Ab

@Andriaty S: Bank memang tidak menerima penukaran koin; dan Money Changer pun biasanya hanya mau menerima koin jika jumlahnya besar, bukan eceran. Ini sebabnya mengapa apabila akan pulang ke Indonesia dari luar negeri, disarankan untuk menukar semua uang ke uang kertas keluaran terbaru saja. Untuk masalah ini, coba Anda hubungi money changer kalau-kalau ada MC di daerah lain yang mau menerima koin yang Anda miliki. Apabila tidak, maka alternatifnya adalah menitipkannya ke orang yang akan ke negara terkait untuk ditukar disana dengan uang kertas (keluaran terbaru dan mulus), baru kemudian ditukar di Indonesia, atau langsung saja ditukar ke Rupiah di negara terkait.

Maaf kak mau tanya, broker lokal kan selalu bilang udah teregulasi di Bappebti nih, kira-kira jaminan hukum seperti apa yang bakal kita terima? Apa uang kita bisa kembali kalau misalkan broker tersebut ternyata bodong atau udah goyang gitu. Mohon penjelasannya

Tentu ada perlindungan hukum ya kak tapi sepertinya tidak 100%. Ibarat misalkan brokernya bangkrut atau tidak mampu membayar maka akan dicarikan likuidator atau orang yang mau lunasin kewajiban tersebut meski bisa saja tidak 100%. Seperti badan usaha PT pada umumnya lah kak, saya kurang jelas juga. tapi yang pasti hampir tidak terdengar broker lokal yang teregulasi ada masalah lho karena saat pendirian broker juga ga main-main syaratnya.

Selain itu ada jaminan segregate account dimana entar uang yang kakak deposit dipisahkan dari kas perusahaan sehingga tidak perlu takut bakal terpakai.

Oh jadi ketika kita membuka akun, otomatis uang yang kita depositkan ga digabung sama perusahaan broker terkait ya? Memang ada benarnya kak, saya juga jarang dengar ada broker yang bangkrut tapi sering dengar yang bodong aja. Tapi kalau teregulasi berarti dijamin keamanannya ya?

@Riyanto

Setahuku, teregulasi itu dijamin keamanan dana Anda apabila broker yang Anda gunakan ternyata bangkrut. Berbeda dengan broker abal-abal yang tidak teregulasi, uang Anda akan rawan digunakan atau dibawa lari oleh broker tersebut.

Andre: agan domisili mana yaa? Bisa kok neghubungi langsung dengan telepon kalau misalkan customer support slow respon dalam menjawab atau agan dalam keadaan buru-buru. Daerah seperti Bandung, Batam, Jakarta, Denpasar, Medan, dan Surabaya bisa menghubungi lwt telepon..

Kalau meemang daerah agan ga ada di list, coba deh di jam operasional 09.00-17.00 gitu chat di websitenyaa. Agan akses di menu bantuan. Letaknya dibawah website, entar bisa chat langsng disana..

atau kalau di aplikasi bisa mengikuti langkah-langkah yang udah ada diartikel.

Jordi: bisa masbrow, coba pake paspor aja kalo ada. Di finex udah dipermudah banget lho, bahkan buat yang belom cakap hukum aja bisa dibukain akun pake surat kuasa.

Kalo masih susah juga bisa kirim dokumennya ke email CS finex buat dibantu buka akun secara manual. Nih ane nyimpen skrinsyutannya: