lihat juga trader yang menghasilkan profit rata-rata paling tinggi dalam jangka panjang. Broker biasanya memberikan data kinerja PAMM trader dan juga trader yang menawarkan copy trade.

Kami sarankan untuk menggunakan broker yang sudah teregulasi dengan benar (diregulasi oleh badan regulator yang kredibel yaitu: CFTC, NFA, FCA, FSA, FINMA, MiFID, ASIC dan FMA.

M Singgih   5 Nov 2021

PAMM dan MAMM apakah sistem kerjanya sama?

Randu   3 Dec 2021

@ Randu:

Baik PAMM atau MAM adalah sistem money management yang dilakukan oleh money manager (atau trader) dengan sistem profit sharing. Jadi Anda memberikan dana ke akun PAMM atau MAM trader, dan trader melakukan trading dengan sistem profit sharing, dan Anda juga mesti bayar fee atau komisi ke trader tsb.

PAMM (Percentage Allocation Module Management) dan MAM (Multi Account Manager) adalah  jasa investasi koletif di pasar forex. Untuk PAMM, trader hanya bisa trading dengan ukuran lot sesuai dengan persentase equity total di akun master, dan profit akan di share ke para investor berdasarkan persentase kontribusinya dalam akun master.

Di MAM trader bisa mengatur ukuran lot trading dan juga mengubah leverage untuk sub-akun tertentu tergantung pada kesepakatan antara trader dan investor, biasanya untuk investor yang berani mengambil resiko tinggi.

M Singgih   3 Dec 2021

Jika merugi apakah uang kita akan diganti atau bentuk pertanggung jawaban lain pak jika mengikuti sistem PAMM ini?

Heri Setyawan   6 Jul 2022

Tidak ada ganti rugi apabila investasi PAMM kamu merugi. Dalam sistem PAMM, kamu cuma bertindak sebagai investor yang harus menerima keuntungan maupun kerugian yang terjadi dengan lapang dada.

Aisha   8 Jul 2022

Apakah PAMM direkomendasikan untuk trader pemula?

Zainal   6 Dec 2022

@ Zainal:

Kalau ingin jadi trader serius, menurut saya tidak harus ikutan PAMM. Kecuali kalau Anda ingin jadi investor saja, tidak perlu mahir dalam trading, bisa ikutan PAMM.

 

M Singgih   6 Dec 2022

@ Heri Setyawan:

Tidak ada ceritanya Pak kalau rugi diganti. Dimana-mana kalau investasi merugi sepenuhnya adalah tanggung jawab investor. Kalau rugi terus dapat ganti, semua orang juga mau dong..

 

M Singgih   6 Dec 2022

Apakah broker lokal yang teregulasi di Indonesia ada yang mengizinkan trading dengan PAMM ini pak? Dan apakah PAMM ini sistemnya sama dengan reksa dana ya pak, dimana kan uang kita dikelola oleh orang expert lah gitu kan pak? Dan apakah resiko trading dengan bergabung di PAMM ini bisa diminimalisir? Terima kasih sebelumya

Johny   2 Jan 2023

@ Johny:

- Apakah broker lokal yang teregulasi di Indonesia ada yang mengizinkan trading dengan PAMM ini pak?

Silahkan tanya langsung ke broker (perusahaan pialang) yang dimaksud di sini.

- Dan apakah PAMM ini sistemnya sama dengan reksa dana ya pak, dimana kan uang kita dikelola oleh orang expert lah gitu kan pak?

Setahu saya tidak sama. PAMM berdasarkan profit sharing atau pembagian keuntungan dari dana yang Anda investasikan. Reksadana berdasarkan perubahan Nilai Aktiva Bersih (NAB).
Baca juga: Cara Mudah Menghitung Return Reksadana

- Dan apakah resiko trading dengan bergabung di PAMM ini bisa diminimalisir?

Sebelum gabung di PAMM, Anda bisa lihat rating broker tersebut dan minimum account size-nya.  Kami sarankan untuk menggunakan broker yang teregulasi dengan benar (diregulasi oleh badan regulator yang kredibel seperti CFTC, NFA, FCA, ASIC dsb). Selain itu, dalam memilih account manager sebaiknya dilihat performanya dalam 3 bulan hingga setahun terakhir, apakah grafiknya naik atau turun, juga berapa fee atau komisi yang harus dibayarkan. Kalau grafiknya naik stabil (bukan turun naik) berarti profit yang dihasilkan bisa konsisten.

M Singgih   3 Jan 2023

Jawaban untuk Randu

PAMM (Percentage Allocation Management Module) dan MAM (Multi-Account Manager) adalah dua jenis akun yang digunakan dalam trading forex dan beberapa pasar keuangan lainnya. Meskipun keduanya digunakan untuk mengelola dana dari beberapa investor dalam satu akun utama, sistem kerjanya berbeda.

Berikut adalah perbedaan utama antara PAMM dan MAM:

  • PAMM (Percentage Allocation Management Module):
  • PAMM adalah sistem yang memungkinkan seorang trader atau manajer untuk mengelola dana dari beberapa investor dalam satu akun trader utama.
  • Setiap investor memiliki akun terpisah yang terhubung ke akun trader utama.
  • Keuntungan dan kerugian dihitung berdasarkan proporsi investasi masing-masing investor dalam akun utama.
  • Manajer PAMM dapat mengatur alokasi dana secara otomatis berdasarkan persentase tertentu atau secara manual berdasarkan jumlah yang diinvestasikan oleh setiap klien.

MAM (Multi-Account Manager):

  • MAM adalah sistem yang memungkinkan seorang trader atau manajer untuk mengelola beberapa akun klien dari satu akun master tanpa perlu mengelola akun terpisah untuk setiap klien.
  • Manajer MAM dapat mengeksekusi order dalam satu akun master, dan setiap tindakan perdagangan akan secara otomatis disalin ke akun-akun klien sesuai dengan proporsi atau rasio yang telah ditetapkan sebelumnya.
  • Keuntungan dan kerugian dihitung berdasarkan persentase yang ditentukan pada setiap akun klien.

Jadi, meskipun tujuan akhirnya adalah mengelola dana beberapa investor dalam satu akun utama, perbedaan utama antara PAMM dan MAM terletak pada cara alokasi dan pelaksanaan perdagangan. PAMM lebih fleksibel dalam hal alokasi dana, sedangkan MAM lebih cocok untuk mengelola beberapa akun klien secara efisien tanpa harus melakukan alokasi manual.

Kiki R   12 Sep 2023

Jawaban untuk Zainal: Lebih tepatnya PAMM ditujukan kepada investor. Dalam hal ini, Anda tinggal memilih master trader yang memiliki performa trading yang bagus lalu mengikutinya.

Namun, jika Anda ingin menjadi trader otomatis Anda harus belajar mengelola trading Anda sendiri dan tidak bergantung ke orang lain seperti PAMM. 

Kiki R   12 Sep 2023

Jawaban untuk Heri Setyawan: Tidak, PAMM sifatnya investasi sehingga kerugian tidak ada yang diganti.

Jadi, Anda harus memilih dengan teliti siapa yang Anda ikuti terutama bagaimana pengendalian risiko dalam tradignya.

Kiki R   23 Sep 2023

Apakah broker indonesia ada yang menyediakan layanan PAMM? Apakah juga worth it mengikuti program PAMM di broker indonesia?

Alamsyah   25 Sep 2023

@ Alamsyah:  

Setahu saya belum ada broker lokal yang menawarkan program PAMM. Meski demikian, saya tidak selalu mengikuti perkembangan broker-broker lokal.

 

M Singgih   27 Sep 2023

@Alamsyah:

Tidak ada broker Indonesia yang menyediakan layanan PAMM. Dan tidak akan ada.

Kenapa? Karena tidak selaras dengan ketentuan pasar keuangan di Indonesia.

Untuk memahaminya, pertama pahami dulu: PAMM itu apa sih? Pada dasarnya, uang investor diserahkan untuk dikelola oleh manajer investasi (money manager).

Siapa saja bisa jadi manajer investasi PAMM dalam forex. Nah, ada risiko besar di sini. Siapa yang menjamin manajer investasi PAMM itu benar-benar memahami dunia investasi? Nggak ada.

Broker manca yang sedia PAMM pun hanya bisa menunjukkan grafik performa saja, tetapi tidak menampilkan identitas manajer investasi PAMM sesungguhnya.

Ada pula profesi manajer investasi di Indonesia. Tapi, perannya terbatas pada pengelolaan portofolio reksa dana dan sejenisnya. Manajer investasi di Indonesia juga harus punya sertifikasi pasar modal. Dengan demikian, ada jaminan bahwa manajer investasi adalah orang yang kompeten dalam bidangnya.

Aisha   6 Oct 2023
 

Komentar @inbizia

Halo! Untuk review aplikasi trading MIFX, bsa baca di artikel ini ya : MIFX Mobile: Trading Anti Ribet Dalam Genggaman

Utk pribadi saya sndiri, trading dngn aplikasi MIFX cukup membantu. Terutama utk fitur akses tradingnya yg lumayan cepat. Tinggal klik menu trader, entar kluar langsung menu trading dan tinggal pilih instrumen apa aja yg mau ditradingkan. Selain itu, fitur2 analisa fundamental nya jga lengkap, seperti sentimen analisis serta berita yg cukup update sih. Dan yg paling membuat saya cukup terbantu adalah ketika kita ingin melalkukan deposit dan withdraw, bsa langsung melalui aplikasi MIFX.

Kelemahannya mngkn terkadang aplikasi MIFX terasa agak berat terutama ketika ngakses chart nyaa. Itu aja sih

 Desta |  13 Jul 2023
Halaman: Memilih Trading Manual Vs Trading Signal Ala Mifx

Ini aku sekedar bertanya aja mengenai kriteria broker saham yg baik dan di broker DCFX itu lulus semua hal yg dituliskan di artikel seperti bisa menawarkan stabilitas, pengalaman, minimal deposit yang terjangkau, akses ke berbagai instrumen, biaya komisi yang rendah, platform trading user-friendly.

Nah, klu platform trading user-friendly itu kan klu ga salah tampilannya agak sederhana, mudah dimengerti, dan mudah digunakan. Cma yg ingin aku tanyakan adalah apkah menungkinkan bagi kita yg pemula utk langsung cba menggunakan platform trading yg agak rumit? Soalnya mnrt aku tuh klu friendly user blm tentu analisis toolsnya lengkap, dan ujung2 nya klu udah pro kita jg bakalan berlatih mngkn dngn platform trading yg super lengkap dan rumit. Daripada bbuang2 waktu kan, rasanya lebih baik aku langsung cba dngn platform trading yg rumit, cma apkaah memungkinkan gt? Mohon bntuannya

 Assan |  24 Aug 2023
Halaman: Perbandingan Trading Saham Finex Vs Dcfx

Gilang: Bantu jawab ya! dlm konteks trading saham, terutama di bursa saham seperti NASDAQ, istilah2 seperti "fee per lot" dan "komisi" memiliki makna yg berbeda. Mari kita bahas keduanya secara terpisah:

  • Fee per Lot: Fee per lot adalah biaya tetap yg dikenakan oleh broker setiap kali elo membuka atau menutup posisi (lot) dlm trading. Jumlah fee ini biasanya tidak tergantung pada ukuran posisi atau nilai transaksi, melainkan hanya berdasarkan jumlah lot yg diperdagangkan. Fee per lot bisa mencakup berbagai biaya operasional dan administratif yg diakumulasi oleh broker saat mereka memproses dan mengeksekusi perdagangan elo. Namun, fee per lot ini bukanlah komisi, meskipun kedengarannya serupa.

  • Komisi: Komisi adalah biaya yg dikenakan oleh broker sebagai imbalan atas layanan mereka dlm memfasilitasi perdagangan elo. Komisi dihitung berdasarkan persentase dari nilai transaksi atau nilai posisi yg elo perdagangkan. Ini berarti semakin besar nilai transaksi atau posisi elo, semakin besar juga komisi yg harus elo bayar kepada broker.

Baca Juga: Finex Vs DCFX, Manakah Broker dengan Biaya Trading Termurah?

 Haryo |  24 Aug 2023
Halaman: Trading Indeks Saham As Di Broker Finex

Halo selamat Pagi para senior trader, walaupun masih sebatas membaca artikel tentang dunia trading, saya sangat bersemangat apabila mendengar dan membaca hal yang berkaitan dengan informasi trading dan petunjuk lainnya yang bikin saya menjadi trader yang sukses. Saya tertarik dengan artikel yang disampaikan penulis ini, sangat bermanfaat, lugas dan pemilihan katanya ,mudah dipahami oleh pembaca trader walaupun yang membaca itu pemula like me.
Sebenarnya dari sekian banyak broker trading yang saya ketahui, hanya Finex yang sering muncul di benak saya, namun tidak ada salahnya sih mengathui broker lainnya, seperti DCFX. Seperti yang dijelaskan, Setiap broker yang sering saya baca selalu menyuguhkan kalo mereka tuh aman terpercaya dan sudah teregulasi dari BAPPEBTI. Apasih ya untungnya broker itu diregulasi Bappebti ini, apa kah dana kita akan aman dan terhindar dari penipuan? mengapa selalu ditonjolkan, memangnya kalo tidak diregulasi Bappebti ini, kita nggk bisa memilih trading di situ gitu? karena kadang saya sering liat broker yang tidak diregulasi Bappebti itu justru menawarkan platform dan layanan trading yang menjanjikan bagi penggunanya. Mohon baantuannya ya kakak kakak yang sudah pro.

 Balbang |  10 Sep 2023
Halaman: Finex Vs Dcfx Manakah Broker Dengan Biaya Trading Termurah

Yg gue tau sejauh ini, klo kita trading mata uang ato Forex itu pastinya berbeda dngn trading Emas secara CFD. Nah, di MIFX kan terdapat 3 jenis akun yakin Ultra Low, Standard, dan Profesional yaa... Jd ini yg agak bingung bagi gue nih. gue kan berencana trading tetapi dgn instrument Forex krna emang rata2 yg gue baca baik di artikel maupun buku, smua nganjurin utk memulai trading dngn Forex ntah itu dngn pasangan mata uang kyk EUR/USD hingga mata uang lain yg mssh termasuk Major Pair. Sedangkan utk trading emas itu sndiri jga agak berbeda karakteristik dngn Forex. Kira2 ada ga solusi, dari ketiga akun yg disediakan ama MIFX, ada ga yg cocok utk trading Forex dan jga emas? Soalnya mnrt gue, klo kita buka akun yg berbeda hnya karna beda instrument akan agak ribet dan ga tau cafra monitor trading kita. Terima kasih dan ditggu saran dari suhu2 ya, Grazie!

 Vito |  18 Oct 2023
Halaman: Manakah Akun Mifx Yang Cocok Untuk Trading Emas

Andre: Sepengalaman ane ya, utk HSB itu klo ga sala, broker itu sndiri yg ngembangin aplikasinya dan diawasi ama ICDX dehh. So, aplikasi tersebut pstinya terbukti aman. Dan mnrt ane, aplikasi HSB sndiri ga kalah lho ama Metatrader, terutama dri segi keringanan aplikasi tsb. Jujurly ga ngelag sama skli dan ekskusi yg dihasilkan jga cepat. Pokoknya puas deh, cma utk tools2 yg didalamnya itu emang ga sbnyk metatrader tpi utk tools secara umum digunakan para trader itu ada kok.

Klo fitur promosi ya. Pastinya diawasi ama BAPPEBTI. Krna segala aktivitas broker, termasuk promosi itu hrs patuh terhadap aturan yg ditetapkan BAPPEBTI. JD selama promosi itu terbit dan dilakukan ama broker, maka itu termasuk wajar dan aman utk diikuti. BTW pastiin syarat dan ketentuan promosi yaa krna biasanya all ga ada yg gmpang meski itu promo

 Jason |  18 Oct 2023
Halaman: Review Broker Hsb

Kamus Forex

Overtrading, Over Trading, Overtrade

Melakukan trading secara berlebihan, baik dengan membuka satu posisi trading dalam jumlah lot besar, atau membuka terlalu banyak posisi dalam satu waktu. Disebabkan oleh emosi trading yang kurang stabil, overtrading disebabkan oleh salah satu atau kedua skenario berikut:

  1. Serakah mengejar profit.
  2. Bernafsu mengganti kerugian dari posisi loss.
Platform Trading

Fasilitas trading yang memungkinkan trader mengatur dan mengeksekusi order secara real-time di pasar forex. Platform trading biasanya dipasang sebagai aplikasi di PC atau Smartphone, bisa pula dibuka sebagai halaman web di browser. Fasilitas ini wajib disediakan broker forex untuk para tradernya. Selain memiliki fitur untuk mengatur dan memasang order, platform juga umum dilengkapi dengan chart harga real-time dan berbagai tool analisa.

Contoh platform yang umum ditawarkan adalah MetaTrader (dari MetaQuotes), cTrader (dari SpotWare), dan jenis platform yang dikembangkan sendiri oleh broker (proprietary).

Carry Trade, Carry Trading

Strategi trading yang lebih memanfaatkan selisih suku bunga antara dua mata uang yang diperdagangkan, daripada perubahan nilai tukar.

Day Trading

Strategi yang dilakukan trader dengan membuka dan menutup posisi trading dalam hari yang sama, sehingga kepastian Loss/Profit dapat diketahui segera.

Swing Trading

Strategi trading yang menargetkan keuntungan semaksimal mungkin, dan dilakukan dengan menempatkan posisi Buy atau Sell pada titik pembalikan harga.

Accomodation Trading

Termasuk aktivitas trading ilegal karena satu pedagang mengakomodasi yang lain dengan memasukkan order pada harga yang tidak kompetitif.

Quantitative Trading

Strategi trading yang bergantung pada perhitungan matematis untuk mendeteksi peluang trading. Fokus Quantitative Trading biasnaya tertuju pada Harga dan Volume. Termasuk dalam jenis strategi ini adalah High-Frequency Trading dan Algorithmic Trading yang sering diaplikasikan oleh institusi finansial dan lembaga Hedge Fund.

Sinyal Trading

Update analisa trading yang memberikan saran untuk membuka posisi trading (buy/sell) pada harga dan jangka waktu tertentu. Sinyal trading biasanya ditawarkan oleh broker atau analis forex, baik secara berbayar maupun gratis.


Komentar[21]    
  Dion   |   2 Jan 2023

Mohon pencerahannya gan, lot perdagangan di MIFX 0.01 lot sedangkan di DCFX di 0.1 lot. Itu lebih kecil MIFX lah ya, terus nih untuk profit berarti dengan 0.01 lot, profit yang didapatkan juga lebih sedikit lagi kan. Berarti apakah bisa disimpulkan kalau trading di DCFX lebih menguntungkan. Maaf saya kurang mengerti tentang gituan soalnya saya baru-baru ini tertarik belajar trading dan banyak sekali istilah yang tidak dimengerti.

  Widianto   |   2 Jan 2023

Lot perdagangan itu memang memiliki pengaruh dengan profit dan juga loss nya agan. Semakin tinggi mendekati 1 lot maka semakin tinggi profit dan loss di tiap pips. Maksud dari lot perdagangan 0.01 lot di MIFX itu adalah minimal pembelian lot-nya gan. Jadi untuk trading di MIFX sendiri minimal beli 0.01 lot udah bisa trading dan tentunya pembelian 0.01 lot lebih murah dibandingkan dengan 0.1 lot.

Terus agan gini, agan juga bisa banget ngedit pembelian jumlah lot, jadi saat buka posisi kan ada settingan lotnya, jadi agan bisa nih atur jadi 0.05 lot, 0.5 lot, terserah agan gitu.

  Dion   |   2 Jan 2023

Kalau agan sendiri menyarankan lebih baik buka posisi dengan lot di angka berapa gan. Tentunya lebih profitable lah gitu tetapi juga pastinya aman biar ga kebanyakan juga hehehehe dan mengenai deposit sendiri gan MIFX cukup rendah ya? Kalau ane lihat dan tertarik sih bisa mencoba dulu di MIFX kayaknya

  Loki   |   2 Jan 2023

Minset trader adalah menghindari atau menimalisir kerugian/resiko jadi paling aman adalah memasang di lot perdagangan paling kecil. Misalkan anda memilih broker DCFX maka lebih baik disarankan 0.1 lot. Dan apabila yakin akan profit, biasanya trader akan membuka posisi lagi. Hal ini bertujuan agar apabila terjadi kerugian, maka rugi minimal yang akan ditanggung bukan kerugian besar. Intinya adalah tidak rakus dan menghindari resiko terlalu besar.

Jadi untuk newbie sendiri memang kebanyakan memilih MIFX karena selain deposit dimulai dari Rp 500.000, lot perdagangan juga bisa 0.01 lot dimana jarang sekali broker Indonesia yang memiliki kondisi trading seperti ini.

  Vera   |   2 Jan 2023

Halo, dari perbedaan kedua broker diatas, saya mencari bahwa variable spread dari MIFX dimulai dari 0.2 pips ya? Saya berencana untuk menjadi scalper. kira-kira untuk akun di MIFX yang cocok buat scalper yang mana ya? Apakah ultra Low atau Standard? Soalnya saya baca kedua akun ini hampir tidak ada bedanya dan berbeda di komisi nya saja.

  Limyati   |   2 Jan 2023

Hi kak, untuk akun Ultra Low, memang spread dimulai dari 0.2 pips dan sedangkan untuk akun standard spread dimulai dari 1.8 pips. Jadi memang terdapat perbedaan dan paling utama di spreadnya kak. Untuk scalper lebih cocok di akun Ultra Low saja soalnya spreadnya udah paling rendah ya kak.

Lebih jelas tentang perbedaan akun di MIFX bisa kakak baca di artikel ini

  Alexander   |   4 Jan 2023

Halo gan/admin, saya mau tanya apa yang dimaksud real time tanpa requote ya, dan kayaknya bukan hanya 2 broker ini yang menyediakannya. Soalnya saya sering banget membaca tentang review broker di webiste ini dan saat perbandingan antara broker satu dengan yang lain sering muncul isitilah ini jadi saya gak bingung. Dan menurut agan/admin real time tanpa requote juga sangat penting ya? Terima kasih ya sebelumnya

  Inbizia Support   |   6 Jan 2023

Halo kak Alexander

Requote dalam forex adalah penawaran broker untuk mengeksekusi trading di harga yang berbeda dengan yang Anda order. Jadi, itu sangat penting karena dapat mengganggu aktivitas trading, terutama bagi Scalper. Semoga membantu

  Hanif   |   4 Jan 2023

Gan, berarti MIFX dan DCFX memiliki masing-masing aplikasi trading sendiri ya? Wah canggih benar ya, udah kayak broker luar negeri loh ini. Kira-kira untuk trading scalping lebih bagus di MIFX atau DCFX ya gan? Terus dua broker ini ada tidak memiliki alat trade lain selain aplikasi trading mereka. Terima kasih sebelumnya

  Cahyadi   |   4 Jan 2023

Tergantung gan, ane liat memang lebih bagus buat scalping di DCFX soalnya variable spreadnya aja dimulai dari 0.0 pips sedangkan komisi paling gede $7 per lot di akun zero spread. Kalau dari segi kecepatan, dua duanya juga bagus gan. Ane sih setuju ama artikel diatas kalau buat yang udah bagus trade nya dan ada dana lebih, di DCFX aje kalau buat pemula di MIFX soalnya minimal perdagangan lebih besar juga di DCFX, jadi meski MIFX mahal, paling ga deposit rendah dan minimal perdagangan juga rendah.

  Windi   |   10 Feb 2023

Jujur, Monex memiliki minimal deposit yang lumayan kecil utk trading. Ramah kantong sihhh buat mahasiswa kayak gw. Cuma yang gw pertanyakan, apakah trading dngn modal Rp 500.000 itu cukup ga yaa? Gw sndiri emang prnh dnger kalau Forex itu kalau mau profitable perlu dana yang cukup jugaa.

Prmasalahnnya gw Takut klu udah daftar, ehh trnyata malah Rp 500.000 itu cuman bisa trading sekali ajaaa dan kalau dipikir-pikir itu jga blm trmasuk klu loss yaaa. Klu nge loss brrti modal gw jga bakal berkurang.. klu dibadningkan dengan DCFX yaa buat depositnya emang jauh banget di $200, pastinya jumlah trading lbh bnykk.

Solusinya gimana yy klu pngn pake modal buat trading tpi ga bikin resiko makin gede...

  Juno   |   10 Feb 2023

Windi: Setau ane sih cukup lahh gan. Wong trading cuma 0.01 lot. Kalau dengan leverage 1:500 cuma make sekitar $2 dollar an ajaa. Klu ga salah leverage 1:500 di MIFX mesti diaktifin dulu.

Ada baiknya sih cobain akun demo dlu, testing dlo disana, klu udah siapp bisa terjun ke live akunnyaa. Mau deposit Rp 500.000 atau lebih jga ga ada mslh dan ga bakal tkt klu skill Forex dah matang di trading demo.

tpi emang yaaa untuk kurangin resiko memang cocokan ama MIFX sih. MIFX sndiri tradingnya bisa 0.01 lot sedangkan DCFX 0.1 lot. Dalam artian , di MIFX sndiri pip valuenya bisa $0.1 (paling minimal) sdngkn di DCFX memiliki pip value minimal $1. Jdi klu misalkan bergerak 10 pip, di MIFX dngn 0.01 lot lossnya cuman $1 sedangkan di DCFX $10, bgitu jga dengan profitnyaa

  Kenny   |   10 Feb 2023

Pengalaman gw yaa, untuk chart di MIFX memang terkadang ga responsif jadinya gw sendiri ujung-ujung tradingnya di Metatrader 4. Udah lama sih gw ga buka aplikasi MIFX untuk ngeliat chartnyaa. Kalau ada pun jarang banget, sedangkan untuk signal tradingnya emang mantap sihh. Tiap hari dan tiap saat dalam beberapa jam pasti ada notifikasi di HP gt. Untuk akurasinya ada ditunjukin seberapa akurat tu trading signal.

Nah, utnuk DCFX sendiri gw ga pernah mencobaa. Tapi kyknya sih bagus deh, terutama ada fitur live room market chat yang katanya bisa berdiskusi tentang trading disana dan katanya sih trading disana lancar lancar aja, ga ada maslah dengan chart segalaa..

  Jeffrey   |   10 Feb 2023

Kenny: gan, untuk trading signal di MIFX sndiri apakah bisa didapatkan selain di aplikasinyaa? Untukk tingkat keakurasian trading signalnyaa maksudnyaa ditunjukinnya kayak gimanaa?

ane sndiri emang dri perbandingan antra kedua broker ini, udah naruh hati ama MIFX. Mau gmana lagi heehehe trading signal gratis ama deposit ga perlu sejutaan. Cuman ane ga nemu leverage 1:500 sesuai dngn yg artikel sebut. Ane dptnya cuman 1:100 aja..

  Kenny   |   10 Feb 2023

Jeffrey: Signal trading MIFX hanya bisa didapatkan di aplikasinyaa aja gan. Makanya gw dah blng, jarang banget buka aplikasi MIFX kcuali trading signalnyaa. Nah tingkat keakurasiannya emang paling top deh gan soalnya ada ditunjukkin jga persenan keakurasian dan singnalnya di trade berapa kali oleh para trader. Contohnya seperti pada gambar dibawah ini gan :

Mifx Vs Dcfx Aplikasi Trading Mana Yang Lebih

Klu emang mau coba bisa kok buka akun demo, tar langsung bisa makai trading signalnya alias gratis. Nah utk review netral tntng aplikasi MIFX bisa baca di sini ; MIFX MOBILE TRADING

Oh iya untuk leverage 1:500 mesti diaktifin gan, stepnya dicek disini aja : TUTORIAL HIGH LEVERAGE MIFX

  Ikshan   |   16 Apr 2023

Min, perbedaan akun ultra low di MIFX ama akun Zero Spread DCFX itu apa ya? Soalnya klu ditawarin zero spread bukankah sama2 memiliki spread dibawah 1 pips. Terus klu sama nih mengapa akunn ultra lwo di MIFX memiliki deposit yang lumayan rendah dan terjangkau dibandingkan akun Zero Spreadnya DCFX.

KLu boleh tau nih, bole djabarkan ga beberapa fitur yg mngkn dirasa premium di akun zero spread HFX? Soalnya aku klu secara logika itu ga ngeliat ada perbedaan siginifikan di fitur2 antara MIFX ama DCFX. Mohon bantuannya dan penejalsannya, makasih bnyk min!

  Rengga   |   22 May 2023

Ikshan: Halo gan, maksud agan itu adalah zero spread di DCFX ya, yg jadi premium fiturnya apa aja? Soalnya klu HFX ada jga akun tersbut.

Ane jelasin secara umum aja yee. Premium disini adalah di spread gan! PErbedaan spread 0.0 pips yg ditawarkan DCFX dngn spread diabwah 1 pips ato 0 yg ditawarkan oleh MIFX itu emang beda.

Spread 0 dngn 0.0 pips, mngkn klian ngira ini adalah tawaran spread yg sama tpi sbnrnya beda. 0 pips itu mencakup 0 dan 0 koma. Dalam arti misalkan di MIFX, minimal spread nya bsa aja 0.1 pips atai 0.2 pips. Ini yang dinamakan spread 0 pips

Kmudian di DCFX, ditawarkan spread 0.01 atau 0.02 pips. Inilah yg disebut dngn Spread 0.0 pips. Dan secara maetmatis udah tau kan, bahwa DCFX mnawarkan trading dngn spread yg lebh murah dibandingakn MIFX!

  Joseph   |   8 Jun 2023

Gan, klu dilihat dari perbedaan antra MIFX dan DCFX, salah satunya adalah kalender ekonomi yg terupdtae. Dan dari pemaparan apa itu kalender ekonomi terupdate gitu, sprtinya fitur ini merupakan fitur yg penting dalam trading an ya?

Jadi ane jga kebetulan bru memulai trading dan blm tau benar apa itu kalender ekonomi. Soalnya ktika ane membaca kalender ekonomi itu maka ane langsung kepikiran dngn kalender pada umumnya gitu. So, apa sih kalender ekonomi itu? Dan seberapa penting kalender ekonomi buat trader? Dan mengapa di broker kyk MIFX itu ga menawarkan kalender ekonomi dan ada broker kyk DCFX yg menawarkan kalender ekonomi? Mohon pnjalsannya mengenai hal ini, makasih bnyk

  Yahya   |   11 Jun 2023

Joseph: Halo, ane lurusin bntr yaa. Nah, kenapa kalender ekonomi penting buat trader? Nah, ini karena berita ekonomi dan peristiwa penting dapat memiliki dampak besar pada pergerakan pasar. Ketika rilis berita ekonomi mengungkapkan hasil yg lebih baik atau lebih buruk dri yg diperkirakan, itu bisa memicu pergerakan harga yg signifikan. Kalender ekonomi membantu trader untuk tetap up-to-date dengan peristiwa ekonomi penting sehingga mereka bisa merencanakan dan mengatur strategi trading mereka dengan lebih baik.

Tentang kenapa broker seperti MIFX tidak menawarkan kalender ekonomi sementara broker seperti DCFX melakukannya, ini mah soal kebijakan broker. Bisa aja MIFX ga menyediakan kalender eknoomi karna trader bsa aja mengakses kalender ekonomi di situs lain, sedangkan utk menyediakan kalender eknomi ini emang butuh biaya juga krna termasuk fitur broker

  Minho   |   16 Jun 2023

Sbnrnya aku smpat ada maslah juga sih saat mendaftar di DCFX gitu. Kukira hnya aku yg ada maslah mengenai daftar online di DCFX, ternyata bnyk yg ngalamin jga. Emang pengalaman aku, saat kita daftar scara online gitu, agak sulit dan sering error gitu. Misalkan aku lagi tertarik dngn penawaran kondisi trading di DCFX, apakah aku bsa langsung menunjungi kantor DCFX aja? Soalnya ada beberapa hal yg ingin aku tanyaakan, dan alangkah baiknya bsa dijelaskan scara langsung ama si pihak DFCX. Selain itu, memungkinkan ga utk langsung mendaftar jadi trader di DCFX scara offline aja mengingat onlinenya agak2 sulit utk daftar disana? Mohon bntuan informasinya,, makasih bnyk sblmnya!

  Moreno   |   18 Jun 2023

Halo, aku tertarik utk mencoba trading di MIFX krna dari beberapa penjelasan di artikel, MIFX memiliki deposit yang rendah, di angka Rp 500.000 dan juga dia menyediakan trading dng ukuran 0.01 lot serta bisa menggunakan leverage 1:500. Sedangkan di HFX, minimal deposit itu adalah $100 ato sekitar Rp 1.2 jutaan dngn leverage 1:100 serta trading dngn ukuran minimal 0.1 lot aja.

Mau gmanapun jga, trading di MIFX jauh lbh oke utk pemula dibndingkan HFX. Kmudian aku mau bertanya, utk pendaftaran akun demo di MIFX, apa2 aja yg harus disiapkan? Terus proses pendaftaran akun live di MIFX, apa aja yg harus dipersiapkan jga? Mohon bntuannya, makasih bnyk