AUD/JPY masih berada di baawah level 104.00 setelah hasil beragam pada data Tiongkok, 1 hari, #Forex Teknikal   |   USD/CHF naik menuju level 0.9100 di tengah lebih rendahnya produksi industri Swiss, 1 hari, #Forex Teknikal   |   Pound Sterling mempertahankan kekuatan di dekat level 1.2700 meskipun dolar AS stabil, 1 hari, #Forex Teknikal   |   EUR/USDtetap bullish setelah koreksi hari Kamis, 1 hari, #Forex Teknikal   |   PT Total Bangun Persada Tbk (TOTL) bakal membagikan dividen kepada pemegang sahamnya senilai Rp136.4 miliar, 1 hari, #Saham Indonesia   |   PT Sepeda Bersama Indonesia Tbk (BIKE) akan membagikan dividen tunai sebesar Rp12.9 miliar dari laba bersih di tahun buku 2023. , 1 hari, #Saham Indonesia   |   Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik 0.42% ke level 7,277 pagi ini, 1 hari, #Saham Indonesia   |   PT Panca Budi Idaman Tbk (PBID) bakal membagikan dividen kepada pemegang sahamnya senilai Rp300 miliar. , 1 hari, #Saham Indonesia

Analisa

USD/CAD Runtuh Mengincar S1 dan S2
Kazuki     15 May 2024
Potensi bearish pada USD/CAD tergolong kuat, sehingga kemungkinan besar pasangan ini akan segera menuju S1 bahkan S2.
#usdcad  
Harga Emas Turun Dan Incar Level S1
Kazuki     13 May 2024
Secara tidak langsung tren harga emas bergerak menuju S1. Area tersebut merupakan penentuan arah bagi pasangan ini.
EUR/CAD Bullish Dan Menargetkan R2
Kazuki     8 May 2024
EUR/CAD mulai menguat dan memasuki fase bullish yang kuat sambil menargetkan R1 dan R2.
Kamus

Kamus Trading

Analisa Teknikal, Analisis Teknikal

Cara menganalisa pergerakan harga suatu aset di pasar finansial menggunakan perangkat statistik, seperti grafik (bar, line, atau candlestick) dan rumus matematis.

Analisa Fundamental, Analisis Fundamental

Cara menganalisa pergerakan harga aset di pasar finansial berdasarkan data dan berita ekonomi tertentu. Dalam forex, analisa fundamental berkaitan dengan berita yang mempengaruhi nilai tukar mata uang.

Forum

Kumpulan Forum @inbizia #analisa

Hizkia   5 Sep 2019

1. Saya mau nanya bagaimana caranya atau analisa yang digunakan dalam menentukan posisi supply and demand pada saat trading?

2. Apakah posisi supply and demand akan terus sama dari waktu ke waktu atau ada kemungkinan posisi tersebut berubah-ubah?

Antonius   3 Feb 2021

Apakah candlestick saham lebih sulit dianalisa secara teknikal?

Dewi Eka Muriani   14 Jan 2022

apa benar untuk pair XAUUSD hanya bisa menggunakan analisa fundamental saja? Bagaimana cara menganalisanya?

Komentar

Kumpulan Komentar @inbizia #analisa

  M. Pranata Kusuma   |   11 Oct 2013   |   Artikel
Pas ada doji lbh baik jgn buru2 op dulu, dsn kliatan bgt nunjukin psr yg lg g trending jd msh krg profitable dbndng analisa pake pola hammer atau hanging man...
  Francis Kurniawan   |   22 Apr 2015
klo harami temasuk sinyal pembalikan mustinya ini terbentuk di akir tren juga, sama kaya hammer ato hanging man. ane jg masih belum tau sih mana yg lebih meyakinkan antara pola 1 candle sm 2 atau 3 candle. tapi klo diliat dari teorinya yg 3 candle sprti lebih oke karna lebih terkonfirmasi dr candle2 sesudahnya.

tapi kekuranganya perlu wktu lama utk entry. beda dgn pola 1 candle sprt hammer atau hanging man yg cukup tunggu 1 candle itu selesai terbentuk.
  Arif   |   26 Apr 2015
Trus pola candle mana nih gan yang paling bagus? Yng lebih cepet ato yang lebih lama terbentuk tapi lebih ada konfirmasinya?
Tq
  Francis Kurniawan   |   27 Apr 2015
klo menurut gw sama2. baik hammer atau hanging man atau harami sama2 bisa akurat bisa juga ngasih false signal. cuma dgn banyak2 latian dn praktek kita bisa tau mana yg lebih bisa kita kenali n gunakan. Yg jelas adanya pola2 itu bisa jadi warning utk kita siap2 open order sesuai sinyal reversal. biar lebih yakin lgi bisa jg kita nggak cuma mengandalkan pola candlestick, tapi juga bantuan indikator oscillator. bagaimanapun caranya yg penting kita tdk lupa manajemen resiko, tetapkan stop loss sesuai batas rugi yg mampu ditanggung itu penting
  Analisa Saham   |   18 Dec 2014   |   Artikel
Dari segi teknik memang analisa fundamental lebih rumit dan memakan waktu yang lebih lama dari pada analisa teknikal, apalagi dalam analisa saham, namun jika pilihannya tepat juga akan sangat berdampak pada kondisi portofolio seorang investor
  Devi   |   21 Oct 2022   |   Artikel

Beda pola chart; Chart Pattern, Key Level, Analisa Volatilitas, sama Fibonacci Retracement ini apa kak? Nah, terus membedakannya gimana? Lalu, apa broker lokal ini kasih informasi gimana cara membaca pola-pola yang ada?

Kedua, valbury kan katanya broker andalan di Indonesia. Apa yang membuat dia jadi broker andalan? apa biayanya murah? atau servisnya bagus, atau prediksinya yang selalu tepat?

  Cahyaning   |   15 Dec 2022

Dijawab satu-satu ya, sebetulnya dari dasarnya ketiganya cukup berbeda.

-Chart pattern: merujuk pada bentuk-bentuk pola grafik yang terjadi secara berulang. Misalnya seperti pola pembalikan harga atau pola penerusan.

-Key level: Ini adalah level-level harga yang penting dalam forex. Maksudnya seperti support dan resistance.

-Analisa Volatilitas: Maksudnya adalah metode untuk mengukur fluktuasi harga yang terjadi dalam peridoe tertentu.

- Fibonacci Retracement: Kalau ini adalah indikator yang bisa digunakan untuk mencari titik support dan resistance. Biasanya digunakan trader untuk menentukan posisi entry.

Valbury sendiri memang punya beberapa keunggulan, salah satunya memiliki track record yang baik lebih dari 30 tahun. Broker ini juga memiliki fitur-fitur bermanfaat seperti Market Insight, Market News, High Impact Economic Event sampai beragam konten edukasi.

  Mira   |   23 Mar 2023   |   Artikel

oh iya min, dari sekian bnyk trading tools yg disediakan oleh GKInvest, saya agak tertarik dngn Autocharist dan Trading Central krna sblmnya sy pernah menggunakan kdua ini di broker lain dngn Autocharist bsa digunakan sdngkan trading centralnya berupa sinyal trading. Nah dri pnjleasan artikel, bahwa trading Central bisa ngebantu trader utk menganalisa secara otomatis dan dapat menyusun strategi trading lebih baik serta banyak fitur yg ada.

Sbtulnya fitur2 yg di Trading Central itu apa aja. Dan ketika broker memakai trading central, apakah smua fitur yg ada tersedia dan cara makainya seperti apa krna saya sblmnya cuma tau aja bahwa trading central nyediaiin sinyal trading aja.

  Devan   |   23 Mar 2023

Kalau berbicarar fitur dari Trading Central, jujur fiturnya banya banget. Jadi, Trading Central adalah sebuah platform analisis teknikal yang membantu trader membuat keputusan perdagangan yang lebih baik. Beberapa fitur utama yang disediakan adalah sinyal perdagangan harian, analisis pasar, indikator teknikal, dan pusat pendidikan. Saat seorang broker menggunakan Trading Central, mereka dapat memilih fitur-fitur yang ingin mereka tawarkan kepada kliennya. Namun, trader biasanya akan dapat mengakses setidaknya beberapa fitur, seperti sinyal perdagangan, analisis pasar, dan trading tools.

Untuk mengakses platform Trading Central, trader bisa mengaksesnya melalui akun trading mereka dengan broker yang menyediakannya. Cara menggunakan platform ini bervariasi tergantung pada broker dan fitur yang tersedia. Dan dalam hal ini, GKInvest + Trading Central memiliki fitur : Pandangan analis, News, Alpha Generation untuk MT5, dan Adaptive Candlesticks dimana ini termasuk dalam paket trading tools dari Trading Central.

  Mira   |   23 Mar 2023

Oh intinya Trading Central itu berarti alat bantu yg benar2 komplit ya karena fiturnya mencakup semua aspek trading. Saya sndiri jga pas ngebaca di artikel, rasanya trading central di GKInvest agak berbeda. Dalam arti, fitur yg ditawarkan itu lebih komplit, dan makanya sempat jga bingung apakah ini Trading Central ato ga. Ternyata yang fitur2 yg ada di trading central itu dapat dipilih broker maunya yg mana tohh.

Tpi klu mau jujur ya, GKInvest, broker yg ngandalin MT5 sebagai trading platform benar2 memaksimalkan penggunaan dan potensi MT5 dari MT5 booster dan Alpha Generation dipembahasan artikel diatas hingga trading central dengan fitur2 yg jga ngebntu nambahain kecanggihan MT5. Asli salut sih, meski ga ada platform sndiri tpi bisa lho membuat MT5 jadi seakan platform khusus buat trader GKInvest aja.

  Mikel   |   9 Apr 2023   |   Artikel

halo, dari ksmpulan mengnai GDP itu sndiri, kita bsa menganalisa pergereakan pasar via analisis fundamental dimana klu laporan GDP membaik maka kita bsa perkirakan harga naik bgitu jga sbaliknya. Trus kita bsa menggunakan analisa teknikal utk entry dngn memanfaatkan beberapa tools sprti MA, RSI dan MACD.

Pertanyaan saya itu sndiri adalah kapan kita udah bsa mulai entry? Apakah saat dirilis, ato sesudah di rilis? Dan enakan analisis GDP ini enakan di time Frame berapa ya? Dan holding posisinya kira2 berapa lama?

Selain itu laporan ekonomi sprrti ini cocoknya utk trader dngn gaya trading sprti apa? Skian pertanyaan saya, terima kasih banyak ya?

  Henry   |   9 Apr 2023

Ini insight gua ya jdi bisa aja elo ga setuju. Utk tau kapan harus entry ke pasar biasanya gua tuggu setelah laporan dirilis utk ngeliat pasar bereaksi. Meski telat, paling ga gua udah meminimalisr resiko bila harga bergerak melawan dan taulah bsa timbul kerugian bsar krna saat krusial sprti dirilis nya laporan keuangan tu bsa buat pasar bergejolak. Intinya wait and see jga.

Timefrrame itu up to preference masing2. Klo gua sendri sbagai day trade, gua biasanya meliat di M15 ato M5 utk entry. Tapi misalkan swing trading mngkn di M30 ke atas. Initnya klu elo traidng jangka pendek, biasa lbh gunain timeframe pendek jga. Bgitu jga sbaliknya. Klu berapa lama hold, ini back to style trading masing2 ya.

BTW, laporan ekonomi seperti GDP cocok untuk trader dengan berbagai gaya trading, tergantung pada tujuan dan strategi trading mereka. Namun, trader yang mengambil posisi jangka pendek mungkin lebih cenderung mengambil keuntungan dari fluktuasi harga yg cepat setelah rilis laporan, sedangkan trader jangka panjang mungkin lebih fokus pada tren jangka panjang yg terungkap oleh laporan ekonomi. Skli lagi preference trader bakal berbeda2.

  Yasen   |   11 Apr 2023

EH izin nyanggah yoo, klo ditanya enakan entry kapan sebaiknya setelah dirilis. Ga bisa dipungkiri ada juga yg sebelum rilis dah entry tpi ini resiko banget asli. Sebaiknya kita entry sesudha dirilis berita aja gan, tunggu aja pasarnya gmana, klu udah kluar sinyal2 reversal ato tren berlanjut ya langsung cus aja.

Soalnya menurut ane paling tepat adalah stlh dirilis. KLu elo blm rilis and udah entry, pdhl elo ga tau tuh laporan ekonomi bakal oke ato ga, ya elo jatuh berspekulasi n ini bahaya banget, ga tiap orang bsa seperti itu. KLu ditanya ada ga yg trading sblm dirilis, ya adaa dong. Terkadang ada trade yg make strategi "buy the rumor, sell the fact" dimana trader yakin nih pasar akan bearish ato bullish kmudian langsung close ktika harga ktika positif. (Read : Buy the rumor, sell the fact)

  Galuh   |   15 May 2023   |   Artikel

ada ga tips time frame buat trader yang menggunakan strategi day trading? dan apakah time frame dari day trading akan selalu sama dengan staretgi trading lainnya? Dan ketika memilih time frame, apakah time frame yang semakin kecil akan memperlihatkan pergerakan secara mendetail?

DAn mengapa ketika kita menggabungkan tools lain seperit misalnya RSI, hasil analisanya akan berubah2 di tiap time frame? Dan sebaiknya dalam menganalisa time frame, perlu tidak kita menggonta ganti time frame atau hanya terpaku di satu time frame aja?

Mohon maaf klu tanya terlalu banyak, karena sebagai trader pemula, saya rasa time frame ini terkadang agak membingungkan. Apalagi pilihan time frame itu sebtulnya banyak banget

  Sadil   |   24 May 2023

Galuh: menurutku, ga ada aturan wajib kalau time frame day trading harus selalu sama dngn strategi trading lainnya. kita bebas aja pilih time frame sesuai gaya trading, kebutuhau, dan strategi yang bakal di pake. Ada yg mungkin pake time frame yang beda buat strategi jangka panjang dan day trading.

Biasanya, time frame yg lebih kecil nampilin pergerakan harga lebih detil. Di time frame kecil, kita bisa liat perubahan harga yg kecil dan cepat dengan lebih jelas. Tapi, ada satu hal yang harus diingat, bro! Time frame yang lebih kecil juga bisa lebih sensitif sama pergerakan harga yang acak atau noise. Jadi, penting banget buat gabungin analisis dengan time frame yang lebih gede biar kamu bisa dapetin pemahaman yang lebih lengkap tentang tren dan pola.

Sekarang, kalau kita pake alat analisis kayak RSI di time frame yg berbeda, hasil analisisnya bisa beda-beda, bro. Setiap time frame punya informasi harga yang unik, jadi pergerakan harga yang keliatan di waktu yang beda bisa ngaruhin indikator kayak RSI dengan cara yg berbeda juga.

Jdi, mneurut ku sebaiknya agan cba eksperimen dngn time frame yang berbeda buat liat mana yang cocok buat gaya dan kebutuhan trading. Ya, sesuaikan ama keadaan aja. Misalkan msh kurang jelas nih tntng time frame, baca disini aja gan : Panduan Time Frame Untuk Finex

Harga Emas Terkoreksi, Pasang Skenario Sell
Kazuki     7 May 2024
Pergerakan harga emas tidak terlalu signifikan meskipun sempat naik dan masih dalam lingkup koreksi. Trader bisa open posisi dengan menggunakan pending order.
#sell  
Sempat Bearish, NZD/USD Kini Isyaratkan Sell
Jujun Kurniawan     30 Apr 2024
Pasangan NZD/USD sempat bergerak bearish. Namun kini harga berpotensi kembali terkoreksi menuju level Support 2.
#nzdusd  
Harga Emas Masuk Level Koreksi, Tunggu Sinyal Sell Di Sini
Kazuki     30 Apr 2024
Gold versus Dolar AS menunjukan pelemahan. Meskipun harga emas masih dalam level koreksi, para trader masih bisa open posisi dengan menggunakan pending order.
USD/CAD Anjlok, Kini Membidik S1 Dan S2
Kazuki     29 Apr 2024
Fase bearish telah menghantui USD/CAD, di mana pergerakan harga berpeluang reli menuju ke S1 bahkan S2.
GBP/CAD Bullish Ekstrim, Incar R1 Dan R2
Kazuki     25 Apr 2024
Bangkitnya GBP/CAD kali ini tergolong ekstrim karena langsung terdiri dari 3 candle buy yang menandakan pasangan ini berpotensi menuju R1 dan R2.
#gbpcad  
Anjlok ke Level 0.907, Cek Peluang Sell USD/CHF Di Sini
Jujun Kurniawan     25 Apr 2024
Pasangan USD/CHF sempat bergerak bullish, namun kini Dolar AS berpotensi terkoreksi menuju level 0.907.
#usdchf  
Berpeluang Rebound, EUR/CAD Isyaratkan Buy
Jujun Kurniawan     24 Apr 2024
Pasangan EUR/CAD sempat bergerak bearish. Namun kini Euro berpotensi rebound menuju level Resisten 1.
#buy  
Kategori Analisa
AUD/JPY masih berada di baawah level 104.00 setelah hasil beragam pada data Tiongkok, 1 hari, #Forex Teknikal

USD/CHF naik menuju level 0.9100 di tengah lebih rendahnya produksi industri Swiss, 1 hari, #Forex Teknikal

Pound Sterling mempertahankan kekuatan di dekat level 1.2700 meskipun dolar AS stabil, 1 hari, #Forex Teknikal

EUR/USDtetap bullish setelah koreksi hari Kamis, 1 hari, #Forex Teknikal

PT Total Bangun Persada Tbk (TOTL) bakal membagikan dividen kepada pemegang sahamnya senilai Rp136.4 miliar, 1 hari, #Saham Indonesia

PT Sepeda Bersama Indonesia Tbk (BIKE) akan membagikan dividen tunai sebesar Rp12.9 miliar dari laba bersih di tahun buku 2023. , 1 hari, #Saham Indonesia

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik 0.42% ke level 7,277 pagi ini, 1 hari, #Saham Indonesia

PT Panca Budi Idaman Tbk (PBID) bakal membagikan dividen kepada pemegang sahamnya senilai Rp300 miliar. , 1 hari, #Saham Indonesia


Kirim Komentar Baru