XAU/USD bullish efek hasil pidato the fed, 13 jam lalu, #Emas Fundamental   |   Pound Sterling pertahankan kenaikan karena dolar AS melemah jelang inflasi AS, 13 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Dolar AS berjuang untuk menemukan permintaan karena fokus bergeser ke laporan inflasi, 13 jam lalu, #Forex Fundamental   |   NZD/USD menarik beberapa pembeli di atas level 0.6060, fokus pada data IHP dan IHK AS, 13 jam lalu, #Forex Teknikal   |   PT Logisticsplus International Tbk (LOPI) menyetujui sejumlah laporan tahunan dan keuangan tahunan dalam RUPST yang digelar pada Selasa (14/Mei), 19 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA) akan membagikan tambahan dividen tunai sebesar Rp5,5764 per saham kepada para pemegang sahamnya, 19 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Saham-saham top gainers LQ45: PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) +3.55%, PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) +1.64%, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) +1.48%, 19 jam lalu, #Saham Indonesia   |   IHSG dibuka naik pada perdagangan Rabu (15/Mei) pagi, menguat 0.59% ke level 7,125, 19 jam lalu, #Saham Indonesia

Rekap Data 14-18 September 2015 : Peluang Kenaikan Suku Bunga The Fed

M Singgih 13 Sep 2015
Dibaca Normal 4 Menit
forex > analisa >   #uang   #peluang   #suku-bunga   #the-fed   #bunga
Data dan peristiwa penting minggu ini adalah suku bunga The Fed, konperensi pers Janet Yellen, CPI AS, CPI dan Retail Sales Inggris dan AS, dan masih banyak lagi.

Fokus perhatian pasar minggu ini akan tertuju pada hasil FOMC meeting Jum’at dini hari mendatang dimana akan diumumkan suku bunga The Fed, proyeksi ekonomi AS untuk 2 tahun mendatang dan konperensi pers ketua The Fed Janet Yellen. Jadi atau tidaknya The Fed menaikkan suku bunga akan tetap berdampak signifikan tidak hanya pada pasar forex tetapi juga pasar saham dunia, komoditi dan pasar bond / obligasi.

Sementara ini ada 3 perkiraan, pertama The Fed akan menaikkan suku bunga sebesar 0.25% menjadi 0.50%, kedua kenaikan suku bunga ditunda hingga meeting bulan Desember mendatang, dan perkiraan terakhir kenaikan suku bunga tidak dalam tahun ini tetapi pada kwartal pertama tahun depan. Ada juga perkiraan The Fed kali ini hanya akan menaikkan suku bunganya sebesar 0.125%. Namun apapun yang akan terjadi, ketidak-pastian akan kenaikan suku bunga tersebut telah menyebabkan greenback melemah terhadap semua mata uang utama minggu lalu kecuali terhadap Yen karena spekulasi akan kenaikan stimulus BoJ.

Rekap Data 14-18 September 2015 : Peluang

Secara umum peluang kenaikan suku bunga The Fed masih fifty-fifty. Pendapat yang mendukung kenaikan suku bunga didasarkan pada membaiknya perekonomian domestik AS terutama data tenaga kerja dan pertumbuhan (GDP), sehingga tingkat suku bunga rendah saat ini dianggap tidak lagi memadai. Perubahan suku bunga biasanya bersifat lagging terhadap perekonomian sehingga sekarang adalah saat yang tepat untuk memulai kenaikan, terutama karena The Fed ingin kenaikan yang bertahap. Disamping itu dengan memulai kenaikan suku bunga akan memperbesar kepercayaan investor dan mengakhiri ketidak-pastian di pasar.

Sementara pendapat yang kontra mengemukakan masih rendahnya inflasi tahunan AS dan perlambatan ekonomi China yang bisa memicu perlambatan ekonomi global, sehingga akan lebih bijak jika The Fed menunggu dan menunda kenaikan suku bunga. Kepastian The Fed sulit diperkirakan karena didalam FOMC sendiri ada anggota yang pro dan ada yang kontra, disamping itu sehari sebelum meeting baru akan dirilis data inflasi tahunan untuk bulan Agustus yang diperkirakan akan kembali naik 0.2% (CPI total y/y) dan 1.9% (CPI inti y/y). Jika pada meeting bulan ini The Fed tidak jadi menaikkan suku bunga tetapi Janet Yellen memberi isyarat akan kenaikan pada bulan Desember mendatang maka akan berdampak positif terhadap USD.

Selain FOMC meeting, data dan peristiwa penting minggu ini adalah CPI dan Retail Sales Inggris, suku bunga Libor SNB, indeks ZEW Jerman, suku bunga BoJ, konperensi pers dan pidato Kuroda, Jobless Claims dan tingkat pengangguran Inggris, Retail Sales AS, indeks GDT dan GDP Selandia Baru, notulen meeting RBA dan BoJ, CPI Canada, data perumahan AS dan pidato Glenn Stevens.

Senin, 14 September 2015 :
Jam 14:15 WIB: data Producer Price Index (PPI) Swiss bulan Agustus 2015
Jam 14:15 WIB: data Retail Sales Swiss bulan Juli 2015
Jam 16:00 WIB: data Industrial Production kawasan Euro bulan Juli 2015

Selasa, 15 September 2015 :
Waktu tentative: pengumuman suku bunga Bank of Japan (BoJ) dan Monetary Policy Statement
Waktu tentative: konperensi pers BoJ yang dihadiri gubernur Haruhiko Kuroda
Jam 08:30 WIB: notulen meeting Reserve Bank of Australia (RBA) tanggal 1 September 2015
Jam 15:30 WIB: data Consumer Price Index (CPI) dan PPI Inggris bulan Agustus 2015
Jam 16:00 WIB: indeks ZEW Economic Sentiment Jerman dan kawasan Euro bulan September 2015
Jam 16:00 WIB: data neraca perdagangan kawasan Euro bulan Juli 2015
Jam 19:30 WIB
: data Retail Sales AS bulan Agustus 2015
Jam 20:15 WIB: data Industrial Production AS bulan Agustus 2015

Rabu, 16 September 2015 :
Waktu tentative: indeks harga Global Dairy Trade (GDT) (berdampak tinggi pada NZD)
Jam 05:45 WIB: data Current Account Selandia Baru kwartal ke 2 t1hun 2015
Jam 15:30 WIB: data Jobless Claims Inggris bulan Agustus 2015
Jam 15:30 WIB: data tingkat pengangguran Inggris bulan Juli 2015
Jam 15:30 WIB: indeks pendapatan rata-rata di Inggris bulan Juli 2015 (3m/y)
Jam 16:00 WIB: data CPI kawasan Euro bulan Agustus 2015 (Final)
Jam 19:30 WIB: data CPI AS bulan Agustus 2015
Jam 19:30 WIB: data Manufacturing Sales Canada bulan Juli 2015

Kamis, 17 September 2015 :
Jam 05:45 WIB: data Gross Domestic Product (GDP) Selandia Baru kwartal ke 2 tahun 2015
Jam 06:50 WIB: data neraca perdagangan Jepang bulan Agustus 2015
Jam 13:35 WIB: pidato gubernur BoJ Haruhiko Kuroda di Tokyo
Jam 14:30 WIB
: pengumuman Libor Rate atau suku bunga SNB bulan September 2015 dan Monetary Policy Assessment
Jam 15:30 WIB: data Retail Sales Inggris bulan Agustus 2015
Jam 19:30 WIB
: data Building Permits dan Housing Starts AS bulan Agustus 2015
Jam 19:30 WIB: data Jobless Claims AS per 12 September 2015
Jam 21:00 WIB: indeks Philly Fed Manufacturing AS bulan September 2015

Jum’at, 18 September 2015 :
Jam 01:00 WIB
: hasil FOMC meeting: 1. pengumuman suku bunga The Fed  2. Statement FOMC  3. Proyeksi ekonomi AS
Jam 01:30 WIB: konperensi pers FOMC yang dihadiri ketua The Fed Janet Yellen
Jam 06:30 WIB: pidato gubernur RBA Glenn Stevens
Jam 06:50 WIB: notulen meeting BoJ tanggal 6-7 Agustus 2015
Jam 15:00 WIB: data Current Account kawasan Euro bulan Juli 2015
Jam 19:30 WIB
: data CPI Canada bulan Agustus 2015.

Terkait Lainnya
 
XAU/USD bullish efek hasil pidato the fed, 13 jam lalu, #Emas Fundamental

Pound Sterling pertahankan kenaikan karena dolar AS melemah jelang inflasi AS, 13 jam lalu, #Forex Fundamental

Dolar AS berjuang untuk menemukan permintaan karena fokus bergeser ke laporan inflasi, 13 jam lalu, #Forex Fundamental

NZD/USD menarik beberapa pembeli di atas level 0.6060, fokus pada data IHP dan IHK AS, 13 jam lalu, #Forex Teknikal

PT Logisticsplus International Tbk (LOPI) menyetujui sejumlah laporan tahunan dan keuangan tahunan dalam RUPST yang digelar pada Selasa (14/Mei), 19 jam lalu, #Saham Indonesia

PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA) akan membagikan tambahan dividen tunai sebesar Rp5,5764 per saham kepada para pemegang sahamnya, 19 jam lalu, #Saham Indonesia

Saham-saham top gainers LQ45: PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) +3.55%, PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) +1.64%, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) +1.48%, 19 jam lalu, #Saham Indonesia

IHSG dibuka naik pada perdagangan Rabu (15/Mei) pagi, menguat 0.59% ke level 7,125, 19 jam lalu, #Saham Indonesia


Forum Terkait

 Ochmi |  31 Dec 2015

Master saya ada pertanyaan tentang akun demo.
di akun demo kan kita bisa trading dengan uang virtual. nah kalau habis apa bisa diperbarui?
saya tau ada broker yang bisa memberikan lagi tambahan uang virtual di akun demo seperti instaforex
nah ini apa ada di semua broker atau di broker-broker tertentu sj ya?
broker mana sj yang ada fitur ini?

Lihat Reply [37]

Untuk Ochmi...

Hampir Semua broker memberikan fasilitas layanan akun demo. Jika dana virtual diakun demo habis, maka anda bisa membuka lagi akun demo baru. Anda bisa mengisi dana sesuai yang anda mau. Anda bisa membuka sebanyak-banyaknya akun demo pada MT4, di broker mana saja.

Untuk buka akun demo berbasis MT4, anda bisa instal dulu MT4, lalu klik File, kemudian open account demo untuk isi data. Untuk yang berbasis web browser sama saja.

Thanks

Basir   31 Dec 2015
Maaf kak mau tanya. Apakan uang diakun virtual itu uang pinjaman atau hanya untuk percobaan latihan?
Terimakasih
Iwan   23 May 2018

@ Iwan:
Bukan uang pinjaman, melainkan uang virtual atau pura-pura. Hanya untuk latihan atau demo saja, jadi tentu tidak bisa ditarik tunai..

M Singgih   24 May 2018

Kak saya kan baru latian yah ikut olymp trade.. udh latihan pie msh belum ngerti smpe akhirnya  akun demo saldo q habis,gmn tuh kan,, saldo dmonya hbis kta ganti rugi ga ka

Dila   8 Oct 2019

@Dila

Gk prlu ganti sih mbk, itu kan uang mainan. Itu sblumx sudah djelasin sm master @m singgih kalo uangnya cm virtual alias main2. gk bsa dicairkan, gk perlu ganti rugi jg klo hbs.

Dika   10 Oct 2019
Ak mau ikut tp masi ragu ragu apakah ketika dftar trus masukan deposit uang kita gag kw kuras semua kan.trus kli uda dpat laba bisa di ambil uangnya gak?
Ita Lestari   1 Dec 2019
Bang, saya kan udah bikin akun olymp trade, kalo akunnya gak di hapus gpp ?
Jadi cuma di logout doang trus hapus aplikasi ..
Indra   9 Dec 2019

@Indra: Tidak apa-apa kok, akun tersebut akan dinonaktifkan oleh sistem setelah beberapa lama (biasanya 1 - 3 bulan) tidak aktif.

Kiki R   20 Dec 2019

Kak bagaimana kalau uang di akun demo habis apakah kita harus ganti rugi?

Arya   15 Jan 2020
Kak aku pemula main di aplk olym trade tapi aq main menggunakan saldo demo dan saldoku sekrng 25,456 apakah bisa di tarik kak
Zeen   21 Jan 2020

Bang isi ulang saldo ke kartu atm buat akun olimp trade butuh uang berapa, pemula

Ajeng   25 Feb 2020

@Ajeng: Batas minimal deposit untuk olymptrade sebesar $10 atau sebesar Rp142.300,- dengan kurs rupiah Rp14,230/USD hari ini (3/3/2020).

Dengan demikian, Anda bisa isi ulang saldo ke kartu atm sebesar Rp150.000 untuk deposit $10 ke akun Olymptrade.

Kiki R   3 Mar 2020
bang, saya udh main pake akun demo tapi kok ketika saya coba buka transaksi dan tebakan saya benar jumlah uang saya di akun demo tidak bertambah?
Dhani   9 Apr 2020

Untuk Ferri irawan,

Jika saldo pada akun demo telah habis, maka Anda dapat mengajukan atau membuat akun demo yang baru untuk dapat bertrading kembali. Namun pada beberapa broker, ada yang memperbolehkan klien menambah sejumlah dana virtual pada akun demo yang ada. Anda dapat mengisi dana (reload dana) pada akun demo tersebut di personal atau klien area Anda. Silahkan konsultasikan pada broker Anda untuk informasi lebih lanjut.

Semoga bisa membantu.



Argo Gold Spotter   7 Jan 2019

Untuk Arik,

Silahkan login terlebih dahulu, lalu buka dashboard akun Meta Trader 5. Berikut tampilan dashboard akun Meta Trader 5.

dashboard MT5 binary.com
Lalu pilih akun demo yang ingin Anda isi saldonya. Pada tab “Manage Funds”, tekan tombol “Get USD 10000” untuk kembali mengisi saldo akun demo Anda. Dengan catatan bahwa, Anda hanya dapat mengisi saldo jika saldo yang terdapat pada akun demo saat ini jumlahnya kurang dari USD 1000.

Semoga bisa membantu.

Argo Gold Spotter   25 Mar 2019

@ Fadil:

Setahu kami tidak bisa. Dalam hal ini Anda bisa membuka akun demo baru, dengan nama dan alamat email yang berbeda. Isi saldo sesuai dengan yang Anda inginkan.
Alternatif lain Anda bisa menhubungi Customer Support (CS) broker tsb, minta perubahan nilai deposit (saldo).

M Singgih   1 May 2019

Master untuk deposit uang ke akun real gimana?? Trus apakah aman ATM kita nntinya setelah deposit soalnya disuruh memberikan pin ATM kalau ga salah

Fahmi   15 Jun 2020

Saya pake akun demo mt4,saldo masih ada tpi tak bisa buat transaksi, selalu muncul kesalahan umum. Terus buka akun demo baru tpi saldo 0, tak bisa diisi please

Wahib Ahmadi   16 Jun 2020

Saya pake akun demo mt4, saldo masih ada tpi tak bisa buat transaksi, selalu muncul kesalahan umum
Kejadian seperti ini bisa terjadi karena 2 hal, pertama karena jaringan internet yang tidak bagus, kedua akun demo Anda bermasalah. Silakan cek apakah internet Anda bagus, jika bagus, maka silakan buat akun demo yang baru.

Terus buka akun demo baru tpi saldo 0, tak bisa diisi please
Akun demo yang Anda buka seperti apa caranya? Apakah bukanya melalui Android, personal area broker atau menggunakan MT4/MT5 di PC?
Saya perlu mengetahui detailnya untuk lebih mengetahui substansi permasalahannya.

Kiki R   25 Jun 2020

Saya mau tanya di akun metatrader 4 kita biasanya disuguhkan pertama demo 5 juta dollar tulisannya 5.000.000.00 USD. Nah jika kita punya saldo real akun deposit 1000 USD dan tampak di sana seperti ini 1000.00 USD, ataukah 10.000 USD ?

Indra Jun   2 Jul 2020

Yang tampak di akun real dengan deposit 1000 USD (seribu US dollar) adalah 1 000.00 USD.

Kiki R   2 Jul 2020

Tidak perlu kak, itu hanya uang pura2 saja.

Yusuf Agtya   24 Feb 2021

Maaf mau nanya... saya sudah transfer uang buat deposit dan berhasil tapi di saldo akunnya masih tetap kosong... apa yang harus saya lakukan?. Siapa tau ada yang bisa bantu.

Dhyzly   30 Jul 2021

Pak mas maaf ini mau tanya jika akun demo habis apa kita ganti rugi.

Ahmad Febriyanto   2 Aug 2021

@ Dhyzly:

Mengenai hal tsb, silahkan Anda menghubungi Custumer Support (CS) broker.

 

M Singgih   3 Aug 2021

@ Ahmad Febriyanto:

Dana dalam akun demo adalah virtual atau bukan dana beneran. Hanya untuk berlatih trading. Jadi nggak harus ngganti rugi dsb. Siapa yang dirugikan wong dananya virtual?

M Singgih   3 Aug 2021

Makasih kak jawabannya kata temen ku akun demo kalok habis kita disuruh ganti rugi dikirain begitu ternyata dana virtual kalok habis bisa dikembalikan balik lagi makasih awalnya saya panik bener

Ahmad Febriyanto   3 Aug 2021

@ Muh Riyanto:

Asalkan saldonya sudah terisi, Anda bisa trading lagi. Setahu kami tidak ada batas waktu untuk akun demo. Untuk menambah saldo di akun demo Anda harus menghubungai broker terlebih dahulu.

M Singgih   18 Nov 2021

Apakah chart pada akun demo benar-benar sesuai dengan rill pasar forex?

Restu   22 Nov 2021

@ Restu:

Akun demo digunakan untuk latihan trading sebelum masuk ke akun demo. Pergerakan harganya sama dengan akun riil, hanya servernya saja yang berbeda. Jadi sesuai dengan pergerakan harga di akun riil broker tsb.

 

M Singgih   23 Nov 2021

Kak saya mau mencoba akun demo tapi masih ragu,apakah tidak ada apa" mencoba akun demo?

Hamdan   17 Jan 2022

Apabila akun demo habis,, terus kita mengisi deposit,  apakah kita bisa bermain?

Muh Riyanto   17 Nov 2021

mau tanya mun, bisa ndak kita mengubah saldo akun demo . saya kebanyakan ngisi nominalnya 

Fadil   30 Apr 2019

Bang kalo isi saldo forex mt5 di akun demo pada broker binary[dot]com gimana caranya?

Arik   22 Mar 2019

 Kalo uang di akun demo habis apa bisa bikin akun demo lagi?

Ferri Irawan   7 Jan 2019

Kak saya berencana memulai belajar forex. Jadi saya sendiri sudah menyiapkan uang sekitar Rp5 juta. Tapi saya mau coba dulu di akun demo karena takut uang saya habis. Jadi akun demo kan sebagai sarana latihanlah ya. 

Jadi kemudian ada pilihan pas buka akun demo, mau isi uang virtualnya berapa. Jadi saya bingung  apakah uang di akun demo harus disesuaikan dengan kondisi uang real yang akan didepositkan kak?

Peter   29 Nov 2022

Tidak harus sama, namun kalau bisa sama lebih bagus.

Dengan nilai yang sama, setidaknya lebih realistis seakan-akan Anda trading di akun riil. Cobalah untuk trading di akun demo tersebut sama seperti trading akun riil.

Setelah 3 bulan, evaluasi performa trading Anda di akun demo tersebut.

Dari hasil trading ini, Anda mempunyai landasan data yang kuat untuk memperbaiki performa trading Anda.

Kiki R   30 Nov 2022
 Ricco |  1 Jun 2017

1. Apakah faktor yang menyebabkan terjadinya kenaikan suku bunga? apakah karena mata uang tersebut membaik / karena mata uang tersebut memburuk ?
2. Apa yang terjadi terhadap USD sebelum dan sesudah kenaikan suku bunga?
thanks

Lihat Reply [45]

@ Ricco:

1. Faktor yang menyebabkan bank sentral menaikkan suku bunga adalah tingkat inflasi yang sudah melebihi target yang ditetapkan oleh bank sentral tersebut. Tidak ada hubungannya dengan penguatan atau pelemahan mata uang negara itu.

Tujuan bank sentral suatu negara mengatur suku bunga (menaikkan atau menurunkan) bukan untuk memperkuat atau memperlemah nilai tukar mata uangnya, tetapi untuk mengatur tingkat inflasi. 

2. Sebelum FOMC meeting (yang bisa menaikkan atau menurunkan suku bunga), maka pergerakan USD akan dipengaruhi oleh:
- Data fundamental ekonomi AS yang bisa menyebabkan kemungkinan suku bunga naik atau turun, yaitu data tenaga kerja, pengangguran dan inflasi.
- Pernyataan pejabat tinggi The Fed yang termasuk dalam anggota FOMC dimana ia mempunyai hak voting dalam menetapkan suku bunga.

Sesudah FOMC meeting, jika memang ada kenaikan suku bunga, maka kemungkinan USD bisa menguat, melemah atau tidak bereaksi:
- USD bisa menguat jika kenaikan suku bunga tidak diantisipasi sebelumnya, atau kemungkinannya dianggap kecil.
- USD tidak bereaksi jika kenaikan suku bunga tersebut sudah di-discount pasar (sudah diperkirakan sebelumnya).
- USD bisa melemah jika kenaikan suku bunga tersebut sudah di-discount pasar, dan statement FOMC dovish, atau ada isu lain yang menyebabkan ketidak-pastian seperti isu politik.

M Singgih   4 Jun 2017

melalui data perekonomian US bisa menentukan apakah terjadi kenaikan / penurunan suku bunga. Berarti jika data perekenomian US memburuk maka kemungkinan terjadi kenaikan suku bunga? thanks

Ricco   6 Jun 2017

@ Ricco:

- melalui data perekonomian US bisa menentukan apakah terjadi kenaikan / penurunan suku bunga…
Jawaban:
tidak semua data fundamental ekonomi. Yang paling diperhatikan The Fed adalah data tenaga kerja, inflasi dan pertumbuhan (GDP).

- Berarti jika data perekenomian US memburuk maka kemungkinan terjadi kenaikan suku bunga?
Jawaban:
kalau data fundamental ekonomi memburuk, misal pertumbuhan turun, tingkat pengangguran naik dan inflasi turun, maka bank sentral (dalam hal ini The Fed) akan mempertimbangkan untuk menurunkan suku bunga, untuk memacu investasi agar roda perekonomian bisa kembali berjalan.

M Singgih   7 Jun 2017

Bagaimana dengan negara maju yang tingkat suku bunganya rendah?

Fauzi   26 Oct 2018

@ Ongky:

Jika suku bunga suatu mata uang turun, maka imbal hasil atau perolehan (return) dari investasi mata uang tersebut akan semakin kecil. Misal sebelumnya suku bunga deposito untuk mata uang X adalah 5% per tahun, kemudian diturunkan menjadi 3% per tahun, maka return atau keuntungan yang didapatkan investor akan berkurang sebesar 2% per tahun. Penjelasan selengkapnya silahkan baca di Pengaruh Suku Bunga Terhadap Nilai Tukar Mata Uang

M Singgih   1 Dec 2020

Kalau begitu untuk mengetahui akan terjadinya pemotongan bunganya itu gimana pak caranya?

Priyo   15 Dec 2020

@ Priyo:

Dari forecast (perkiraan) berita rilis suku bunga menjelang meeting bank sentral, dan juga dari pernyataan atau komentar pejabat bank sentral menjelang meeting bank sentral.

M Singgih   15 Dec 2020

Dalam hal ini, perlu diperjelas suku bunga apa yang dimaksud?

Apakah suku bunga bank sentral? Variasinya bermacam-macam mulai dari laju inflasi, pertumbuhan ekonomi, tingkat pengangguran, laju investasi, dan beragam faktor makroekonomi lain.

Atau suku bunga obligasi? Bisa mencakup hal-hal seperti lembaga/perusahaan penerbit, tingkat risiko, masa jatuh tempo (maturitas), dan lain-lain.

Atau suku bunga deposito dan kredit bank? Bank biasanya menentukan bunga deposito dan kredit berdasarkan bunga acuan bank sentral dengan dikombinasikan formula tertentu yang bersifat internal, serta aturan pemerintah terkait bidang tersebut.

Faktor yang mempengaruhi masing-masing suku bunga itu berbeda. Bahkan, faktor yang mempengaruhi suku bunga kredit usaha rakyat dan bunga kartu kredit saja pasti berbeda.

Aisha   11 Apr 2022

Di analisa saya melihat bahwa mata uang "X" harganya turun karena pengaruh dari fundamental pemotongan suku bungan bank. Nah, bagaimana suku bunga bank bisa mempengaruhi harga mata uang?

Ongky   26 Nov 2020

Apa yang mempengaruhi besar kecilnya suku bunga?

Rizal Muhammad   8 Apr 2022

Bagaimana cara mengetahui atau mendapatkan info terbaru seputar suku bungan ini?

Hananto Fx   8 Jun 2022

Negara maju yang tingkat suku bunga rendah, biasanya menerapkan kebijakan itu karena laju inflasinya juga rendah. Istilah "rendah" itu sendiri relatif, karena tiap negara bisa punya target inflasi berbeda-beda.

Umpamanya Jepang punya target inflasi jangka panjang pada 2 persen. Tapi proyeksi inflasi saat ini cuma 1 persen. Maka bank sentral Jepang tidak akan mau menaikkan suku bunganya. 

Aisha   9 Jun 2022

Kamu bisa dapat info terbaru paling akurat dengan cara melihat kalender forex, atau membuka situs web bank sentral yang menentukan suku bunga itu.

Aisha   9 Jun 2022

Kak cara baca kalender forex itu kek gimana ya kak?

Fahril   13 Jun 2022

Langkah-langkah umumnya:

  • Tentukan tanggal yang ingin diperiksa.
  • Tentukan mata uang/negara yang ingin diketahui event-nya.
  • Tabel kalender forex nantinya akan menampilkan event penting pada tanggal yang ditentukan. Kamu bisa lihat rangkuman info mulai dari nama event (misalnya, pengumuman suku bunga) hingga perkiraannya (konsensus) dan data aktual (jika sudah diumumkan).

Ada banyak sekali kalender forex. Cara baca kalender forex pun bisa berbeda-beda tergantung kamu mau baca kalender yang mana. Tapi asalkan kamu cermat, biasanya gampang aja sih.

Aisha   16 Jun 2022

Dalam analisa fundamental, suku bunga dari negara atau mata uang mana saja yang paling penting untuk diperhatikan ya kak?

Samsul Arif   16 Jun 2022

@ Samsul Arif:

Secara khusus, itu tergantung dari pair yang Anda tradingkan. Jika misalnya Anda trading pada pair EUR/CHF maka Anda harus memperhatikan jadwal rilis suku bunga ECB (bank sentral Eropa) dan juga SNB (bank sentral Swiss). Selain itu, Anda sebaiknya tahu prospek suku bunga ECB dan SNB berdasarkan statement masing-masing bank sentral, atau pernyataan / komentar para pejabat bank sentral tsb.

Secara umum, Anda seharusnya tahu rate suku bunga The Fed (bank sentral Amerika Serikat) karena US Dollar adalah mata uang yang paling banyak diperdagangkan, dan digunakan sebagai cadangan devisa di banyak negara di dunia. Biasanya kebijakan The Fed akan sangat mempengaruhi bank-bank sentral negara lain.

M Singgih   16 Jun 2022

@Samsul Arif: Yang paling penting diperhatikan adalah suku bunga dari Amerika Serikat.

Kenapa? Karena mata uang dollar AS digunakan paling banyak di seluruh dunia, mulai dari perdagangan global (ekspor-impor) sampai cadangan devisa negara.

Namun, apabila Anda sedang trading pair selain USD, maka suku bunga dari pasangan mata uang tersebut lebih penting Anda perhatikan.

Sebagai contoh, Anda sedang memperhatikan pair AUD/CHF. Maka, suku bunga yang perlu Anda perhatikan adalah suku bunga dari Australia (RBA) dan Swiss (SNB).

Kiki R   17 Jun 2022

Bisakah kita meminjam uang di bank di Amerika (suku bunga 2%-3%) kemudian mendepositokannya di Indonesia (bunga 6%-7%) dan menikmati keuntungan dari selisih bunganya?

Antonius   13 Jul 2022

Secara teoretis, kita bisa saja meminjam uang di bank Amerika untuk didepositokan di Indonesia. Akan tetapi, hal itu belum tentu menghasilkan keuntungan pada praktek riil-nya.

Keuntungan kamu kelak tidak sesimpel 6-7 persen dikurangi 2-3 persen. Kenapa? Karena bunga bank berubah-ubah dan kurs valas juga berubah-ubah.

  • Suku bunga AS bisa naik. Kalau suku bunga AS naik, maka bunga utangmu bakal membengkak.
  • Suku bunga Indonesia bisa turun. Kalau suku bunga Indonesia turun, maka utangmu tetap besar sedangkan bunga depositomu merosot.
  • Kurs USD/IDR belum tentu menguntungkan bagimu.

Investasi itu sebaiknya dengan modal milik sendiri dan bukan dengan modal hasil pinjaman. Apalagi pinjaman bank yang jelas-jelas bersifat bunga berbunga.

Aisha   14 Jul 2022

Kenapa suku bunga setiap negara berbeda-beda, ada yang rendah ada yang tinggi? 

Zakir   18 Jul 2022

Suku bunga merupakan instrumen kebijakan milik bank sentral yang dipergunakan untuk mencapai target-target seperti inflasi, pengangguran, dan pertumbuhan ekonomi.

Kondisi inflasi, pengangguran, dan pertumbuhan ekonomi di setiap negara itu berbeda-beda. Sewajarnya, suku bunga tiap negara juga berbeda-beda.

Aisha   19 Jul 2022

Situasi politik dunia berpengaruh nggak sih Kak dalam kenaikan suku bunga? Kalau terpengaruh gitu, bagian mana yang akan berubah? Lalu kita sebagai pemilik aset investasi, bagaimana sebaiknya bersikap dalam mempengaruhi suku bunga tersebut?

Sukma   14 Oct 2022

Bank sentral di negara mana pun selalu dituntut untuk memiliki "independensi". Artinya, meskipun pejabat bank sentral itu ditunjuk oleh presiden/parlemen, tetapi pengambilan keputusan bank sentral tidak boleh mengandung unsur politis.

Kalau mencermati kebijakan Federal Reserve (bank sentral AS) dalam sejarah, kamu akan menemukan bahwa mereka berkali-kali mengambil keputusan yang berlawanan dengan kepentingan politik presiden AS yang sedang berkuasa. Ini penting sekali, agar presiden tidak dapat memanfaatkan kewenangan bank sentral untuk kepentingan golongannya.

Tapi, ada pula negara-negara tertentu yang keputusan bank sentralnya dipengaruhi oleh politik. Dan biasanya, situasi ekonomi negara jadi hancur.

Contohnya yang paling baru: Turki. Padahal inflasi sedang naik tinggi, tapi bank sentral malah mengurangi suku bunga semata-mata karena presiden Turki nggak suka bunga. Hasilnya? Krisis berlarut-larut.

Contoh lain yang paling fatal: Zimbabwe. Presiden Robert Mugabe ingin mempertahankan kekuasaan dengan segala cara, termasuk salah satunya mencetak uang untuk mendanai kampanye. Hasilnya? Terjadi hiperinflasi dan nilai tukar dolar Zimbabwe pun hancur sampai nggak ada harganya sama sekali.

Penurunan maupun kenaikan suku bunga seharusnya berdasarkan kondisi makro suatu negara, termasuk pertumbuhan, tingkat inflasi, pengangguran, dll. Kalau suku bunga diputuskan berdasarkan politik, maka aspek-aspek itu justru tidak dipedulikan lagi --> inilah yang menyebabkan konsekuensi fatal bagi Zimbabwe maupun Turki. Karena itulah, bank sentral harus memutuskan bunga secara independen dan tidak boleh terpengaruh kepentingan politisi.

Aisha   18 Oct 2022

Dalam hal berkaitan dengan inflasi yang terjadi belakangan ini, apakah hubungannya meningkatkan suku bunga acuan dengan mengendalikan inflasi? Bukankah dengan meningkatkan suku bunga akan mengerem/memperlambat ekspansi usaha, dalam hal ini bunga pinjaman modal usaha akan meningkat. Malahan bisa beresiko gagal bayar.

Dan tingkat suku bunga ini berpengaruh tidak dengan pasar forex?

Yoga Setiawan   1 Dec 2022

Hubungan antara suku bunga dan inflasi terletak pada jumlah uang beredar.

Perhatikan bahwa inflasi adalah kenaikan harga-harga barang dan jasa secara terus menerus. Mengapa harga-harga naik? Ada banyak alasan, salah satunya: jumlah uang beredar lebih besar daripada ketersediaan barang di pasaran.

Coba simak ilustrasi situasi makro saat ini:

Saat pandemi, pemerintah di berbagai negara di dunia menggelontorkan banyak sekali subsidi dan cash untuk membantu orang-orang mengatasi masalah keuangan mereka. Hal ini membuat jumlah uang beredar sangat tinggi. Pasca pandemi, orang-orang yang punya banyak cash ini ingin membelanjakan uang mereka.

Di sisi lain, banyak pabrik dan perusahaan belum beroperasi lancar karena banyak masalah pasca-pandemi. Pasokan tidak lancar, pengapalan barang tersendat, perang Rusia-Ukraina, dll.

Di sini, muncullah kesenjangan antara jumlah uang beredar versus ketersediaan barang. Orang-orang yang mau beli barang itu bersedia membayar lebih mahal untuk barang yang sama, karena pasokannya lebih sedikit dibanding sebelumnya. Jadilah, inflasi meroket.

Nah, pertanyaannya sekarang: Bagaimana cara agar jumlah uang beredar itu berkurang?

Pemerintah maupun bank sentral tentu saja tidak mungkin memerintahkan orang-orang agar berhenti berbelanja, kan!? Mereka juga nggak mungkin memerintahkan semua pedagang agar mengobral semua stok barangnya.

Yang bisa mereka kendalikan adalah pasokan uang dari perbankan. Pasokan uang dari perbankan dapat dikendalikan dengan mendorong orang-orang dan perusahaan lebih suka menyimpan uang di bank, dan menjadi tidak suka pinjam uang. Bagaimana caranya? naikkan suku bunga, maka orang-orang akan lebih suka menabung dan nggak suka ngutang.

Tapi kan kenaikan suku bunga bisa menghambat ekspansi usaha? Nah, dalam situasi inflasi yang terlalu tinggi, bank sentral memang berharap agar perusahaan-perusahaan mengerem ekspansi mereka dan meningkatkan efisiensi usaha yang sudah ada.

Bagaimana dengan gagal bayar? Bank sentral akan mengontrol kenaikan suku bunga agar tidak terlalu tinggi, sehingga imbas negatifnya dapat ditekan seminimal mungkin. Toh, kenaikan suku bunga bukan satu-satunya alasan gagal bayar. Pada saat suku bunga BI sangat rendah pun, banyak perusahaan yang pailit.

Bagaimana dengan dampak bunga pada forex? Kenaikan suku bunga semestinya mendukung penguatan nilai tukar mata uang terkait, karena para trader jadi lebih ingin menyimpan dana mereka dalam mata uang tersebut. Tapi, suku bunga bukanlah satu-satunya pertimbangan trader, sehingga korelasi suku bunga dan kurs ini tidak bersifat mutlak.

Aisha   5 Dec 2022

Masuk akal banget penjelasan @Aisha. Saya sebagai pebisnis online terutama bidang bahan-bahan kue merasakan dampak apa yang persis diutarakan oleh @Aisha. Saat pandemi, (dalam hal ini saya baru tau ya ternyata subsidi itu menambah jumlah uang beredar) harga khususnya mentega, terigu, bahkan gula naik dari supplier dan terjadi kelangkaan dimana-mana padahal daya beli lagi ada. Jadi saya ya naikin harga saya karena mau untung agak lumayan karena toh ga ada stok yang bisa saya masuk lagi. Usut punya usut ternyata pabrik produsen pada ga siap/ ga mampu dan ada rasa takut untuk produksi agak banyak ini bahan-bahan.

Dan mengenai untuk suku bunga perbankan memang teman-teman saya udah mulai nabung dan buka deposito di bank, ngeremin belanja karena pada bilang suku bunga tinggi di bank, mending duit di deposito dulu. Dan yang saya ga tau ternyata ada tujuan naikin suku bunga agar usaha jangan ekspansi dulu tapi diefisiensikan.

Tapi saya rasa efisien yang banyak ditanggapi adalah dengan PHK, karena mungkin jalan tercepat kali untuk efisiensi biaya usaha.

Tomi   8 Dec 2022

@ Yoga Setiawan:

- Dalam hal berkaitan dengan inflasi yang terjadi belakangan ini, apakah hubungannya meningkatkan suku bunga acuan dengan mengendalikan inflasi?

Dengan menaikkan suku bunga maka inflasi akan turun. Dalam hal ini suku bunga pinjaman dan juga suku bunga simpanan (tabungan) naik. Dengan demikian masyarakat lebih memilih untuk menabung sebab tingkat pengembalian dari tabungan lebih tinggi. Akibatnya akan berdampak pada lebih sedikitnya jumlah uang yang dibelanjakan, sehingga berakibat pada turunnya harga-harga sehingga inflasi turun.

Kenaikan suku bunga simpanan akan mengurangi jumlah uang yang beredar. Jumlah uang beredar akan mempengaruhi inflasi. Semakin banyak uang yang beredar maka inflasi akan semakin tinggi. Sebaliknya, jika jumlah uang yang beredar mengalami penurunan maka inflasi juga akan turun.


- Bukankah dengan meningkatkan suku bunga akan mengerem/memperlambat ekspansi usaha, dalam hal ini bunga pinjaman modal usaha akan meningkat.

Ya, dengan suku bunga pinjaman yang naik maka ekspansi usaha akan melambat, sehingga tingkat konsumsi akan menurun. Artinya permintaan akan mengalami penurunan dan inflasi juga akan melandai atau turun.


- Dan tingkat suku bunga ini berpengaruh tidak dengan pasar forex?

Kenaikan suku bunga akan menyebabkan mata uang negara tsb menguat, jadi akan berdampak langsung pada pair perdagangan mata uang negara tsb. Untuk penjelasan silahkan baca: Pengaruh Suku Bunga Terhadap Perekonomian Suatu Negara

M Singgih   8 Dec 2022

Dalam forex, kita kenal istilah MAJOR PAIRS.

Nah, suku bunga atau mata uang mana saja yang paling penting untuk diperhatikan? Ya, yang berkaitan dengan major pairs. Yaitu dolar AS, euro, yen Jepang, pound Inggris, dolar Australia, franc Swiss, dolar New Zealand, dan dolar Kanada.

Tapi kita biasanya hanya memperhatikan dolar AS saja. Sedangkan yang lainnya akan tergantung pada pair apa yang biasanya dipakai untuk trading.

Kenapa hanya dolar AS saja yang wajib diperhatikan? Karena semua major pairs itu hubungannya dengan USD: EURUSD, USDJPY, GBPUSD, AUDUSD, USDCHF, NZDUSD, USDCAD.

Aisha   19 Jan 2023

Siang, suhu Inbizia, saya pengen menanyakan soal suku bunga. Dengan tingginya suku bunga di berbagai negara apakah ada pengaruh ke swap rate tidak?

Selain itu dengan terjadinya kenaikan suku bunga dll, apakah akan lebih sulit lagi untuk menerapkan gaya trading swing trader dan position trader? 

Saya pernah membaca bahwa swap rate itu kalu hidden fee yang agak berat untuk trader.


Mohon jawabannya suhu, terima kasih.

Pasha   22 Jan 2023

@ Pasha:

- Dengan tingginya suku bunga di berbagai negara apakah ada pengaruh ke swap rate tidak?

Bisa saja, tergantung dari selisih suku bunga antara kedua negara pair mata uang tsb setelah berubah.


- Selain itu dengan terjadinya kenaikan suku bunga dll, apakah akan lebih sulit lagi untuk menerapkan gaya trading swing trader dan position trader?

Tidak. Perubahan suku bunga tidak berpengaruh pada gaya trading ataupun sistem trading, tetapi berpengaruh pada pergerakan pair yang suku bunganya berubah, bisa menguat atau melemah.


- Saya pernah membaca bahwa swap rate itu kalu hidden fee yang agak berat untuk trader.

Maksudnya bagaimana ya?
Kalau tidak ingin dikenakan swap, trader bisa mengajukan swap free ke broker. Selain itu perlu diketahui bahwa besarnya swap tidak selalu negatif, tetapi bisa juga positif, tergantung dari pair yang ditradingkan dan posisi trading yang dibuka (buy atau sell).

M Singgih   25 Jan 2023

@ Zakir:

- Kenapa suku bunga setiap negara berbeda-beda, ada yang rendah ada yang tinggi?

Karena tingkat inflasi setiap negara berbeda. Semakin tinggi kenaikan tingkat inflasi suatu negara maka akan semakin tinggi juga suku bunganya.

 

M Singgih   26 Jan 2023

Pasha:

Swap rate tidak termasuk hidden fee. Kenapa?

1. Bunga swap tidak Selalu Negatif

Seperti dikatakan master Singgih, swap bisa positif maupun negatif. Kalau negatif, akan jadi beban biaya bagi trader. Kalau positif, akan jadi profit ekstra bagi trader. Ini wajar dan adil.

Broker yang punya regulasi bagus harus memberikan swap positif/negatif ke tradernya. Hanya saja, ada oknum broker yang hanya menyalurkan swap negatif kepada trader.

Oknum seperti ini lah yang merugikan kita. Tapi asalkan broker punya regulasi yang bagus (AS, Australia, Inggris), maka mereka tidak boleh bertindak pilih-pilih begitu.

2. Broker umumnya terbuka tentang kebijakan Swap-nya.

Broker biasanya sudah mencantumkan kebijakan swap-nya. Bahkan ada broker tertentu yang melampirkan tabel terperinci berisi daftar swap untuk tiap pair yang di-update tiap hari.

Bagaimana jika broker tidak menyampaikan soal swap pada website maupun dokumen T&C? Dalam hal ini, tanyakan langsung saja pada CS broker. Kalau mereka tak bisa menjelaskan dengan baik, berarti broker itu perlu dicurigai.

3. Trader bisa memilih untuk kena bunga swap atau tidak.

Masalah bunga swap ini sangat kontroversial bagi trader beragama Islam yang ingin menghindari riba. Oleh karena itu, mayoritas broker menyediakan opsi akun swap-free atau bebas swap.

Jika kita tak mau membayar bunga swap, maka pilih saja akun swap-free ini. Ada broker yang menggratiskan swap sepenuhnya dalam akun swap-free, ada pula yang menggantinya dengan sejumlah dolar tertentu (sudah diketahui sejak awal agar tidak menjadi riba).

Nah, jelas kan. Lalu mungkin ada pertanyaan lagi, kenapa banyak trader kok malah menganggap swap sebagai hidden fee?

Pertama, mereka mungkin kurang teliti dan nggak mengetahui adanya swap dalam trading. Kedua, biaya swap berbasis pada suku bunga interbank yang dapat berubah-ubah setiap hari. Hal ini membuatnya sukar diantisipasi oleh trader, bahkan trader berpengalaman sekalipun.

Aisha   30 Jan 2023

Aisha: Mengenai swap positif dan negatif itu sendiri, apakah Swap positif sering terjadi di Forex atau malah jarang sekali? Untuk rentang profit yang bisa didapatkan kira-kira berapa ya kak dan apakah ada trader yang ga trading tapi malah sengaja cari profit swap positif? Bila ada, adakah tips dan trik untuk mendapatkan swap positif tersebut?

Gion   30 Jan 2023

Gion:

--->apakah Swap positif sering terjadi di Forex atau malah jarang sekali?

Tidak bisa dikatakan lebih sering ataupun lebih jarang, karena ada nilai swap negatif dan positif pada tiap pair.

Nilai swap positif/negatif itu tergantung pada posisi trading kita pada tiap pair. Coba lihat contoh tabel swap di bawah ini (per 0.01 lot atau 1000 unit):

Contoh Tabel Swap Dukascopy

Coba lihat AUD/USD. Kalau kita buka posisi long (buy), maka kita kena swap negatif. Kalau kita buka posisi short (sell), maka kita dapat swap positif. Ini karena bunga AUD lebih kecil daripada USD.

Sebaliknya, coba lihat CAD/JPY. Kalau kita buka posisi long (buy), maka kita dapat swap positif. Kalau kita buka posisi short (sell), maka kita kena swap negatif. Ini karena bunga CAD lebih besar daripada JPY.

Demikian seterusnya.

--->Untuk rentang profit yang bisa didapatkan kira-kira berapa ya kak dan apakah ada trader yang ga trading tapi malah sengaja cari profit swap positif?

Ada trader yang memang sengaja berupaya dapat profit dari swap. Julukannya carry-trader.

Untuk rentang profit akan tergantung pada selisih bunga pada pair yang dipakai. Kisaran besarannya bisa dilihat pada contoh tabel di atas, lalu kalikan dengan jumlah lot yang biasanya dipakai.

Untuk perkiraan yang lebih presisi, bisa juga meminta data swap ke broker pilihan untuk menghitungnya.

Aisha   1 Feb 2023

@ Sukma:

Kondisi politik tidak berpengaruh langsung pada perubahan suku bunga, kecuali akibat dari keadaan politik tsb berdampak pada kondisi ekonomi negara tsb. Misal ketika terjadi perang dan harga-harga naik sehingga inflasi tinggi, maka suku bunga akan naik.

Untuk investasi, amati tingkat inflasi. Biasanya investor melakukan diversifikasi pada aset yang mempunyai nilai lindung terhadap inflasi seperti emas sebagai salah satu aset safe haven, dan deposito perbankan ketika suku bunga sedang naik.

M Singgih   5 Feb 2023

Numpang nanya, apabila suku bunga acuan Amerika Serikat lagi tinggi apakah ad pengaruh dngn pergrakan USD di Forex, jadi lbh tinggi juga? misalkan di pasangan mata uang EUR/USD, klu suku bunga Amerika tinggi apa serta merta USD disana menguat shingga mnybkan market EUR/USD mengalaami Bearish?

Terima kasih!

Wilson   8 Feb 2023

Wilson:

Ada banyak sekali faktor yang mempengaruhi nilai tukar mata uang. Suku bunga termasuk salah satunya. Tapi, suku bunga bukan satu-satunya faktor yang menentukan nilai tukar.

Apabila tidak ada faktor lain yang mempengaruhi, maka suku bunga AS lebih tinggi dapat mendorong penguatan nilai tukar USD. Demikian pula, jika suku bunga AS turun maka dapat menekan nilai tukar USD.

Namun, perhatikan pula: Dalam kondisi riil, faktor yang mempengaruhi nilai tukar itu banyak sekali, bukan hanya suku bunga. Oleh karena itu, kita bisa saja menemukan situasi di mana USD melemah meskipun bank sentralnya baru saja mengumumkan kenaikan suku bunga.

Aisha   13 Feb 2023

@ Wilson:

Bukan sedang tinggi atau sedang rendah, tetapi perubahannya yaitu naik atau turun. Ketika suku bunga The Fed dinaikkan, maka USD akan cenderung menguat, dan sebaliknya jika diturunkan maka USD akan cenderung melemah.
Jika suku bunga The Fed dinaikkan maka USD akan menguat sehingga pair EUR/USD akan melemah, dan sebaliknya jika diturunkan maka USD akan melemah sehingga pair EUR/USD akan menguat.

 

M Singgih   14 Feb 2023

M Singgih: Menanggapi pernyataan kakak. Bila The Fed menaikkan suku bunga maka USD cenderung menguat begitu juga sebaliknya. Apa faktor yang menyebabkan hal itu terjadi?? Dan apa hubungannya dalam trading Forex ya pak?? Terima kasihh!

Jesica   9 Mar 2023

Jesica:  Ketika The Fed (Federal Reserve) menaikkan suku bunga, ini dapat menyebabkan penguatan mata uang USD karena suku bunga yang lebih tinggi membuat investasi di AS menjadi lebih menarik bagi investor asing dikarenakan the Fed tawarin suku bunga lebih tinggi sehingga potensi keuntungan lebih besar dibandingkan dengan menempatkan uang di bank di negara lain. Ini dapat memperkuat permintaan terhadap mata uang USD dan akibatnya membuat nilainya lebih tinggi. Begitu juga sebaliknya, bila The Fed menurunkan suku bunga, maka investor akan mencabut uang mereka di bank bank AS sehingga membuat penawaran mata Uang USD meningkat, menyebabkan nilainya turun.

Biasanya suku bunga naik itu juga menandakan bahwa The Fed sedang mencoba menstabilkan ekonomi AS dan mencegah terjadinya inflasi.

Dalam trading forex, pengaruh suku bunga dan kebijakan moneter The Fed dapat memiliki dampak besar pada nilai tukar USD. Jika The Fed menaikkan suku bunga, ini dapat membuat USD lebih kuat dan mengarah pada penurunan nilai tukar pasangan mata uang yang melibatkan USD (direct pair seperti EUR/USD, GBP/USD, ataupun pasangan mata uang dimana USD berada di belakang) dan peningkatan nilai tukar pasangan indirect pair (USD Berada dideapan seperti USD/JPY) begitu juga sebaliknya.

Ada baiknya membaca di artikel berikut ini agar lebih lengkap informasinya mengenai apa itu The Fed dan pengaruhnya: Mengapa The FED dan Kebijaknnya sering disorot?

Yoga   9 Mar 2023

@ Jesica:

Dengan kenaikan suku bunga USD, maka imbal hasil dari simpanan USD di bank akan naik juga, atau suku bunga deposito (simpanan) akan naik, sehingga permintaan akan mata uang USD akan meningkat. Naiknya permintaan mata uang USD akan menyebabkan nilai tukar USD menguat.

Dampaknya dalam trading forex adalah menguatnya USD. Dalam hal ini pair USD/JPY, USD/CHF dan juga USD/CAD akan menguat, sementara pair EUR/USD, GBP/USD, AUD/USD dan juga NZD/USD akan melemah.

M Singgih   12 Mar 2023

Sebenarnya ada berapa jenis sih suku bunga itu? Seenggaknya kalo di Indonesia aja dech. Soalnya saya bingung koq ada suku bunga bank, suku bunga deposito, suku bunga KPR dan lain2. Yang mengeluarkan kebijakan soal suku bunga itu siapa?

Nadia Faoziah   10 May 2023

Nadia Faoziah: Di Indonesia, terdapat beberapa jenis suku bunga yang umumnya ditetapkan oleh Bank Indonesia, Bank-bank Komersial, dan Lembaga Keuangan Non-Bank. Beberapa jenis suku bunga tersebut antara lain suku bunga deposito, suku bunga kredit, suku bunga tabungan, dan suku bunga pasar uang.

Adapun mengenai siapa yang mengeluarkan kebijakan tentang suku bunga, di Indonesia kebijakan suku bunga ditetapkan oleh Bank Indonesia. Bank Indonesia bertanggung jawab untuk menjaga stabilitas harga dan stabilitas sistem keuangan, termasuk menetapkan suku bunga acuan. Bank-bank komersial dan lembaga keuangan non-bank kemudian menentukan suku bunga yang ditawarkan kepada nasabah berdasarkan suku bunga acuan yang ditetapkan oleh Bank Indonesia.

Galuh   11 May 2023

@ Nadia Faoziah:

Kalau di bank umum ada 2 macam, yaitu suku bunga pinjaman dan suku bunga deposito. Suku bunga pinjaman lebih tinggi dari suku bunga deposito.
Yang membuat kebijakan suku bunga adalah bank sentral, dengan menetapkan suku bunga acuan.

 

M Singgih   12 May 2023
 Jonathan |  11 Nov 2020

Halo pak, apa ya kaitannya pemilu AS dengan pergerakan mata uang USD? Saya masih kurang "Ngeh" dengan hubungannya itu. Memang bagaimana pemilu bisa memberikan imbas ke Uang? Mengapa pemilu AS bisa bikin mata uang USD melemah atau justru menguat? Terima kasih.

Lihat Reply [9]

@ Jonathan:

Hasil pilpres dan pemilihan legislatif di AS tahun ini akan berdampak pada kebijakan fiskal pemerintah federal, terutama besarnya stimulus untuk membantu mengatasi dampak ekonomi akibat COVID-19. Menurut analis, jika Biden menang dan Partai Demokrat menguasai mayoritas Senat, maka kemungkinan akan ada stimulus besar-besaran dan kenaikan pajak, yang bisa berdampak pada pelemahan USD.

Tetapi jika Biden menang tetapi Partai Republik masih menguasai Senat, maka kemungkinan akan ada veto proposal stimulus yang diajukan Biden, dan bisa menimbulkan risk aversion yang akan menyebabkan USD menguat.
Jika Trump yang menang dan Partai Republik masih menguasai Senat, maka kemungkinan besar pasar saham akan bullish dan USD akan menguat.

M Singgih   12 Nov 2020

Apakah dampaknya akan terjadi terus menerus untuk kedepannya? Dan apakah ketika ada momen besar seperti ini merupakan waktu terbaik untuk masuk pasar? Mohon penjelasannya pak.

Irwan Sudjarwadi   18 Nov 2020

@ Irwan Sudjarwadi:

- Mengenai dampak hasil pemilu (pilpres dan pileg) terhadap USD, tentunya tidak berlangsung terus menerus. Setelah selesai pemilu dan berganti pemerintahan, ceritanya akan lain lagi, tergantung nanti bagaimana kebijakan ekonomi pemerintah yang baru.

- Mengenai saat untuk masuk pasar, tidak hanya pada saat momen pemilu atau saat ada berita yang berdampak tinggi. Setiap ada sinyal kita bisa masuk pasar. Sinyal trading bisa diamati dari price action yang dikonfirmasi oleh indikator teknikal.

M Singgih   19 Nov 2020

Setau aku bukan hanya pengaruh mata uang dollar secara umum terhadap pemilu AS tetapi juga mata uang lainnya juga berpengaruh terhadap pemilu di negara tersebut. Misalnya Indonesia lagi pemilu itu pengaruh ke nilai mata uang rupiah. Nah, kalau di AS sana tentu pemilunya mempengaruhi mata uang nya yang juga mempengaruhi arah ekonomi dunia soalnya negara-negara di dunia kan perdagangan pakai dollar US.

Nah mengapa pengaruh terhadap nilai mata uang? Kembali lagi ke investor-investor yang akan membawa uang mereka entah keluar US ataupun tetap berinvest di US. Pergerakan pasar ini pengaruh ke nilai mata uang. Dalam pemilu US, kampanye kebijakan ekonomi akan mempengaruhi investasi yang akan masuk, dimana investor akan menilai nih kebijakan dari capres mana nih yang bagus. Seperti kita aja, belanja di suatu pasar, kita lihat penjual mana yang menjanjikan biasanya kita akan membeli disitu. Ya logikanya nilai jual mana yang tinggi.

Apakah akan berlangsung terus tren positif/negatif nilai mata uang ? Tergantung dari presiden/legislatif menjalankan kebijakannya sih..logikanya seperti itu sih menurut aku.

Chris   26 Oct 2022

Menarik menarik. Nah, sebentar lagi 2024 kan Indonesia akan pemilu. Gaungnya aja udah mulai terasa sekarang-sekarang. Bakal calon sudah melakukan pengumuman dan lain-lain. Pengaruh nilai mata uang rupiah yang disebabkan oleh pemilu ini, apa saja kira-kira bang? Lalu, kita sebagai rakyat, sebaiknya menyikapinya bagaimana?

Farid Ardian   26 Oct 2022

Apabila tidak terjadi ketegangan politik yang berlebihan sebenarnya akan berdampak positif terhadap ekonomi negara yang secara langsung akan membuat nilai mata uang akan menguat. 

Selama kampanye sendiri, pasangan calon dan wacalon membutuhkan biaya yang besar. Seperti contohnya: kampanye di beberapa daerah, mencetak reklame, papan iklan, sablon kaos, suvernir, menyewa gedung, dan banyak hal lagi. Otomatis nih sebenarnya akan membantu beberapa usaha yang ada dan menurut saya sendiri meskipun sementara tapi memberi pengaruh yang positif.

Kemudian kebijakan ekonomi capres dan cawapres akan seperti apa. Bila terpilih, kebijakan yang dijanjikan mungkin akan dijalankan, dan bila meyakinkan investor maka akan banyak dana investor yang masuk ke negara.

Tetapi sekali lagi kalau pemilu berjalan kondusif ya  makanya sebagai rakyat, lebih baik lapang dada dan bersikap dewasa ketika pasangan yang dipilih kalah. Dan bila memang tidak terima bisa diajukan gugatan ke pengadilan. Jadi jangan sembrono melakukan demonstrasi yang merusak fasilitas negara.

 

Chris   21 Nov 2022

Pemilu itu penting banget karena bisa mempengaruhi kebijakan ekonomi negara itu. Kalo hasil pemilu nanti bikin investor dan pasar percaya kalo pemerintahan baru bakal bikin ekonomi jadi lebih baik, ya USD biasanya bakal menguat. Tapi kalo hasilnya bikin pasar meragukan, ya USD bisa melemah.

Selain itu, pas pemilu kan banyak banget spekulasi dan prediksi tentang siapa yang bakal menang, bakal bikin kebijakan apa, dll. Nah, ketika spekulasi itu bikin pasar guncang-gancang, ya bisa bikin nilai tukar dolar naik atau turun tajam.

Intinya sih, pemilu Amerika itu penting banget buat pasar keuangan global, termasuk nilai tukar dolar. So, kalo ada berita tentang pemilu Amerika yang bikin geger, siap-siap aja deh liat pergerakan dolar.

Anton   18 Apr 2023

Anton: Bukan dari segi pemilunya sih. Tapi lebih ke kandidat yang terpilih. Misalnya, jika ada kandidat yang cenderung proteksionis dan ingin membatasi perdagangan dengan negara lain, hal ini bisa membuat pasar khawatir dan mempengaruhi nilai tukar dolar.

Selain itu, kebijakan ekonomi dan fiskal yang diambil oleh pemerintahan baru juga bisa mempengaruhi nilai tukar dolar. Jika ada kebijakan yang dianggap positif bagi perekonomian Amerika, seperti pengurangan pajak atau peningkatan belanja infrastruktur, maka pasar bisa merespon positif dan membuat nilai tukar dolar menguat.

Galuh   14 May 2023

Yaaa kan hasil dari pemilu itu adalah pemimpin.

Pemimpin bakal menetapkan kebijakan ekonomi dll yang tentunya memengaruhi negara.

Kalau negara jadi makin bagus setelah ada pemimpin baru, maka kurs bakal menguat.

Kalau negara jadi makin jelek setelah ada pemimpin baru, maka kurs bakal melemah.

Nah, trader di mana-mana itu suka bikin prediksi. Apakah pemimpin baru bakal bagus atau enggak. Dari prediksi itulah trader bakal jual/beli currency, sehingga kurs bisa menguat/melemah selagi pemilu akan/sedang berjalan, walaupun hasil pemilunya belum keluar.

Saliha   3 Nov 2023
 Punakawan |  2 Jun 2021

Misalnya pergerakah dollar turun banget, mata uang apa yang diperkirakan akan mengalami kenaikan tinggi?

Lihat Reply [20]

@ Punakawan:

Semua mata uang yang dikurs terhadap USD akan mengalami kenaikan, yaitu pair XXX/USD seperti EUR/USD, GBP/USD, AUD/USD, NZD/USD dsb. Sedangkan pair USD/XXX akan turun seperti USD/JPY, USD/CAD, USD/CHF dan juga USD/IDR (Rupiah).

Kondisi tersebut berlaku jika ekonomi negara yang mata uangnya dikurs terhadap USD tersebut normal (tidak mengalami gejolak yang signifikan).

M Singgih   3 Jun 2021

Tapi misalnya pada pair EUR/USD, berita fundamentalnya sama-sama positif, dan bisa dianggap sebagai sinyal mata uang akan bullish. Maka yang tetap menguat yg mana EUR atau USD? Terima kasih

Punakawan   7 Jun 2021

@ Punakawan:

Untuk rilis data fundamental berdampak tinggi dari Eurozone dan AS waktunya tidak bersamaan, kecuali konferensi pers ECB dan rilis data Jobless Claims AS. Data fundamental Eurozone yang berdampak tinggi biasanya dirilis pada sesi Eropa, sementara untuk AS dirilis pada sesi New York.

Dalam hal konferensi pers ECB dan rilis data Jobless Claims AS yang waktunya bersamaan, biasanya yang berdampak tinggi adalah hasil konferensi pers ECB.

M Singgih   8 Jun 2021

Kalau di kalender forex ada keterangan data kepercayaan konsumen AS, apakah itu memiliki dampak yang besar terhadap pergerakan mata uang USD?

Fahmi Ilham   29 Jun 2021

@ Fahmi Ilham:

Data indeks kepercayaan konsumen AS, baik yang versi CB (Conference Board) maupun yang versi UoM (University of Michigan) keduanya berdampak medium pada USD. Tetapi jika hasil rilisnya sangat jauh menyimpang dari perkiraan, maka bisa berdampak tinggi.

M Singgih   29 Jun 2021

Maaf mungkin agak melenceng pertanyaan saya,...

Apa penyebab nilai kurs rupiah - USD sulit turun di bawah 10 ribu? Padahal beberapa kali dollar juga mengalami penurunan cukup besar. Terima kasih

Shamin   9 Aug 2022

Masalahnya di sini, apakah fundamental Indonesia cukup sesuai dengan kurs rupiah-USD di bawah 10 ribu?

Jawabannya, tidak.

Kurs yang ideal itu adalah yang selaras dengan kondisi fundamental. Apabila tidak selaras dengan fundamentalnya, kurs yang terlalu kuat atau terlalu lemah pasti akan menimbulkan gejolak ekonomi.

Mari ambil contoh, umpamanya bisnis ekspor-impor. Apabila kurs rupiah terlalu kuat (umpamanya, 10 ribu), barang ekspor dari Indonesia menjadi lebih mahal dan sukar laku di pasar internasional. Ini merugikan bagi para eksportir. Pemerintah tentunya ingin kita bisa meningkatkan ekspor ke luar negeri, sehingga tidak bisa mentolerir kurs rupiah yang terlalu kuat.

Jadi, sebenarnya bukan "kurs rupiah - USD sulit turun di bawah 10 ribu", melainkan "kurs rupiah -USD tidak mungkin turun di bawah 10 ribu". Era kurs 10 ribu itu sudah berlalu, tidak perlu diimpi-impikan lagi.

Aisha   11 Aug 2022

Kak mengapa mata uang rupiah terus menerus mengalami kenaikan?  Dari zaman orba hingga ke zaman reformasi ini, rupiah yang dari rp 500 perak udah gede sekarang malah terasa rp 100,000 itu ga ada apa-apanya.

Tetapi meski begitu negara juga baik-baik saja ya dalam arti ekonomi juga tetap berjalan seperti biasa gitu. Apakah nilai mata uang yang terus meningkat memiliki pengaruh besar dalam ekonomi dalam negeri, baik itu turun maupun naik?

Sane   27 Nov 2022

Perekonomian itu bersifat dinamis. Selalu berubah. Selalu berkembang. Nilai tukar yang baik pun adalah nilai tukar yang selalu berkembang sesuai dengan kondisi fundamental saat ini.

Kalau kamu bernostalgia tentang kurs jaman ORBA melulu, maka pertanyaannya: apakah fundamental Indonesia saat ini sesuai dengan kurs rupiah jaman ORBA?

Para importir akan senang kalau kurs rupiah balik seperti jaman ORBA. Tapi bagaimana dengan para eksportir?

Orang-orang yang punya utang USD akan senang kalau kurs rupiah balik seperti jaman ORBA. Tapi bagaimana dengan para investor Indonesia yang punya investasi di luar negeri?

Kita tidak mungkin mati-matian mempertahankan kurs seperti jaman baheula yang sudah nggak cocok dengan situasi saat ini.

Naik-turun nilai tukar mata uang memang berpengaruh terhadap kondisi perekonomian. Tapi nilai tukar itu sendiri harus seimbang agar selaras dengan kondisi perekonomian.

Aisha   30 Nov 2022

Ketika dolar turun drastis karena ada kabar besar, sebagai trader kelas teri kita harus melakukan apa ya kak? Ikut masuk pasar saja apa malah jangan open? Jujur, kadang galau mau coba2 ambil peluang, tapi pengalaman sebelom2nya malah trennya udah berubah dan nyangkut. Tipsnya donk

Nina   30 Jan 2023

Nina:

Jadi trader itu baiknya tanggap, tapi jangan reaktif.

Tanggap = Saat muncul sinyal trading, tangkas mencari konfirmasi, lalu langsung open sesuai rules yang sudah dibuat.

Reaktif = Dengan berita dikit-dikit langsung mau open posisi. Padahal, situasinya belum jelas dan sinyal trading juga ngga ada.

Nah, kalau dolar jeblok, lalu kita mesti ngapain? Ya, cek chart lah, apa ada sinyal trading? Kalau nggak ada ya kalem aja, tunggu sampai muncul. Kalau ada, baru putuskan mau buy atau sell.

Sofiyan   1 Feb 2023

@ Nina:

Jika trend pergerakan indeks USD memang sedang bearish (turun), maka sebagai trader tentunya akan sell USD dengan cara buy pada pair XXX/USD seperti EUR/USD, GBP/USD dll, atau sell pada pair USD/XXX seperti USD/JPY, USD/CHF dll. Anda juga bisa buy XAU/USD.

Mengenai trend bisa saja berubah dengan tiba-tiba karena trader tidak bisa memprediksi sentimen pasar. Agar tidak sering loss, nyangkut, atau khawatir terkena margin call (MC), maka Anda harus menggunakan prinsip money management, yaitu dengan menggunakan stop loss (SL) dan memasang target profit (TP) setiap kali membuka posisi.

M Singgih   5 Feb 2023

@ Shamin:

Setelah melonjak hingga mendekati level 17,000 pada saat krisis moneter tahun 1997-1998, kurs USD/IDR pernah berada di bawah 10,000 yaitu pada saat pemerintahan Presiden BJ Habibie dan Presiden SBY. Setelah itu memang USD/IDR bertahan di atas 10,000.

Banyak faktor yang menyebabkan USD/IDR sulit menembus 10,000. Dalam keadaan normal tentu faktor capital inflow dan capital outflow yang sangat mempengaruhi nilai tukar, kemudian data fundamental ekonomi Indonesia dan AS terutama suku bunga, data inflasi, GDP dan juga current account.

Seperti baru-baru ini ada peraturan pemerintah yang mengharuskan eksportir menyimpan US Dollar di dalam negeri dan mengkonversi USD ke Rupiah, maka kurs USD/IDR bisa di bawah 15,000. Tetapi dengan data ketenagakerjaan AS yang bagus dan berpotensi pada kenaikan suku bunga The Fed yang kembali agresif, maka USD/IDR berbalik berada di atas 15,000 lagi (Rupiah melemah).

Jadi belum tentu pelemahan USD akan serta merta menyebabkan penguatan Rupiah. Dalam kenyataannya, pelemahan Rupiah akibat penguatan USD lebih besar dibandingkan dengan penguatan Rupiah akibat pelemahan USD. Hal tsb karena dipengaruhi berbagai faktor seperti yang disebutkan di atas.

M Singgih   7 Feb 2023

M Singgih: Apakah penurunan USD juga bisa berdampak pada pair2 lain seperti: EUR/CAD, EUR/AUD, JPY/CAD, dll?

Maximin   7 Feb 2023

@ Maximin:

Bisa.

EUR/CAD = EUR/USD X USD/CAD. Jika USD melemah maka EUR/USD akan menguat dan USD/CAD akan melemah. Dalam hal ini pergerakan EUR/CAD akan dipengaruhi oleh seberapa besar penguatan EUR/USD dan pelemahan USD/CAD.

EUR/AUD = EUR/USD / AUD/USD atau = EUR/USD X USD/AUD. Jika USD melemah maka EUR/USD akan menguat dan USD/AUD akan melemah. Dalam hal ini pergerakan EUR/AUD akan dipengaruhi oleh seberapa besar penguatan EUR/USD dan pelemahan USD/AUD.

JPY/CAD = USD/CAD / USD/JPY atau = USD/CAD X JPY/USD. Jika USD melemah maka USD/CAD akan melemah dan JPY/USD akan menguat. Dalam hal ini pergerakan JPY/CAD akan dipengaruhi oleh seberapa besar pelemahan USD/CAD dan penguatan JPY/USD.

M Singgih   9 Feb 2023

Nina:

Saran ya, biar nggak nyangkut, coba tambah ilmu dulu sebelum trading. jgn buru2 trading riil, coba-coba dulu pakai demo, sambil baca-baca artikel online, nonton video utub. ntar kalau udah ngerti mesti ngapain pas dolar turun, baru mulai trading riil.

kalau sadar kelas teri, ya mestinya belajar ala kelas teri juga, dari nol. kalau buru-buru trading riil, pake duit gede pula, itu gaya kelas sultannnn

Arya Dwipangga   27 Feb 2023

Ini kan lagi ada rumor2 tentang gagal bayar pemerintah AS. DAN pengumuman apakah plafon utang AS setuju utnuk dinaikan ato ga itu katanya bsok 1 Juni diumuumkan klu ga salah.

Misalkan nih, pertanyaan ane kan agak mepet ya. Klu misalkan plafon yang diajuin ternyata di tolak, pakah itu pasti bsa menyebabkan nilai dollar AS akan jatuh? Ato misalkan sebaliknya bsa menyebabkan nilai dolar AS Naik?

Terus apakah dengn berita2 semacam gini akan berpengaruh bnyk ke pergerakan Forex? Terus buat dapatin berita2 kyk gini, sebaiknya kita ngikutin sumber berita dari mana ya?

Anita   31 May 2023

@ Anita:

- …. Klu misalkan plafon yang diajuin ternyata di tolak, pakah itu pasti bsa menyebabkan nilai dollar AS akan jatuh? Ato misalkan sebaliknya bsa menyebabkan nilai dolar AS Naik?

Bukan pasti, tetapi kalau ditolak kemungkinan besar USD akan melemah. Dan sebaliknya kalau disetujui maka USD akan cenderung menguat.

- … Terus apakah dengn berita2 semacam gini akan berpengaruh bnyk ke pergerakan Forex?

Ya, tentu, karena menyangkut US Dollar yang paling banyak diperdagangkan di pasar forex.

- …. Terus buat dapatin berita2 kyk gini, sebaiknya kita ngikutin sumber berita dari mana ya?

Banyak sumber berita untuk pasar keuangan, misalnya Bloomberg, CNBC, Investing.com, MarketWatch, dsb.

M Singgih   7 Jun 2023

Jawaban untuk Anita: Jika plafon utang yang diajukan oleh pemerintah AS ternyata ditolak, hal ini dapat berpotensi menyebabkan nilai dolar AS turun. Penolakan plafon utang dapat menciptakan ketidakpastian di pasar keuangan dan mempengaruhi kepercayaan investor terhadap stabilitas ekonomi AS.

Dalam situasi seperti ini, investor mungkin akan mencari aset yang dianggap lebih aman, seperti mata uang lain atau logam mulia, yang dapat menyebabkan penurunan nilai dolar AS.

Sebaliknya, jika plafon utang disetujui untuk dinaikkan, ini dapat memberikan kepercayaan kepada pasar bahwa pemerintah AS dapat memenuhi kewajiban keuangannya. Hal ini dapat meningkatkan kepercayaan investor dan memperkuat nilai dolar AS.

Berita tentang gagal bayar pemerintah AS dan pengumuman mengenai plafon utang AS dapat memiliki dampak signifikan pada pergerakan pasar Forex. Forex adalah pasar global di mana mata uang dari berbagai negara diperdagangkan.

Berita yang mempengaruhi nilai mata uang suatu negara, seperti berita tentang pemerintah AS, dapat mempengaruhi nilai tukar mata uang di pasar Forex. Pergerakan Forex dipengaruhi oleh banyak faktor, termasuk berita ekonomi, politik, dan keuangan.

Berita tentang kebijakan pemerintah, kondisi ekonomi, dan peristiwa global dapat mempengaruhi sentimen pasar dan menggerakkan nilai tukar mata uang. Oleh karena itu, berita tentang gagal bayar pemerintah AS dan pengumuman plafon utang AS dapat mempengaruhi pergerakan Forex.

Untuk mendapatkan berita terkini tentang peristiwa global, termasuk berita tentang pemerintah AS dan pergerakan mata uang, ada beberapa sumber berita yang dapat Anda ikuti:

  • Sumber Berita Keuangan dan Ekonomi: Anda dapat mengikuti sumber berita keuangan dan ekonomi terkemuka seperti Bloomberg, Reuters, CNBC, atau Financial Times. Sumber-sumber ini menyediakan berita terkini, analisis, dan komentar dari para ahli di bidang keuangan dan ekonomi.
  • Situs Berita Forex: Ada juga situs berita khusus Forex yang menyediakan berita terkini tentang pergerakan mata uang, analisis pasar, dan komentar dari para trader dan analis Forex. Contoh situs berita Forex yang terkenal adalah Forex Factory, DailyFX, dan Investing.com.
Kiki R   12 Sep 2023

@Anita:

Bagaimana jika AS gagal mencapai kesepakatan tentang plafon utang baru? 

Bicara terus terang ya, tarik-ulur masalah plafon utang ini adalah salah satu bahan permainan elite politik AS yang paling laris selama berpuluh-puluh tahun. Kalau diumpamakan Indonesia, isu itu seperti masalah subsidi BBM atau hukuman untuk koruptor.

Isu-isu seperti itu tidak akan pernah selesai dan bisa muncul kembali sewaktu-waktu. Dan lebih dari itu, masyarakat awam maupun pelaku pasar sudah nggak peduli. Toh, para elite politik itu pasti pada akhirnya akan mencapai suatu kesepakatan (meskipun awalnya rame kontroversi ini-itu dulu).

Jadi, kenaikan plafon utang pemerintah AS itu pasti akan terjadi. Tidak mungkin ditolak.

Permasalahannya hanyalah:

  • kapan bakal disetujui?
  • rincian anggaran seperti apa yang disetujui untuk plafon itu?

Detail-detail seperti ini lah yang dicari oleh trader & investor. Dampaknya di pasar keuangan juga akan tergantung pada detail-detail itu. Contohnya:

  • Jika anggaran yang disetujui untuk kenaikan plafon itu mencakup subsidi tambahan bagi masyarakat AS, maka dolar mungkin menguat.
  • Jika anggaran itu mencakup kenaikan pajak tertentu untuk masyarakat AS, maka dolar mungkin melemah.
  • Jika kenaikan plafon disetujui tepat waktu, maka dolar mungkin menguat.
  • Jika kenaikan plafon disetujui setelah tenggat waktu, maka dolar mungkin melemah.

Demikian.

Aisha   9 Oct 2023
 Mikasa |  8 Feb 2022

Apakah pergerakan harga saham terpengaruh oleh keputusan the Fed?

Lihat Reply [14]

Saham AS dapat terpengaruh oleh keputusan The Fed, tetapi tidak selalu. Hubungan antara keduanya adalah hubungan tidak langsung. Pengaruh muncul karena keputusan suku bunga The Fed akan menjadi acuan untuk suku bunga obligasi, perbankan, dll.

Apabila suku bunga The Fed naik, bunga bank dan obligasi akan meningkat sehingga perusahaan-perusahaan perlu mengeluarkan uang lebih banyak untuk membayar utang. Biaya untuk ekspansi seperti mendirikan pabrik baru, merintis jalur marketing baru, dll juga bakal bertambah. Akibatnya, kenaikan suku bunga The Fed biasanya punya dampak negatif bagi pendapatan perusahaan dan harga saham pada umumnya.

Di sisi lain, kenaikan suku bunga The Fed justru dapat menguntungkan bagi perbankan dan saham-saham terkait. Ini karena pendapatan bunga mereka juga berpotensi meningkat. 

Situasi sebaliknya jika The Fed menurunkan suku bunga. Ketika suku bunga The Fed turun, perusahaan-perusahaan umum diuntungkan dan perbankan cenderung dirugikan.

Aisha   9 Feb 2022

Hemm begitu, berarti kalo kita berinvestasi/trading saham di perusahaan bidang finansial, kebijakan dar the Fed juga perlu diperhatikan?

Mikasa   9 Feb 2022

Tentu saja. Kebijakan The Fed wajib dipantau oleh investor dan trader di seluruh dunia, tak peduli kita sedang berinvestasi pada instrumen apa saja. Termasuk juga ketika kita berinvestasi pada perusahaan bidang finansial.

Di Indonesia pun, kebijakan The Fed akan selalu dipantau oleh para investor dan trader. Karena kebijakan mereka dapat memengaruhi aksi investor asing dan kebijakan Bank Indonesia juga.

Aisha   10 Feb 2022

Berapa lama efek kebijakan yang diambil the FED bisa berpengaruh ke pergerakan sebuah aset? 

Mikasa   10 Feb 2022

Efek kebijakan The Fed itu bervariasi untuk setiap instrumen investasi, dan tergantung jenis kebijakan serta situasinya juga. Ada yang hanya punya efek instan, ada juga yang punya efek jangka panjang. Kita tidak bisa pukul rata untuk semuanya.

Contohnya: Pejabat The Fed "memperkirakan" kenaikan suku bunga tahun 2022 akan terjadi sebanyak tiga kali. Pernyataan individual seperti ini langsung berimbas ke pasar. Tapi kemungkinan hanya akan berimbas singkat pada forex dan saham. Sedangkan pasar obligasi akan memperhatikannya dalam kurun waktu lebih lama (setidaknya sampai "perkiraan" itu terwujud").

Aisha   11 Feb 2022

Apakah ada korelasi saham Indonesia dengan kebijakan the FED? Terima kasih

Restu   22 Jun 2022

Kebijakan Federal Reserve berdampak ke seluruh dunia, karena mata uang dolar AS merupakan alat pembayaran utama dalam perdagangan dan transaksi keuangan internasional.

Ketika The Fed menaikkan suku bunga, dolar AS menguat, maka arus modal asing akan kembali ke mancanegara. Akibatnya, bisa terjadi aksi jual saham di Indonesia. 

Ketika The Fed menurunkan suku bunga, dolar AS melemah, maka arus modal asing akan mencari bunga yang lebih tinggi. Salah satunya, ke Indonesia. Akibatnya, bisa terjadi banjir modal asing masuk ke saham Indonesia.

Ada pula dampak khusus pada emiten eksportir/importir tertentu. Ketika kurs dolar menguat/melemah dan berdampak pada kurs rupiah menguat/melemah, maka pendapatan emiten eksportir/importir akan ikut terpengaruh, sehingga harga sahamnya juga bisa cenderung naik/turun.

Aisha   24 Jun 2022

Lantas bagaimana The Fed juga bisa mempengaruhi pasar kripto ya kak? Mohon penjelasannya....

Sergey   21 Sep 2022

Kripto punya karakter khas terdesentralisasi dan tidak diatur oleh otoritas mana pun. Oleh karena itu, The Fed tidak dapat mempengaruhi pasar kripto secara langsung.

Lalu, kenapa ada berita atau analisis yang menyebutkan bahwa bitcoin jatuh karena The Fed begini atau begitu? Yang mempengaruhi pasar kripto sebenarnya adalah sikap para investor/trader dan bukan kebijakan The Fed itu sendiri.

Dalam hal ini, perlu diperhatikan bahwa kebijakan The Fed apa pun akan mempengaruhi persepsi dan pengambilan keputusan investor di seluruh dunia. Umpamanya ketika The Fed menaikkan suku bunga, maka investor akan lebih memilih untuk menyimpan deposito dolar AS daripada deposito euro. 

Nah, dalam skenario yang sama, Bitcoin cenderung jatuh ketika The Fed menaikkan suku bunga. Kenapa? Bitcoin dan kripto lain merupakan aset yang tidak memberikan bunga, sehingga investor cenderung lebih memilih dolar AS yang memberikan bunga lebih besar.

Aisha   22 Sep 2022

@Restu: Ada korelasinya. 

Jika The Fed menaikkan suku bunga, investor akan cenderung mengalihkan dana mereka dari pasar saham ke pasar obligasi yang dianggap lebih aman, karena menawarkan tingkat bunga yang lebih tinggi. Hal ini dapat menyebabkan penurunan harga saham.

Sebaliknya, jika The Fed menurunkan suku bunga, investor akan cenderung mengalihkan dana mereka dari pasar obligasi ke pasar saham yang dianggap lebih menguntungkan, karena menawarkan tingkat bunga yang lebih rendah. Hal ini dapat menyebabkan kenaikan harga saham.

Secara umum, kebijakan The Fed dapat mempengaruhi tingkat risiko di pasar global, yang dapat mempengaruhi arus modal dan harga saham di Indonesia.

Ananta   14 Jan 2023

Jika The Fed menaikkan suku bunga, maka investor lebih memilih aset berisiko atau tidak? Saya masih bingung

Kardi   10 Mar 2023

Kardi: Jika The Fed menaikkan suku bunga, biasanya investor akan lebih memilih aset yang lebih aman dan kurang berisiko seperti: obligasi atau surat utang pemerintah, atau Depositomaupun aset aman lainnya karena mereka dapat memberikan hasil yang lebih tinggi dibandingkan aset berisiko seperti saham atau properti.

Hal ini dikarenakan kenaikan suku bunga biasanya memperkuat nilai mata uang negara tersebut dan menurunkan tingkat inflasi, sehingga investasi seperti itu menjadi lebih menarik bagi investor.

Namun, keputusan investor dalam memilih aset berisiko atau tidak juga tergantung pada faktor-faktor lain, seperti outlook ekonomi global, kondisi pasar saham, dan sentimen pasar secara keseluruhan. Jika outlook ekonomi dan kondisi pasar saham positif, investor mungkin masih cenderung memilih aset berisiko, meskipun suku bunga naik. Sebaliknya, jika outlook ekonomi dan kondisi pasar saham buruk, investor mungkin akan lebih memilih untuk meminimalkan risiko dan memilih aset yang lebih aman.

Mardini   11 Mar 2023

Kardi:

Jika The Fed menaikkan suku bunga, maka keputusan investor untuk memilih aset berisiko atau tidak akan tergantung pada sejumlah faktor.

Secara umum, kenaikan suku bunga dapat menyebabkan investor untuk lebih memilih aset dengan risiko rendah seperti obligasi atau deposito yang menawarkan hasil yang lebih tinggi daripada sebelumnya. Hal ini karena investor dapat memperoleh pengembalian yang lebih baik tanpa harus menanggung risiko yang lebih besar.

Namun, kenaikan suku bunga juga dapat mengurangi permintaan untuk saham atau aset berisiko lainnya, terutama jika kenaikan suku bunga tersebut terjadi sebagai respons terhadap inflasi yang tinggi atau ketidakpastian ekonomi.

Kenaikan suku bunga dapat memperumit atau memperlambat pertumbuhan ekonomi dan mengurangi keuntungan yang dapat diperoleh dari investasi pada aset berisiko.

Dengan demikian, keputusan investor untuk memilih aset berisiko atau tidak akan sangat tergantung pada situasi ekonomi dan kebijakan moneter yang diterapkan oleh The Fed.

Ananta   23 Mar 2023

Mikasa:

Ya, kebijakan dari The Fed (Federal Reserve) dapat mempengaruhi pasar saham secara keseluruhan, termasuk perusahaan bidang finansial. Kebijakan yang dilakukan oleh The Fed dapat mempengaruhi suku bunga dan likuiditas pasar, yang dapat memengaruhi kinerja perusahaan bidang finansial. Sebagai contoh, ketika The Fed menaikkan suku bunga, maka perusahaan bidang finansial dapat merasakan dampak negatif, karena biaya pinjaman mereka meningkat dan dapat mengurangi minat investor dalam melakukan investasi. Sebaliknya, ketika The Fed menurunkan suku bunga, maka perusahaan bidang finansial dapat mengalami peningkatan minat investor dan kinerja yang lebih baik. Tapi ini bukan harga mati, selain kebijakan The Fed, anda juga tetap harus mempelajari cara-cara analisa saham lainnya. 

Ananta   10 Apr 2023
 
Suku Bunga Deposito
BANK 12 bulan 12 bulan
  Rupiah USD
BNI 46 2.75% 2.75%
BCA 2.50% 2.50%
MANDIRI 2.50% 2.50%
OCBC NISP 3.00% 3.00%
PANIN 4.25% 4.25%
Lihat Bank Lain
Suku Bunga Kredit
BANK Korporasi Ritel KPR
BRI 8.00% 8.25% 7.25%
BNI 8.05% 8.30% 7.30%
BCA 7.90% 8.10% 7.20%
Mandiri 8.05% 8.30% 7.30%
BTN 8.05% 8.30% 7.30%
OCBC NISP 8.25% 8.75% 8.00%
BTPN 7.64% 10.36% -
Danamon 8.50% 9.00% 8.00%
CIMB Niaga 8.00% 8.75% 7.30%
HSBC Indonesia 7.00% 8.75% 8.00%
Lihat Bank Lain

Kirim Komentar Baru