Hubungan AS-Tiongkok menjadi fokus menjelang pengumuman tarif yang diharapkan, 17 jam lalu, #Forex Fundamental   |   USD/CHF pertahankan posisi di atas level 0.9050 saat dolar AS tetap lebih kuat, 17 jam lalu, #Forex Teknikal   |   EUR/JPY naik ke dekat level 168.00 di tengah berlanjutnya perbedaan suku bunga, 17 jam lalu, #Forex Teknikal   |   EUR/USD: Terlihat hambatan di sisi atas yang krusial akan muncul di level 1.0790-1.0800, 17 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Pergerakan mingguan Indeks Dolar AS tampak tidak pasti setelah membentuk pola Inside Bar, 22 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Dalam fase konsolidasi, breakout bullish Indeks Dolar mungkin terjadi jika harga melampaui garis tren dan resistance horizontal di level 105.81, 22 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Harga emas naik cukup tajam pada minggu lalu dan membentuk bullish engulfing, 22 jam lalu, #Emas Teknikal   |   Meski sedikit melemah pada akhir pekan, peluang buy emas masih terlihat di penembusan level 2400 atau retracement dari level-level support di atas 2290, 22 jam lalu, #Emas Teknikal   |   Pasangan mata uang GBP/USD diperkirakan membentuk area support potensial di level 1.2449, 22 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Momentum bullish USD/JPY mulai berubah menjadi konsolidasi di bawah level 156.00, 22 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Pelemahan Dolar terhadap Yen Jepang kemungkinan berlanjut hingga minggu depan karena bias hawkish dari BoJ, 22 jam lalu, #Forex Fundamental   |   EUR/USD terindikasi membentuk pola bullish Wolfe, namun sinyal Moving Averages masih menunjukkan tren bearish, 22 jam lalu, #Forex Teknikal   |   EUR/USD diperkirakan menguji support di sekitar 1.0685 dengan potensi rebound menuju 1.1205, 22 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Konfirmasi bullish EUR/USD membutuhkan break resistance di 1.0845, 22 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Apabila EUR/USD melewati support di 1.0435, maka harga berpotensi turun lebih lanjut, 22 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Secara teknikal, AUD/USD sedang terkoreksi dalam pergerakan Downtrend Channel, 22 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Dolar Australia dapat menguji resistance di sekitar 0.6670 sebelum melanjutkan penurunan di bawah 0.6085, 22 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Outlook pelemahan AUD/USD akan terkonfirmasi jika harga turun dari batas atas Downtrend Channel, 22 jam lalu, #Forex Teknikal   |   USD/CAD membentuk pola pembalikan Head and Shoulders. Harga diproyeksikan menguji resistance 1.3745 sebelum memantul ke bawah hingga melewati 1.2995, 22 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Konfirmasi penurunan Dolar AS terhadap Dolar Kanada dapat dilihat pada pengujian garis tren di indikator RSI, 22 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Bitcoin gagal melanjutkan pemulihan setelah pernyataan seorang pejabat The Fed meredupkan potensi pemotongan suku bunga AS dalam waktu dekat, 22 jam lalu, #Kripto Fundamental   |   BTC/USD tertekan di bawah $61,000, namun indeks sentimen Fear and Greed masih mengindikasikan minat beli yang cukup potensial, 22 jam lalu, #Kripto Teknikal   |   Mayoritas Altcoin cenderung berkonsolidasi seiring dengan pergerakan bearish Ethereum di bawah $3000, 22 jam lalu, #Kripto Teknikal   |   Setelah mendapat keuntungan hingga $80 juta dari Bitcoin, Jack Dorsey (eks-CEO Twitter) mengumumkan akan menginvestasikan kembali 10% dari keuntungan tersebut ke aset-aset terkait Bitcoin, 22 jam lalu, #Kripto Fundamental   |   Grup peretas asal Korea Utara, "Kimsuky", dikabarkan telah menggunakan varian malware baru bernama "Durian" untuk menyerang dua perusahaan kripto Korea Selatan, 22 jam lalu, #Kripto Fundamental

Sideways

Dolar Sideways Setelah NFP Tumbuh Mengesankan
Hana Raisa     9 Apr 2024
Pasar memilih wait and see jelang rilis data inflasi CPI yang dapat menjadi acuan untuk memproyeksikan waktu Fed rate cut.
Prospek Suku Bunga Terpaut Jauh, Trader USD/JPY Tunggu Katalis
Hana Raisa     20 Feb 2024
Ekspektasi Fed rate cut mundur hingga Juni, sedangkan suku bunga BoJ masih negatif. Trader USD/JPY lebih memilih wait and see jelang rilis data AS minggu ini.
Dolar Sideways Jelang Rilis Data Inflasi AS
Hana Raisa     12 Feb 2024
DXY bergerak sideways menjelang rilis data inflasi CPI AS karena ekspektasi suku bunga berbagai bank sentral utama tidak jauh berbeda.
Forum

Kumpulan Forum @inbizia #sideways

Ibnu   30 Nov 2020

Ketika pasar sedang sideways, apa yang terjadi di pasar gan? Apakah saat seperti itu tidak dianjurkan untuk trading? Apakah ada cara open posisi saat sideways? thanks

herza   12 Mar 2012

Gimana caranya mengetahui sideways master?

Arifin Sanjaya   11 Jul 2023

Mana yang lebih baik, antara strategi breakout atau sideways dakam trading forex?

Komentar

Kumpulan Komentar @inbizia #sideways

  Thoriq   |   19 Apr 2015   |   Artikel
kalo trend lagi sideways g bisa d pake ya?
  M Singgih   |   22 Apr 2015
@thoriq:
Kalau sedang sideways maka upper band berfungsi sebagai resistance dan lower band berfungsi sebagai support. Jika harga menembus middle band keatas maka cenderung bullish (menuju upper band), dan jika menembus kebawah maka cenderung bearsish (menuju lower band).

Berikut contoh sideways pada USD/JPY 4H:

  Thoriq   |   29 Apr 2015
makash penjelasannya, sekarang udah paham. mau tanya lagi deh, itu yang kondisi trending, maksudnya konfirmasi diliat dari candle kedua tuh maksudnya candle kedua harus sama arahnya dengan candle yang tembus pertama melewati band gitu? kalo naik ya harus finish candle naik, kalo turun harus finish candle turun gitu maksudnya?
  M Singgih   |   1 May 2015
@ thoriq:
ya, benar, dan harga penutupan candle kedua tsb harus diluar upper band (untuk uptrend) atau lower band (untuk downtrend).
  Wiwin Winarsih   |   11 May 2022   |   Artikel

bagaimana cara trading forex di pasar sideways?

  Azlainie Azaman   |   11 May 2022
  Fero   |   6 Sep 2022   |   Artikel

Pola candlestick ini lebih bagus di market sideways atau trending?

  Inbizia Support   |   12 Dec 2022

Pola ini sebenarnya khusus untuk market sideways, tapi tetap hindari kondisi choppy atau tidak beraturan. Kondisi sideways yang choppy akan membuat Anda kesulitan melihat support dan resistance yang digunakan sebagai patokan pola ini.

  Pandu   |   18 Nov 2022   |   Artikel

Apakah ada cara termudah untuk mendeteksi pattern ini? Karena kalau secara sekilas begitu, saya akan langsung melihatnya sebagai sideways biasa tanpa pola khusus. Dan dimana kecenderungannya saya bakal nunggu kondisi sideways itu selesai terlebih dahulu.

  Kiki R   |   21 Nov 2022

Ada. Untuk lebih mudah, Anda bisa membuat bentuk diamond terlebih dahulu kemudian mencocokkannya di grafik harga.

Kalau bentuk diamondnya terlalu besar atau terlalu kecil, Anda bisa ubah ukurannya agar sesuai dengan pola yang terjadi di grafik.

Bentuk diamond hampir mirip dengan pola head and shoulders karena titik tertingginya sama-sama berada di tengah.

Kondisi sideways bentuknya lebih datar, dan harga tertingginya bukan cuma ada di tengah.

Untuk konfirmasi arah kecenderungannya, kalau kondisi sideways, tunggu break support/resisten terluar untuk mendapatkan konfirmasi arah harga mau kemana.

Sedangkan untuk pola diamond, konfirmasi arah ditentukan dari breakout pola diamond itu sendiri.

  Pandu   |   21 Nov 2022

Biasanya butuh berapa candle untuk pembentukannya, pak? Dan paling ideal di time frame berapa?

  Kiki R   |   22 Nov 2022

Biasanya minimal butuh 7 candle untuk pembentukan pola diamond. Time frame ideal pola ini adalah di Daily.

  Yosua   |   17 Jan 2023   |   Artikel

"Pahami Arah Tren Harga
Tren merupakan kecenderungan sesuatu untuk bergerak pada arah yang telah diprediksi sebelumnya. Memahami arah tren harga yang sedang terjadi di pasar itu penting dalam menentukan strategi. Anda dapat menggunakan indikator teknikal untuk membantu mengidentifikasi trend sedang terjadi. Perlu diketahui bahwa tren terdiri dari tren naik (uptrend), tren turun (downtrend), dan tren mendatar (sideways)."

Kira-kira indikator teknikal apa aja yang bisa menunjukkan trend, min?

  Inbizia Support   |   18 Jan 2023

Yosua: Halo kak, untuk indikator penunjuk arah tren ada banyak kak, ada Moving Average (MA), trendline, RSI, Stochastic, MACD, dan lain-lainnya. Biar lebih paham, kak Yosua bisa mempelajarinya dari artikel-artikel kami di bawah ini:

  Yosua   |   20 Jan 2023

Inbizia Support: Oh iya, kelupaan, terus ada saran buat para trader following trend dari trader yang berpengalaman gak min, soalnya kalo cuma belajar strategi dan tekniknya aja kok rasanya ada yang kurang gitu.

  Inbizia Support   |   21 Jan 2023

Yosua: Ada kak, trader pro bernama Ed Seykota punya prinsip dasar trading trend following yang bisa jadi pembelajaran buat kak Yosua. Kak Yosua bisa membacanya di sini: Prinsip Trading Ed Seykota Untuk Trend Following

  Rinne Ten   |   21 Aug 2023   |   Artikel

Setelah membaca artikel ini, gw tertarik ama penjelasan ini "Salah satu alasan mengapa MA tidak efektif digunakan pada market sideways adalah karena rentang harga hanya naik-turun pada level tertentu saja. Dalam kondisi seperti ini, entry menggunakan MA bisa menghasilkan sinyal palsu (False Signal)."
yang gw pahami dalam penjelasan ini bahwa tidak semua signal yang diterima itu benar, terkadang menerima sinyal palsu. Bagaiman ane sebegai trader pemula dapat mengenali Sinyal Palsu Dari kondisi ini dan apa yang harus dilakukan ketika menerima fake signal?

  Genta   |   22 Aug 2023

Salam, saya bantu menjelaskan ya... Saya menekankan kalo MA bukan berarti banyak false signal. Moving Average memiliki beebrapa jenis, seperti SMA. SMA kurang sensitif terhadap perubahan harga. Pada awalnya, dimana hanya terdapat SMA , ternyata banyak trader mengeluhkan tentang sinyal yang lambat dari SMA dan menginginkan SMA yang lebih sensitif terhadap perubahan harga.

Maka diciptakanlah EMA dan WMA dengan pembobotan yang berbeda sehingga lebih sensitif terhadap perubahan harga. Dengan kata lain, EMA dan WMA memberikan sinyal yang lebih banyak daripada SMA. Namun, kekurangan EMA dan WMA adalah muncul lebih banyak sinyal palsu (false signal) dibandingkan SMA.

Sinyal palsu atau biasa disebut fake signal adalah kondisi di mana harga gagal menembus level tertinggi atau level terendah (false breakout) di Mother Bar setelah pola Inside Bar terbentuk. Akibatnya, harga berbalik arah karena adanya perubahan sentimen pasar atau reaksi pada berita-berita tertentu. Contoh pada marte 2010, Saat itu, harga EUR/USD bergerak bearish, tetapi tiba-tiba berubah bullish akibat penyataan Presiden ECB.

Mengenai false signal, semua jenis MA baik itu SMA, EMA ataupun WMA bisa menimbulkan false signal karena MA didasarkan atas perhitungan matematika, yaitu harga rata-rata dalam periode tertentu, sehingga harga bergerak dulu baru nilai rata-ratanya keluar. Dengan demikian indikator jenis MA ini termasuk indikator yang lagging atau selalu terlambat dalam merespon pergerakan harga. Semua lagging indicator bisa menghasilkan false signal.

Baca Juga: Cara Mengenali Sinyal Palsu Dengan Inside Bar

  Fahri   |   24 Aug 2023

Sedikit menambahkan, sinyal yang terbentuk dari candlestick pada chart maka jawabnya adalah Anda harus konfirmasikan sinyal tsb dengan indikator teknikal. Jika memang konform (terkonfirmasi), maka sinyal tsb adalah valid dan bulan fake signal atau false signal.

Tapi beda lagi jiga anda membukan akun denga mengcopy salah satu provider dalam broker, sinyal yang false dari provider, mungkin saya tidak bisa memberikan solusi.

Pola sinyal palsu dibedakan menjadi dua, yaitu pola bearish dan bullish. Keduanya terdiri dari satu atau lebih Pin Bar yang menunjukkan false breakout. Jadi, candle pertama akan menunjukkan harga yang menembus level tertinggi atau terendah di Mother Bar, sementara candle kedua bergerak berlawanan dengan candle pertama.

Terkadang fake signal tidak hanya terdiri atas satu Inside Bar; bisa juga 2, 3, atau bahkan lebih. Untuk itu, Anda harus jeli membaca keadaan sebelum menentukan arah pergerakan harga selanjutnya. Ini merupakan salah satu kunci sukses yang perlu diperhatikan jika Anda ingin mulai mendapatkan keuntungan di pasar forex.

Baca Juga: Cara Mengenali Sinyal Palsu Dengan Inside Bar

Download Indikator Gratis

Ada banyak hal yang bisa didapat dari indikator Fibonacci. Misalnya, mengidentifikasi level support resistance, menentukan stop loss, menentukan entry-exit, hingga merencanakan strategi breakout. Masalahnya, menarik garis swing saat menggunakan Fibonacci bukanlah perkara yang mudah, terutama bagi trader pemula. Kabar baiknya, salah satu member forum MQL5 dengan username awran5 telah mengembangkan iFibonacci yang dapat menarik hampir semua kelengkapan Fibonacci, termasuk Retracement, Arc, Fan, Expansion, dan TimeZone berdasarkan setting default swing indikator ZigZag. Menariknya, iFibonacci akan fixed di satu time frame setelah dipasang. Misalnya, jika sudah dipasang di USD/CAD Daily, meskipun Anda berusaha "mengintip" H1, level-level Fibonacci yang ditampilkan tetap settingan Daily, dan tidak beralih ke H1. Cermati layar USD/JPY Daily yang sudah dipasangi iFibonacci berikut ini. Setting default hanya memuat Retracement, Fan, dan TimeZone, tetapi indikator dapat disetting untuk menampilkan level-level Fibonacci lainnya.Dalam indikator iFibonacci v1.01 yang terlampir di atas, nilai ZigZag Depth value di-set default pada 21 agar akurasinya lebih tajam. Namun, Anda bisa memodifikasi sendiri ZigZag value ini baik Depth, Deviation, maupun Backstep-nya. Selain itu, modifikasi juga dapat dilakukan pada: Warna, lebar, dan model tools Menampilkan/menyembunyikan tools Menampilkan/menyembunyikan level-level ekstra (14.6, 23.6, 76.4, 88.6, 127.2) Menampilkan high/low Daily, Weekly, Monthly, dengan pivot Standard.
Indikator TCCI merupakan hasil modifikasi dari MA standar. Kinerjanya pun mirip-mirip dengan MA, yaitu menyaring kebisingan acak di pasar serta membantu Anda mengidentifikasi kecenderungan suatu trend.Perhatikan penggunaan indikator TCCI pada chart EUR/USD berikut ini.Indikator TCCI berbentuk garis tegas yang mengikuti pergerakan harga. Warna hijau untuk menandakan kecenderungan trend naik (bullish), dan warna merah untuk trend turun (bearish). Berbeda dengan MA biasa, warna indikator TCCI bersifat dinamis dan bisa berganti secara otomatis sebagai respons terhadap kecenderungan pasar saat ini. Gunakanlah indikator ini sebagai patokan entry: Sinyal buy: identifikasi kecenderungan uptrend, lalu tunggu garis indikator berubah hijau yang menunjukkan kelanjutan pergerakan bullish. Posisi long bisa dilakukan setelah candle bullish juga ditutup di atas garis indikator. Sinyal sell: identifikasi kecenderungan downtrend, lalu tunggu garis indikator berubah merah. Posisi short bisa dilakukan setelah candle bearish juga ditutup di bawah garis indikator. Indikator TCCI ideal untuk digunakan baik dalam strategi scalping, intraday, maupun swing trading. Penggunaannya yang cukup sederhana juga membuat indikator ini cocok untuk trader pemula, menengah, hingga profesional sekalipun.
Indikator Instant Profit Scalper bekerja efektif di time frame kecil, tepatnya di chart H4 ke bawah. Indikator ini menghadirkan sinyal serupa Moving Average dengan perbedaan warna yang mengindikasikan perubahan arah trend. Indikasinya: Garis merah muda menandakan kondisi bullish Garis kuning menandakan kondisi bearish Perubahan warna garis selalu diawali dengan tanda panah yang menjadi titik balik perubahan arah trend. Trader yang bisa mengidentifikasi pembalikan ini bisa memanfaatkannya sebagai sinyal entry BUY (panah merah muda) atau SELL (panah kuning).Selalu waspadai risiko sinyal palsu, terutama jika trading di time frame rendah. Untuk mengantisipasinya, Anda bisa menggunakan metode analisa tambahan seperti Price Action dan mengujinya di akun demo terlebih dulu.
Dengan indikator iPanel, cukup melihat panah sinyal, Anda sudah dapat mengetahui kemana arah trend terjadi. Cukup mudah untuk digunakan oleh trader forex. Perhatikan gambar penggunaan indikator iPanel berikut ini.Terlihat dari gambar di atas, bahwa indikator iPanel tersusun dari bermacam-macam indikator, yaitu: Stochastic (8, 3, 3): sinyal trading dari pergerakan naik atau turun (osilasi) antara batas jenuh jual (20) dan batas jenuh beli (80). Indikator Stochastic terdiri dari tiga komponen, yakni percentK, percentD, dan slowing. RSI (14): sinyal OP berasal dari osilasi antara centerline (0), batas jenuh jual (30), dan batas jenuh beli (70). CCI: digunakan sebagai osilator untuk identifikasi kondisi jenuh jual atau jenuh beli dari skala -100 sampai +100. MACD (12, 24, 6): sinyal trading dari crossover antara garis MACD dengan garis sinyal. Disarankan untuk mengganti komponen SlowEMA menjadi 26 dan MACDsp (garis sinyal) menjadi 9 agar sesuai standar MACD. EMA1 (short period crossover): sinyal trading dari crossover antara dua garis EMA periode pendek (5 dan 8). EMA2 (long period crossover): sinyal trading dari crossover antara dua garis EMA periode panjang (26 dan 52). Sederhananya, indikator iPanel adalah rangkuman atau snippet untuk membandingkan sinyal trading antara satu indikator dengan indikator lainnya. Untuk mempermudah pembandingannya, indikator ini menampilkan anak panah ke atas berwarna hijau sebagai tanda sinyal buy (bullish) dan anak panah ke bawah warna merah sebagai sinyal sell (bearish).Cermati juga ragam time frame yang tampak pada gambar di atas. Tiap indikator ditampilkan dalam variasi time frame M1, M5, M15, M30, H1, dan H4. Dengan kata lain, indikator iPanel akan cocok digunakan untuk day trading.
Indikator RBCI memiliki kelebihan mampu memberikan informasi trend dan titik jenuhnya terhadap market. Indikator ini bersifat leading. Artinya, ia mampu mengidentifikasi trend lebih cepat sehingga trader bisa mengetahui keadaan market lebih dini. Sekilas, indikator ini mirip dengan RSI, tetapi visualisasi grafiknya terlihat lebih sederhana sehingga trader bisa memahaminya dengan lebih cepat dan mudah dibanding membaca RSI pada umumnya. Perhatikan gambar penggunaan indikator RBCI pada chart GBP/USD di time frame M30 berikut ini.Indikator RBCI divisualisasikan dalam bentuk garis dengan warna biru. Untuk penggunaannya sendiri, trader dapat mengikuti rekomendasi berikut: Gunakan indikator RBCI hanya saat harga benar-benar mengalami pembalikan atau sudah terlihat titik jenuhnya. Selalu lihat trend yang sedang terjadi terlebih dahulu. Jika sedang Uptrend, fokuskan untuk open buy. Sebaliknya, jika sedang Downtrend, fokuskan untuk open sell. Tidak ada batasan dalam penggunaan time frame. Namun, disarankan untuk menggunakan time frame M15 sampai H1 saja bagi para day trader atau scalper. Pembalikan dapat dilihat dari grafik indikator yang naik atau turun secara drastis.
Sesuai namanya, indikator SDX Zona Breakout adalah indikator leading yang dapat mempermudah identifikasi potensi breakout. Selain itu, indikator ini juga dapat menunjukkan level support-resistance, titik entry, hingga level TP dan SL. Indikator kustom ini bekerja dengan menganalisis data pergerakan harga di masa lampau untuk mem-plot garis support dan resistance sebagai titik entry. Keistimewaan dari indikator SDX Zona Breakout adalah mampu menghasilkan sinyal trading ketika harga breakout melewati garis support atau resistance. Perhatikan gambar chart berikut ini.Indikator SDX Zona Breakout akan membuat dua garis berwarna default biru dan ungu. Garis default biru menandakan garis resistance, sedangkan garis ungu menandakan garis support. Sementara itu, garis putus-putus di atas garis resistance adalah Take Profit (TP) atau Stop Loss (SL) jika berada di atas garis support. Sebaliknya, garis putus-putus di bawah garis resistance adalah SL atau TP jika di bawah support.Pada chart EUR/USD time frame M15 di atas, candle yang ditandai dengan lingkaran kecil berwarna merah adalah breakout pada batas support atau resistance terdekat. Berikut adalah skenario sinyal trading saat lingkaran-lingkaran tersebut muncul: Apabila lingkaran muncul pada garis resistance (biru), artinya harga akan meroket ke arah atas. Persiapkan order buy di sekitar batas resistance tersebut. Bisa juga menggunakan PipsForEntry di panel opsi untuk patokan entry. Apabila lingkaran muncul di garis support, artinya harga akan terjun ke arah bawah. Persiapkan order sell di sekitar garis support. Anda bisa mengubah warna atau petunjuk garis indikator kapan saja melalui panel opsi. Cukup klik dua kali pada indikator untuk memunculkannya. Pada panel tersebut, ada banyak opsi pengaturan indikator, seperti yang terlihat pada gambar berikut ini.Keterangan: DoEntryAlerts: mengirimkan alert jika lingkaran muncul. Pilih opsi "true" untuk mengaktifkannya. PipsForEntry: input jarak garis entry terhadap garis support atau resistance. 1 pip = 10 unit. PipsTarget: input target TP. 1 pip = 10 unit. PipsStop: input target SL. 1 pip = 10 unit. ShowTarget: input value 1 untuk menunjukkan garis TP, atau value 0 untuk menyembunyikannya. ShowStop: input value 1 untuk menunjukkan garis SL, atau 0 untuk menyembunyikannya. Penting untuk menjadi catatan, indikator SDX Zona Breakout hanya dibatasi pada time frame rendah (mulai dari M1 sampai H4). Pergerakan candle pada time frame rendah biasanya relatif choppy atau patah-patah tak beraturan dan berisiko tinggi memunculkan sinyal-sinyal palsu. Oleh sebab itu, indikator ini paling tepat digunakan oleh para scalper dengan pengalaman trading menengah ke atas.
Masih banyak bank indikator lainnya.
Lihat Daftarnya Disini.
Greenback Sideways Jelang Rilis NFP
Hana Raisa     2 Feb 2024
Rilis data NFP menjadi penentu arah pergerakan Dolar selanjutnya sekaligus ekspektasi pasar terhadap penurunan suku bunga The Fed.
Dolar Sideways Menanti Rilis Data Inflasi AS
Hana Raisa     10 Jan 2024
Para pelaku pasar berharap rilis data inflasi AS dapat memberikan petunjuk lanjutan terkait arah kebijakan The Fed.
Market Minggu Ini: Prospek BoE Kurang Meyakinkan, Kripto Sideways
Inbizia     30 Oct 2023
Pasar kurang yakin terhadap kebijakan suku bunga BoE, sehingga outlook GBP/USD minggu ini cenderung bearish. Di saat yang sama, Bitcoin hanya berkonsolidasi setelah lonjakan pesat di awal pekan lalu.
Market Pagi Ini: EUR/USD Masih Dikuasai Bearish, Kripto Sideways
Inbizia     27 Sep 2023
Euro dan Dolar Australia belum berhasil meredam penguatan Dolar AS. Di saat yang sama, kripto cenderung tertahan dalam range sempit.
XAU/USD Sideways di Kisaran 1953.850
Kazuki     20 Jun 2023
Emas bergerak sideway terhadap dolar AS. Jika sentimen berbalik bearish, harga emas diperkirakan merosot ke S1.
AUD/USD Sideways Usai Rilis Consumer Sentiment Australia
Crypholic     13 Jun 2023
Rilis data sentimen konsumen dan aktivitas bisnis Australia hari ini cukup mengecewakan. Namun, hal ini tak terlalu berdampak besar pada AUD.
#aud  #audusd  
Market Pagi Ini: Dolar Sideways, Emas Tunggu Katalis
Inbizia     21 Feb 2023
Menjelang rilis beberapa data ekonomi Kanada, USD/CAD cenderung netral. Hal yang sama juga terlihat pada pergerakan harga emas.
Hubungan AS-Tiongkok menjadi fokus menjelang pengumuman tarif yang diharapkan, 17 jam lalu, #Forex Fundamental

USD/CHF pertahankan posisi di atas level 0.9050 saat dolar AS tetap lebih kuat, 17 jam lalu, #Forex Teknikal

EUR/JPY naik ke dekat level 168.00 di tengah berlanjutnya perbedaan suku bunga, 17 jam lalu, #Forex Teknikal

EUR/USD: Terlihat hambatan di sisi atas yang krusial akan muncul di level 1.0790-1.0800, 17 jam lalu, #Forex Teknikal

Pergerakan mingguan Indeks Dolar AS tampak tidak pasti setelah membentuk pola Inside Bar, 22 jam lalu, #Forex Teknikal

Dalam fase konsolidasi, breakout bullish Indeks Dolar mungkin terjadi jika harga melampaui garis tren dan resistance horizontal di level 105.81, 22 jam lalu, #Forex Teknikal

Harga emas naik cukup tajam pada minggu lalu dan membentuk bullish engulfing, 22 jam lalu, #Emas Teknikal

Meski sedikit melemah pada akhir pekan, peluang buy emas masih terlihat di penembusan level 2400 atau retracement dari level-level support di atas 2290, 22 jam lalu, #Emas Teknikal

Pasangan mata uang GBP/USD diperkirakan membentuk area support potensial di level 1.2449, 22 jam lalu, #Forex Teknikal

Momentum bullish USD/JPY mulai berubah menjadi konsolidasi di bawah level 156.00, 22 jam lalu, #Forex Teknikal

Pelemahan Dolar terhadap Yen Jepang kemungkinan berlanjut hingga minggu depan karena bias hawkish dari BoJ, 22 jam lalu, #Forex Fundamental

EUR/USD terindikasi membentuk pola bullish Wolfe, namun sinyal Moving Averages masih menunjukkan tren bearish, 22 jam lalu, #Forex Teknikal

EUR/USD diperkirakan menguji support di sekitar 1.0685 dengan potensi rebound menuju 1.1205, 22 jam lalu, #Forex Teknikal

Konfirmasi bullish EUR/USD membutuhkan break resistance di 1.0845, 22 jam lalu, #Forex Teknikal

Apabila EUR/USD melewati support di 1.0435, maka harga berpotensi turun lebih lanjut, 22 jam lalu, #Forex Teknikal

Secara teknikal, AUD/USD sedang terkoreksi dalam pergerakan Downtrend Channel, 22 jam lalu, #Forex Teknikal

Dolar Australia dapat menguji resistance di sekitar 0.6670 sebelum melanjutkan penurunan di bawah 0.6085, 22 jam lalu, #Forex Teknikal

Outlook pelemahan AUD/USD akan terkonfirmasi jika harga turun dari batas atas Downtrend Channel, 22 jam lalu, #Forex Teknikal

USD/CAD membentuk pola pembalikan Head and Shoulders. Harga diproyeksikan menguji resistance 1.3745 sebelum memantul ke bawah hingga melewati 1.2995, 22 jam lalu, #Forex Teknikal

Konfirmasi penurunan Dolar AS terhadap Dolar Kanada dapat dilihat pada pengujian garis tren di indikator RSI, 22 jam lalu, #Forex Teknikal

Bitcoin gagal melanjutkan pemulihan setelah pernyataan seorang pejabat The Fed meredupkan potensi pemotongan suku bunga AS dalam waktu dekat, 22 jam lalu, #Kripto Fundamental

BTC/USD tertekan di bawah $61,000, namun indeks sentimen Fear and Greed masih mengindikasikan minat beli yang cukup potensial, 22 jam lalu, #Kripto Teknikal

Mayoritas Altcoin cenderung berkonsolidasi seiring dengan pergerakan bearish Ethereum di bawah $3000, 22 jam lalu, #Kripto Teknikal

Setelah mendapat keuntungan hingga $80 juta dari Bitcoin, Jack Dorsey (eks-CEO Twitter) mengumumkan akan menginvestasikan kembali 10% dari keuntungan tersebut ke aset-aset terkait Bitcoin, 22 jam lalu, #Kripto Fundamental

Grup peretas asal Korea Utara, "Kimsuky", dikabarkan telah menggunakan varian malware baru bernama "Durian" untuk menyerang dua perusahaan kripto Korea Selatan, 22 jam lalu, #Kripto Fundamental


Kirim Komentar Baru