AUD/JPY masih berada di baawah level 104.00 setelah hasil beragam pada data Tiongkok, 1 hari, #Forex Teknikal   |   USD/CHF naik menuju level 0.9100 di tengah lebih rendahnya produksi industri Swiss, 1 hari, #Forex Teknikal   |   Pound Sterling mempertahankan kekuatan di dekat level 1.2700 meskipun dolar AS stabil, 1 hari, #Forex Teknikal   |   EUR/USDtetap bullish setelah koreksi hari Kamis, 1 hari, #Forex Teknikal   |   PT Total Bangun Persada Tbk (TOTL) bakal membagikan dividen kepada pemegang sahamnya senilai Rp136.4 miliar, 1 hari, #Saham Indonesia   |   PT Sepeda Bersama Indonesia Tbk (BIKE) akan membagikan dividen tunai sebesar Rp12.9 miliar dari laba bersih di tahun buku 2023. , 1 hari, #Saham Indonesia   |   Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik 0.42% ke level 7,277 pagi ini, 1 hari, #Saham Indonesia   |   PT Panca Budi Idaman Tbk (PBID) bakal membagikan dividen kepada pemegang sahamnya senilai Rp300 miliar. , 1 hari, #Saham Indonesia

GDP China Melambung Berkat Pemulihan Domestik

Crypholic 18 Apr 2023
Dibaca Normal 2 Menit
forex > berita >   #china   #ekonomi   #gdp
Data GDP China Q1 naik melebihi ekspektasi berkat permintaan pasar domestik dan lonjakan ekspor. Di samping itu, penjualan ritel China juga melambung.

Biro Statistik Nasional China pada hari Selasa (18/April) melaporkan data GDP tumbuh 4.5% secara tahunan (Year-over-Year) pada kuartal pertama 2023. Angka tersebut melampaui ekspektasi ekonom yang memperkirakan pertumbuhan 4.0% saja. Laju GDP yang impresif ini memperkuat sinyal pemulihan ekonomi China.

Ekonomi Makin Pulih, Data GDP China Kuartal Pertama Tumbuh Solid

Kenaikan GDP juga terlihat dalam basis kuartalan (Quarter-over-Quarter) yang tercatat meningkat 2.2%. Angka ini lebih tinggi dari pertumbuhan 0.6% yang dicapai pada kuartal sebelumnya.

Pertumbuhan ekonomi China tidak terlepas dari pulihnya aktivitas ekonomi domestik dan kenaikan pesat permintaan luar negeri. Apalagi, ekspor China naik sebesar 14.8% secara tahunan menjadi 315.6 miliar USD. Selama bulan Maret, ekspor China ke ASEAN memang melonjak sebesar 35.4% dari tahun sebelumnya.

"Setelah tiga tahun tertekan oleh dampak pandemi, perekonomian semakin pulih. Saya merasa cukup optimis terhadap prospek ekonomi China ke depannya, setidaknya kondisi saat ini jauh lebih baik daripada tahun-tahun sebelumnya karena kebijakan pembatasan sudah dicabut pemerintah," kata Natalie Yang, salah satu eksportir yang diwawancara SCMP belum lama ini.

NBS juga mempublikasikan beberapa data ekonomi China lainnya dengan hasil yang cukup positif. Investasi aset tetap (Fixed Asset Investment) tercatat naik 5.1% secara Year-to-Date pada bulan Maret. Angka ini berada di bawah estimasi konsensus yang mencapai 5.7% dan lebih rendah dari tahun sebelumnya sebesar 5.5%.

Lebih jauh, data Industrial Production China tercatat naik 3.9% secara tahunan pada bulan Maret. Realisasi tersebut lebih rendah daripada konsensus ekonom yang mencapai 4.0%. Kendati berada di bawah ekspektasi, angka ini masih lebih baik daripada kenaikan 2.4% pada bulan Februari dan bulan Januari yang mencapai zona negatif.

Sementara itu, penjualan ritel China menorehkan pencapaian yang sangat impresif. Data Retail Sales tercatat melonjak 10.6% selama bulan Maret. Angka ini jauh lebih tinggi dari pertumbuhan 3.5% pada periode sebelumnya, sekaligus melampaui ekspektasi ekonom sebesar 7.4%. 

Terkait Lainnya
Kategori Terkait
 

Kirim Komentar Baru